Bukan hanya manusia, ternyata hewan juga bisa menjadi penyelamat nyawa manusia sehingga dianggap pahlawan oleh kebanyakan orang. Kisah-kisah kepahlawanan hewan tersebut juga diabadikan hingga kini dan menginspirasi banyak orang.
Inilah lima hewan pahlawan yang dianggap berjasa karena menyelamatkan banyak nyawa manusia.
Reckless merupakan nama untuk seekor kuda betina yang banyak berjasa membantu prajurit dalam perang Korea pada 1953 silam. Dilansir Americas Best Racing, Reckless melintasi medan peperangan sebanyak lima puluh kali untuk membawa bekal dan menyelamatkan prajurit Amerika yang terluka.
Pada awalnya, Reckless dipandu oleh seorang marinir. Namun, karena medan perang semakin berat, Reckless sering melakukan perjalanan dan penyelamatan sendirian, tanpa dibantu oleh marinir atau pawangnya.
Setelah perang berakhir, Reckless pensiun dan dibawa ke Amerika Serikat. Kuda cerdas ini diangkat menjadi sersan dan menjadi satu-satunya kuda di angkatan darat Amerika yang berpangkat sersan.
Meninggal pada 1968, Sersan Reckless dianugerahi banyak medali, seperti medali korps marinir, bintang perunggu kepresidenan, medali pertahanan nasional AS, medali layanan perang Korea, medali Korea PBB, dan beberapa medali militer lainnya.
Tidak selamanya kucing itu hanya malas-malasan di rumah. Buktinya, kucing bernama Simon ini telah berjasa menyelamatkan banyak nyawa prajurit perang dari kelaparan. Mengutip laman Mirror, kucing berwarna hitam putih ini telah menjaga pasokan makanan prajurit dari serangan tikus.
Pada 1949, saat banyak prajurit Inggris terluka dan kelelahan di medan perang, kucing pemberani ini tetap berjaga untuk menjaga pasokan makanan dari serangan tikus. Banyaknya tikus tentu bisa melahap habis pasokan makanan hanya dalam waktu beberapa hari.
Meskipun Simon terluka akibat tembakan musuh, Simon tetap setia menjaga pasokan makanan pasukan Inggris. Kabar kepahlawanannya menyebar. Setelah perang usai, Simon dibawa ke Inggris, namun setelah beberapa minggu berada di karantina, Simon meninggal.
Atas jasanya, ia dianugerahi medali militer dan dimakamkan secara militer di pemakaman hewan PDSA Ilford, Inggris.
Chips adalah anjing keturunan German shepherd, collie, dan husky. Chips telah berjasa menyelamatkan banyak nyawa dalam perang dunia II pada 1943 silam. Dilansir laman Dog Time, salah satu aksi heroik Chips terjadi saat Chips menyelamatkan prajurit Amerika dari serangan pasukan Itali dan Jerman di Sisilia.
Pada 1945, Chips pensiun dan kembali ke rumahnya di Pleasantville New York, Amerika Serikat. Ia dianugerahi bintang kehormatan militer, seperti bintang perak militer, medali militer, dan beberapa medali militer lainnya.
Sayangnya, ada beberapa penghargaan militer yang dicabut karena pada 1945 masih belum ada penghargaan resmi terhadap hewan militer di Amerika Serikat.
Merpati memang sudah lama digunakan untuk membantu manusia di medan peperangan. Jasa-jasanya dalam dunia militer sudah sangat banyak. Salah satu yang paling penting ialah mengirimkan kabar rahasia tanpa terdeteksi oleh musuh.
Menurut catatan yang tertulis di Pusat Sejarah Militer dan Arsip Nasional Angkatan Darat AS, merpati Wilson lahir di Prancis dan pertama kali ditugaskan dalam tugas militer untuk membantu menyampaikan pesan kepada batalion tank Amerika Serikat.
Selama perang, Wilson menderita luka tembak pada dadanya dan kehilangan satu kakinya. Namun, ia selamat dan dibawa pulang ke New Jersey, Amerika Serikat. Di sana, ia pensiun dan menikmati masa pensiunnya hingga 11 tahun sebelum akhirnya meninggal.
Togo adalah seekor anjing cerdas yang dulu pernah berjasa untuk mengantar pasokan obat-obatan kepada para pasien yang terisolasi di Alaska. Togo bukanlah anjing perang sehingga ia tidak mendapatkan medali apa pun selama hidupnya.
Namun, jasanya yang menyelamatkan nyawa banyak pasien begitu diingat oleh masyarakat, terutama oleh warga Alaska. Pada 1925 silam, wabah telah menyerang Kota Nome di Alaska. Kondisi kota yang terisolasi dari dunia luar tentu tidak memungkinkan kiriman bantuan bisa datang tepat waktu.
Satu-satunya cara dengan menggunakan kereta salju yang dipimpin oleh Leonhard Seppala. Togo merupakan salah satu anjing pemimpin kereta tersebut. Tim ini melintasi medan badai salju sepanjang 400 km. Dengan perjuangan mereka, akhirnya serum atau obat yang dibutuhkan bisa sampai tepat waktu di Alaska.
Ada beberapa tim kereta salju yang berjasa dalam pengantaran obat tersebut. Namun, hanya tim Togo yang melintasi jarak paling jauh dan berbahaya. Kisah kepahlawanan Seppala dan Togo juga diabadikan dalam sebuah film Walt Disney berjudul Togo.
Itulah lima kisah kepahlawanan hewan yang berjasa menyelamatkan nyawa banyak orang. Semoga bisa menginspirasi kamu, ya!