Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi tanaman calathea (pixabay.com/hartono subagio)

Intinya sih...

  • Calathea memiliki penampilan menawan dengan beragam corak dan warna

  • Tumbuh baik di iklim tropis dengan kelembapan tinggi dan cahaya lembut

  • Calathea memiliki gerakan daun unik yang disebut niktinasti serta memiliki manfaat sebagai penyaring udara alami

Banyak orang kini mulai menyukai pengisian ruang rumah dengan tanaman hias. Salah satu tipe tanaman dekoratif untuk interior yang banyak diminati oleh para pecinta tanaman adalah Calathea. Tanaman ini berasal dari daerah hutan basah tropis di benua Amerika, terutama di wilayah Amerika Tengah dan Selatan.

Tanaman tropis ini memiliki hubungan dekat dengan Ctenanthe, yang mana keduanya termasuk dalam keluarga Marantaceae. Calathea terdiri atas banyak spesies, beberapa yang terkenal antara lain Calathea makoyana, Calathea lancifolia, Calathea ornata, dan Calathea zebrina. Selain itu, Calathea juga memiliki sejumlah fakta menarik yang sayang untuk dilewatkan.

1. Memiliki penampilan yang menawan

ilustrasi tanaman calathea (unsplash.com/Steve DiMatteo)

Tentu saja, hal pertama yang akan menarik perhatianmu ketika melihat Calathea adalah penampilannya yang spektakuler. Daunnya lebar dengan aneka corak, warna, dan ukuran, memberikan kesan menarik namun tetap sederhana. Tanaman ini memiliki ketinggian yang berbeda-beda tergantung pada jenisnya. Ada yang dapat mencapai tinggi 1 meter, sedangkan yang lain hanya tumbuh hingga 60 cm.

Biasanya di habitat alaminya, Calathea dapat menghasilkan bunga kecil yang berwarna jingga, tetapi di tempat lain, Calathea jarang berbunga. Calathea hadir dalam beragam varietas, dan tiap varietas punya ciri khas visual yang berbeda-beda. Dari warna hijau cerah, pola yang mirip kulit ular, hingga motif bintik-bintik dan garis-garis yang rumit, semuanya menambah daya tarik dari tanaman ini.

2. Tumbuh baik di iklim tropis

ilustrasi tanaman calathea (unsplash.com/Magali Merzougui)

Penting untuk diketahui bahwa Calathea berkembang dengan sangat baik di lingkungan yang memiliki kelembapan tinggi dan suhu yang relatif stabil dan hangat. Tanaman hias ini lazim dijumpai di beberapa negara, misalnya Brasil, Peru, Venezuela, serta Kolombia. Di habitat aslinya, Calathea tumbuh sebagai tanaman understory di bawah naungan pohon-pohon tropis yang lebat dan tinggi.

Saat ditanam di dalam pot sebagai hiasan ruangan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan Calathea tumbuh dengan sehat. Seperti yang dijelaskan di situs The Spruce, Calathea lebih menyukai cahaya yang lembut atau bukan paparan sinar matahari yang langsung. Pot yang digunakan juga harus ringan, kaya akan bahan organik dan sedikit asam. Tanaman Calathea mudah sekali terganggu oleh temperatur yang dingin. Tidak hanya itu, kualitas air yang buruk juga bisa memicu masalah pada tanaman tersebut.

3. Gerakan daun yang menarik

ilustrasi tanaman calathea (unsplash.com/Katka Pavlickova)

Di samping dikenal karena daunnya yang eksotis, Calathea juga memiliki kemampuan gerak yang unik. Karena keunikannya, Calathea sering dijuluki sebagai "prayer plant" sebab posisi dedaunannya saat malam hari menyerupai telapak tangan yang sedang memohon. Bagi para penggemar tanaman, fenomena ini menambah daya tarik tersendiri, membuat Calathea terasa lebih hidup dan interaktif di dalam ruangan

Karakteristik unik yang dimiliki tanaman tersebut dikenal dengan niktinasti, memungkinkan tanaman menyesuaikan diri dengan ritme biologis harian, seperti yang diungkap dalam Brooklyn Botanic Garden. Lebih lanjut dijelaskan bahwa hal tersebut dilakukan dengan mengubah tekanan air di bagian pangkal tangkai daun yang disebut pulvinus. Akibatnya, daun akan tegak saat malam tiba, untuk menangkap embun sebanyak mungkin, lalu membentangkannya saat siang datang agar dapat menyerap sinar matahari.

4. Memiliki banyak manfaat

ilustrasi tanaman calathea (unsplash.com/Magali Merzougui)

Calathea sering dijadikan sebagai dekorasi tanaman, khususnya di dalam rumah, karena estetika yang menarik. Bahkan, tanaman ini dianggap sangat cocok untuk memperindah berbagai gaya ruangan, baik sebagai tanaman pot individual maupun bagian dari kumpulan tanaman. Di sisi lain, keberadaan Calathea di ruangan mampu berfungsi sebagai penyaring udara alami.

Menarik untuk dicatat bahwa fungsi Calathea tidak hanya sebatas keindahan visual. Tanaman ini juga dimanfaatkan dalam pembuatan kerajinan tangan, terutama di beberapa daerah asalnya, seperti Brasil. Dalam konteks penggunaan secara tradisional, Calathea digunakan untuk membungkus makanan karena memiliki ukuran yang cukup besar dan sifatnya yang tidak berbahaya.

Dengan daya tarik visual yang menawan, gerakan daunnya yang khas, serta berbagai keuntungan lainnya, tidak mengejutkan jika banyak orang menyukai Calathea. Jika dirawat dengan baik, Calathea bisa menjadi elemen dekoratif berharga di setiap ruangan rumah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian