Unik, Ini 5 Fakta Mengenai Lucid Dream yang Membuat Mimpi Terasa Nyata

Lucid dream adalah suatu kondisi di mana kita menyadari dan mengetahui mimpi yang sedang terjadi saat tidur. Orang yang mengalami lucid dream menyadari bahwa peristiwa yang terjadi pada saat tidur dan melintas di otak tidak benar-benar terjadi. Namun, mimpi yang dialami terasa nyata.

Beberapa orang yang mengalami lucid dream mungkin dapat mengontrol aksi dalam mimpi yang sedang terjadi seperti mengarahkan sebuah film dalam tidur. Menurut studi, 50% orang mungkin mengalami setidaknya satu kali lucid dream dalam hidup dan 11% orang mungkin saja mengalaminya satu sampai dua kali dalam jangka waktu satu bulan.

Sebagian besar orang mungkin tidak mengenali bahwa mimpi yang mereka alami adalah lucid dream. Ciri-ciri utama dari lucid dream adalah mimpi yang terasa nyata pada saat tidur, bahkan ketika mengalami mimpi-mimpi yang aneh.

Namun beberapa orang seringkali tidak menyangka bahwa mimpi yang dialami ketika tidur terasa nyata dan bisa dikendalikan sehingga mereka tak percaya bahwa sedang menglami lucid dream. 

Selain merasakan mimpi yang terlihat nyata, ada beberapa ciri-ciri lain terkait dengan lucid dream yaitu : 

• Kita dapat menggunakan beberapa tingkat kontrol atas peristiwa atau pemandangan yang terjadi di dalam mimpi. 
• Emosi yang terasa sangat kuat.
• Kita mempunyai kesadaran bahwa sedang bermimpi.

Dilansir WebMd, lucid dream mempunyai beberapa manfaat yang baik bagi kita, seperti: 

• Mengurangi kecemasan: pada saat mengalami lucid dream, kita dapat mengontrol apa yang ada di dalam mimpi sehingga bisa membuat sendiri akhir cerita dalam mimpi tersebut. Hal ini mungkin bermanfaat untuk terapi bagi orang-orang yang sering mengalami mimpi buruk dengan mengendalikan mimpi melalui lucid dream.
• Keterampilan motorik berjalan lebih baik: beberapa studi terbatas menunjukkan bahwa untuk meningkatkan hal-hal sederhana seperti melakukan gerakan mengetuk jari dalam waktu yang cepat dapat dilakukan dengan berlatih selama fase lucid dream. Hal ini disebabkan oleh bagian otak yang menjadi aktif apabila kita membayangkan gerakan-gerakan baik pada saat terjaga maupun selama fase lucid dream. 
• Meningkatkan kemampuan memecahkan masalah: menurut beberapa ahli, lucid dream dapat membantu orang dalam memecahkan masalah yang berhubungan dengan kreativitas dibandingkan dengan logika.
• Meningkatkan kreativitas: orang yang melakukan studi lucid dream dapat mengembangkan ide atau wawasan baru. Selain itu, kreativitas dapat meningkat dengan bantuan karakter yang terkadang muncul di dalam mimpi. 

Selain mempunyai beberapa manfaat seperti di atas, lucid dream juga mempunyai dampak buruk bagi orang yang sering mengalaminya. Masih dari lamanWebMd, lucid dream mempunyai efek negatif di mana kualitas tidur kita berkurang karena mimpi yang tampak nyata mungkin membuat kita terbangun.

Orang yang terbangun karena lucid dream biasanya susah untuk kembali tidur karena membayangkan mimpi yang terjadi sebelumnya. Selain itu, orang dengan gangguan mental tertentu yang mengalami lucid dream akan merasakan bingung, delirium, dan berhalusinasi karena mimpi tersebut dapat menghilangkan batas antara apa yang nyata dengan apa yang dibayangkan. 

Melihat manfaat lucid dream yang baik untuk kesehatan mental dan meningkatkan kemampuan dalam menghadapi masalah, beberapa orang mungkin ingin mendapatkan mimpi tersebut secara nyata pada saat tidur.

Menurut studi, lucid dream dapat dilakukan dengan beberapa metode yang mungkin bisa membantu seperti :

• Pengujian realitas: kondisi ini terjadi saat orang berhenti pada waktu yang berbeda dalam jangka waktu satu hari untuk melihat apakah kita sedang bermimpi. Orang yang ingin mendapatkan lucid dream dapat melakukan gerakan yang tidak mungkin, seperti mendorong jari dengan telapak tangan.
• Mencatat di buku harian: beberapa studi menemukan bahwa orang yang mencatat mimpi-mimpi yang terjadi ke dalam buku catatan mimpi yang telah terjadi dapat mengalami lucid dream. Hal ini terjadi karena otak akan fokus dengan mimpi yang terjadi sehingga dapat mengulangi kembali peristiwa lucid dream saat tidur.
• Bangun dan kembali tidur: untuk memasuki fase tidur rapid eye movement (REM) agar bisa mendapatkan lucid dream, metode bangun setelah tidur selama lima, berusaha untuk tetap terjaga sebentar, dan kemudian kembali tidur dapat dilakukan. 
• Mnemonic induction of lucid dreams (MILD): metode ini dilakukan dengan bangun setelah tidur 5 jam dan mengatakan pada diri sendiri beberapa kali bahwa sedang bermimpi. Dengan cara ini, kita akan ingat bahwa sedang bermimpi dengan menggunakan memori prospektif yang digunakan sebagai pengingat untuk melakukan sesuatu di masa depan, termasuk lucid dream.
• Perangkat: menggunakan beberapa peralatan seperti topeng dan ikat kepala yang mempunyai suara atau lampu mungkin akan membantu kita memasuki fase lucid dream. Selain itu,  perangkat lain mempunyai fitur yang dapat merekam dan memutar pesan yang digunakan dalam teknik MILD pada saat tidur. 

Kelima penjelasan di atas merupakan fakta yang menarik mengenai lucid dream. Meskipun bermanfaat untuk kesehatan mental dan fisik, terlalu sering mengalami dan mencoba mengalami lucid dream akan menimbulkan bahaya. Oleh sebab itu, orang yang ingin mengalami lucid dream dengan berbagai cara di atas harus bijak agar tidak mengganggu tidur dan kesehatan mental kita.