5 Fakta Unik Kambangan Hitam, Bebek Selam Rakus yang Cerdas

Bebek satu ini tampil agak beda. Warna bulunya hitam pekat dengan mata kuning keemasan yang kontras. Mereka juga punya jambul di atas kepalanya yang bikin tampilannya makin nyentrik.
Namanya kambangan hitam atau tufted duck. Mereka ini jenis bebek selam yang tersebar di Eurasia. Gak cuma dari tampilan, bebek ini juga bisa dikenali dari cara menyelamnya yang unik. Tahukah kamu kalau di balik tampilannya yang unik, bebek selam ini punya kebiasaan makan yang rakus? Yuk, simak lima fakta unik kambangan hitam atau tufted duck yang perlu kamu tahu berikut ini!
1. Bebek selam cantik yang tersebar di Eurasia

Kambangan hitam merupakan salah satu jenis bebek selam berukuran kecil yang hidup tersebar di Eurasia. Menurut laman Animalia, mereka bisa ditemukan sebagai burung pendatang saat musim dingin di Eropa, Afrika, Timur Tengah, sampai Asia Selatan. Sebagai burung akuatik, bebek ini lebih suka menghabiskan sebagian besar waktunya mengapung di atas air daripada di daratan.
Seperti yang bisa kamu lihat sendiri, kambangan hitam tampil memukau. Jantan berwarna hitam pekat yang kontras dengan perut dan sisi tubuhnya yang berwarna putih. Matanya pun berwarna kuning keemasan yang cantik. Betina ukurannya lebih kecil dengan warna cokelat sederhana. Keduanya punya jambul unik yang tumbuh di belakang kepalanya. Oleh sebab itu, mereka dikenal dengan nama tufted duck dalam bahasa Inggris.
2. Si rakus yang cerdas

Meskipun mereka omnivor, kambangan hitam paling suka makan kerang mussel. Mereka sangat rakus saat musim dingin. Menurut laman All About Birds, bebek selam ini bisa makan kerang mussel tiga kali lipat dari berat tubuhnya dalam sehari!
Selain makan kerang, bebek ini juga suka makan tumbuhan air. Mereka gak pilih-pilih. Mulai dari daun, batang, sampai akar bakal dimakannya. Kemampuan menyelamnya gak cuma bikin mereka bisa berburu kerang mussel, tapi juga berguna kalau mereka mau menggapai akar tumbuhan air untuk dimakan.
Menariknya, kambangan hitam mengatur musim bersarangnya mengikuti munculnya serangga yang juga jadi salah satu sumber makanannya. Mereka bertelur tepat saat larva serangga mencapai puncaknya di dasar danau. Saat larva ini tumbuh jadi dewasa di permukaan danau, anak-anak kambangan sudah menetas dan siap untuk menyantap mereka. Cerdas banget, kan?
3. Habitatnya bervariasi mengikuti musim

Habitat kambangan hitam bervariasi tiap musim mengikuti perilaku migrasinya. Menurut laman Animal Diversity, sepanjang musim kawin bebek ini paling sering berada di danau dangkal. Mereka memilih perairan dangkal dengan kedalaman 3—5 meter dan menghindari danau dengan kedalaman lebih dari 15 meter.
Danaunya juga harus ditumbuhi banyak vegetasi tinggi dan lebat, seperti alang-alang. Di tempat seperti ini, kambangan hitam bisa santai untuk bertengger atau merawat bulunya. Vegetasi lebat juga bisa melindungi mereka dari angin kencang. Saat musim dingin, mereka bisa ditemukan di perairan terbuka yang lebih luas, seperti rawa-rawa, muara, dan kolam buatan. Saat migrasi, mereka biasanya ada di sepanjang sungai.
4. Saat betina mengerami telur, jantan mengganti bulu

Musim kawin kambangan hitam terjadi mulai dari Mei sampai awal Agustus. Sepasang bebek selam ini biasanya terbentuk saat migrasi. Betina bertugas memilih tempat bersarang di dekat air dan di antara tumbuhan, sementara jantan siap siaga melindunginya dari predator dan bahaya lain. Proses membangun sarang ini bisa berlangsung selama seminggu, ungkap laman Animal Diversity.
Usai membangun sarang, betina kemudian bertelur dan mengeraminya. Pada masa awal proses pengeraman, jantan melindungi betina dan memberinya makan. Setelah itu, tibalah waktunya bagi mereka untuk menggugurkan bulunya. Saat mengganti bulu, jantan jadi gak begitu aktif dan gak bisa terbang. Oleh karena itu, mereka membentuk kelompok besar dengan jantan lain supaya bisa melindungi satu sama lain kalau ada predator.
5. Bisa dikenali dari cara menyelamnya yang unik

Sebagai bebek selam, kambangan hitam tentu saja mencari makan dengan cara menyelam. Mereka bisa dikenali dari cara menyelamnya yang agak beda dari bebek selam lain. Bebek ini biasanya meluncurkan diri sedikit keluar dari air untuk membantu menenggelamkan tubuh mereka ke bawah air.
Menurut laman Oiseaux Birds, durasi menyelam bebek ini biasanya berlangsung selama 15—20 detik. Dalam kurun waktu itu, kambangan hitam bisa mencapai kedalaman 2,5 meter atau lebih. Biasanya, mereka mencari makan bersama teman-teman satu spesiesnya. Mereka bisa menyelam bersama-sama atau satu per satu.
Nah, sekarang sudah tahu lebih banyak tentang kambangan hitam, bukan? Bagaimana pendapatmu tentang bebek selam satu ini? Apakah kamu setuju kalau mereka jenis bebek dengan tampilan paling nyentrik?