Bencana alam sudah menjadi bagian dari hidup manusia sejak jutaan tahun yang lalu. Peristiwa seperti gempa bumi, tsunami, erupsi gunung berapi, banjir, atau kekeringan telah memakan ribuan jiwa.
Gempa bumi menjadi salah satu bencana alam yang cukup sering terjadi, khususnya untuk daerah yang terletak pada Cincin Api Pasifik. Ini merupakan sebuah wilayah di mana 90 persen gempa bumi dunia terjadi. Melansir laman ThoughtCo, berikut 8 gempa bumi terbesar yang pernah tercatat dalam sejarah.
Gempa ini memiliki kekuatan 9,5 skala richter. Gempa tersebut memicu tsunami yang melanda sebagian besar Pasifik, menyebabkan korban jiwa di Hawaii, Jepang, dan Filipina.
Gempa ini berkekuatan 9,2 skala richter. Peristiwa ini juga disebut dengan "Gempa Jumat Agung" merenggut nyawa 131 orang dan berlangsung selama empat menit penuh. Gempa ini menyebabkan kerusakan di sekitar 130.000 kilometer persegi dan dirasakan di seluruh Alaska serta sebagian Kanada dan Washington.
Gempa yang berkekuatan 9,1 skala richter ini melanda pantai barat Sumatera bagian utara dan menghancurkan 14 negara di Asia dan Afrika. Gempa bumi menyebabkan kehancuran besar serta memakan banyak korban jiwa.
Dengan kekuatan 9,0 skala richter, gempa ini terjadi di dekat pantai timur Honshu, Jepang, serta menewaskan lebih dari 15.000 orang. Tsunami yang terjadi akibat gempa ini mencapai ketinggian lebih dari 29,5 meter dan memengaruhi seluruh daerah Pasifik.
Gempa ini memiliki kekuatan sebesar 9,0 skala richter. Tidak ada orang yang tewas dari gempa ini. Faktanya, bencana ini hanya memakan korban 6 sapi di Hawaii akibat tsunami yang terjadi.
Gempa berkekuatan 8,8 skala richter ini menewaskan lebih dari 500 orang. Tsunami yang terjadi akibat gempa ini menerjang seluruh Pasifik yang menyebabkan kerusakan sampai ke San Diego, California.
Gempa ini memiliki kekuatan sebesar 8,8 skala richter. Peristiwa ini memakan korban jiwa sebanyak 500 hingga 1.500 orang akibat tsunami yang terjadi.
Gempa dengan kekuatan 8,7 skala richter ini menghancurkan 600 kilometer bagian dari kepulauan Aleut. Peristiwa ini menghasilkan tsunami setinggi sekitar 10,6 meter di pulau terdekat.
Gempa yang disebutkan di atas tentunya menjadi hal yang tragis untuk para korban yang terkena dampak bencana tersebut. Semoga dengan perkembangan teknologi kita bisa mencegah dan mengurangi dampak bencana alam yang akan terjadi di kemudian hari.