Kukabura atau raja-udang irian (genus Dacelo) bisa dibilang jadi keluarga burung yang sangat mudah diidentifikasi berkat paruh mereka yang pipih dan melebar. Secara keseluruhan, saat ini terdapat empat spesies kukabura berbeda yang tersebar di wilayah Australia dan Papua. Adapun, seluruh spesies itu punya ciri khas masing-masing. Nah, sesuai dengan judul di atas, kali ini kita akan membahas tentang kukabura sayap biru (Dacelo leachii).
Secara ukuran, kukabura sayap biru hanya sedikit lebih kecil dari saudara mereka yang lebih populer, yakni kukabura tertawa (Dacelo novaeguineae). Panjang tubuh mereka sekitar 38—41 cm, bobot antara 250—370 gram, dan rentang sayap 60—65 cm. Kepala burung ini cenderung mengotak dan berukuran besar yang dilengkapi dengan paruh panjang dengan bentuk kotak pula. Bulu mereka didominasi perpaduan warna putih, cokelat muda, cokelat kemerahan, abu-abu, dan hitam dengan bagian tubuh atas lebih gelap dan bagian bawah lebih terang.
Ciri khas dari penampilan kukabura sayap biru pastinya terletak pada sayap mereka. Pada bagian pangkal, sebenarnya warna sayap burung ini cenderung hitam keabu-abuan, tetapi pada bagian ujung warna sayap mereka berubah menjadi biru cerah yang khas. Pastinya, keistimewaan kukabura sayap biru tak hanya terletak pada penampilan fisik. Kali ini, yuk, kita ungkap beberapa fakta menarik dari burung yang satu ini!