Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi ikan buntal (unsplash.com/Misfit Jones)

Intinya sih...

  • Platipus dan ekidna adalah mamalia yang tidak memiliki lambung, namun berhasil mendapatkan nutrisi dengan cara unik
  • Chimaera, ikan teleost, lungfish, dan ikan buntal juga tidak memiliki lambung, tetapi mampu bertahan hidup dengan adaptasi pencernaan yang luar biasa
  • Tidak adanya lambung pada hewan ini menyoroti keragaman adaptasi evolusi dalam dunia hewan untuk memperoleh dan memproses nutrisi sesuai lingkungan mereka

Bicara tentang pencernaan, lambung sering kali dianggap sebagai organ penting, baik bagi manusia maupun hewan. Namun, alam penuh dengan kejutan, dan beberapa hewan telah berevolusi untuk tumbuh tanpa komponen penting ini. Hewan tanpa lambung memiliki cara unik untuk mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk bertahan hidup. 

Dari mikroorganisme kecil hingga spesies yang lebih besar, mereka menunjukkan betapa beragamnya strategi pencernaan di alam. Di sini kita akan menjelajahi dunia hewan yang luar biasa, mengungkapkan bagaimana mereka berhasil bertahan hidup tanpa memiliki lambung.

1. Platipus

ilustrasi platipus yang sedang mengambang di air (unsplash.com/michaeljerrard)

Platipus adalah mamalia bertelur ikonik yang berasal dari Australia. Hewan ini menjadi salah satu dari sedikit mamalia yang tidak memiliki lambung. Sebaliknya, mereka memiliki usus sederhana tempat makanan dicerna. Platipus terutama memakan serangga air dan krustasea, menggunakan paruhnya untuk mencari makanan di dalam air. Adaptasi ini memungkinkannya untuk mengekstraksi nutrisi secara efisien tanpa perlu lambung.

2. Ekidna berduri

ilustrasi short-beaked echidna (commons.wikimedia.org/Gunjan Pandey)

Mirip dengan platipus, ekidna berduri juga tidak memiliki lambung. Monotremata ini terutama memakan semut dan rayap, menggunakan moncongnya yang panjang dan lidahnya yang khusus untuk menangkap mangsanya. Usus ekidna beradaptasi dengan sangat baik untuk penyerapan nutrisi, sehingga memungkinkannya untuk berkembang biak dengan makanan yang tidak cukup bagi banyak hewan lain.

3. Chimaera

Chimaera, yang sering disebut sebagai hiu hantu, adalah ikan laut dalam yang juga tidak memiliki lambung. Sistem pencernaan mereka terdiri dari kerongkongan yang mengarah langsung ke usus. Adaptasi ini membantu mereka memproses makanan dengan cepat dalam kondisi ekstrem di habitat laut dalam mereka.

4. Ikan teleost

ilustrasi ikan tuna (pixabay.com/pixabay)

Sekitar 25 persen spesies ikan teleost berevolusi tanpa lambung. Kelompok yang beragam ini mencakup banyak ikan yang dikenal seperti ikan mas dan tuna. Alih-alih lambung, ikan ini memiliki usus yang memanjang yang memungkinkan pencernaan dan penyerapan nutrisi yang efisien langsung dari makanan mereka.

5. Lungfish

ilustrasi ikan lungfish (commons.wikimedia.org/George Berninger Jr.)

Lungfish adalah makhluk luar biasa yang dapat bertahan hidup di air tawar dan udara karena kemampuan mereka untuk bernapas melalui paru-paru serta insang. Mereka tidak memiliki lambung dan utamanya memakan bahan tanaman atau detritus. Usus panjang mereka sangat cocok untuk mengekstrak nutrisi dari bahan tanaman berserat.

6. Ikan kakatua

ilustrasi bumphead parrotfish (commons,wikimedia.org/Rickard Zerpe)

Spesies ikan kakatua tertentu tidak memiliki lambung konvensional. Mereka adalah herbivora laut yang memakan alga pada terumbu karang dan telah berkembang biak dengan gigi spesial untuk menggiling permukaan keras agar dapat menjangkau sumber makanannya lebih efektif. Dengan demikian, mereka bisa mendapatkan nutrisi dari lingkungan bawah air dengan cara yang unik.

7. Ikan buntal

ilustrasi ikan buntal (unsplash.com/Misfit Jones)

Meskipun ikan buntal memiliki struktur yang menyerupai perut, mereka tidak memiliki rongga lambung sejati seperti kebanyakan vertebrata. Sebaliknya, mereka mengandalkan usus untuk mencerna makanan. Ikan buntal dikenal karena kemampuannya untuk mengembang sebagai mekanisme pertahanan, yang mungkin terkait dengan adaptasi pencernaan mereka yang unik.

Tidak adanya lambung pada hewan-hewan ini menyoroti keragaman adaptasi evolusi yang luar biasa dalam dunia hewan. Setiap spesies telah mengembangkan strategi unik untuk memperoleh dan memproses nutrisi yang sesuai dengan lingkungan dan kebutuhan makanan mereka.

Referensi

IFLScience. Diakses pada Desember 2024. The Platypus Doesn't Have A Stomach, And Probably Never Will
Live Science. Diakses pada Desember 2024. Why the Platypus Will Never Have a Stomach
Nerdfighteria Wiki. Diakses pada Desember 2024. These Animals Lost Their Stomachs. Why?
Phys.org. Diakses pada Desember 2024. Researchers find animals that evolve to have no stomach have same missing genes
Science News Explores. Diakses pada Desember 2024. Look ma — no stomach

Editorial Team