Sedih, Spesies Mamalia Laut Lucu Ini Hanya Tersisa 15 Ekor di Dunia

Populasinya terus menurun

Dengan jumlah populasi yang hanya tercatat 12-15 ekor pada Maret 2018, Vaquita menjadi mamalia laut yang paling terancam kelangsungannya. Mamalia laut langka ini diperkirakan akan punah dalam beberapa tahun ke depan.

Berbagai aktivis dan organisasi pemerhati lingkungan di seluruh dunia telah melakukan tindakan konservasi, tetapi populasi mamalia laut terkecil ini terus mengalami penurunan.

Ancaman datang dari aktivitas penangkapan ikan ilegal hingga kerusakan habitat. Punahnya Vaquita akan mengakibatkan dampak ekologis signifikan pada habitat aslinya di Teluk California.

1. Spesies mamalia laut terkecil

Sedih, Spesies Mamalia Laut Lucu Ini Hanya Tersisa 15 Ekor di DuniaMexiconewsdaily.com

Vaquita merupakan salah satu spesies mamalia laut terkecil di dunia. Mereka tumbuh dewasa dengan panjang kira-kira 1,3 m dan dapat hidup hingga 20 tahun lamanya. Mamalia ini mudah dikenali dari pola hitam yang terdapat pada mulut, sirip, dan mengelilingi mata.

Mereka hanya bisa ditemukan di Teluk California, di negara bagian Meksiko, yang merupakan salah satu ekosistem laut terbesar di dunia.

2. Penurunan populasi

Sedih, Spesies Mamalia Laut Lucu Ini Hanya Tersisa 15 Ekor di DuniaVivavaquita.org

Sejak pertama dikenali pada tahun 1958, jumlah populasi Vaquita terus mengalami penurunan. Mereka telah terdaftar sebagai spesies yang terancam punah dengan angka populasi sebanyak 600 ekor pada tahun 1996. Jumlah populasi mereka diperkirakan di bawah 100 ekor pada tahun 2014, sekitar 60 pada tahun 2015, sekitar 30 pada November 2016, dan hanya tinggal 12-15 ekor pada Maret 2018.

Bila tidak segera mengambil tindakan, spesies ini akan punah dengan cepat dalam beberapa tahun ke depan.

Baca Juga: 18 Hewan "Sangat Terancam Punah" Selama 2018, Banyak dari Indonesia!

3. Ancaman-ancaman pada populasi

Sedih, Spesies Mamalia Laut Lucu Ini Hanya Tersisa 15 Ekor di DuniaWildfor.life

Sebagian besar ancaman datang dari aktivitas penangkapan ikan di Teluk California. Perekonomian tiga kota negara bagian Meksiko yang menghadap ke arah teluk bergantung pada aktivitas perikanan. Jala-jala yang dimaksudkan untuk menangkap ikan Totoaba (yang populasinya juga terancam akibat aktivitas ini), membuat Vaquita ikut terperangkap dan ditemukan mati.

Ancaman lainnya juga datang dari kerusakan habitat dan polusi, tetapi aktivitas penangkapan ikan memiliki dampak signifikan pada penurunan populasi Vaquita.

4. Aktivis lingkungan sibuk memperjuangkan populasi Vaquita

Sedih, Spesies Mamalia Laut Lucu Ini Hanya Tersisa 15 Ekor di DuniaVaquitacpr.org

Berbagai organisasi konservasi dunia telah turut berpartisipasi dengan melakukan patroli dan menegakkan larangan penggunaan jala di wilayah Teluk California sebelah utara, tetapi aktivitas penangkapan ikan terus dilakukan. Selama permintaan pada ikan Totoaba di pasar gelap terus ada, aktivitas penangkapan akan terus dilakukan dan Vaquita menjadi korban.

5. Film dokumentasi tentang Vaquita memenangkan penghargaan di Sundance Film Festival 2019

Aktor Hollywood, Leonardo Dicaprio, yang kini aktif sebagai aktivis lingkungan, turut serta dalam pembuatan film dokumenter tentang Vaquita yang ditayangkan di Sundance Film Festival pada awal Februari 2019. Film ini memenangkan penghargaan Audience Award.

Livekindly mengabarkan dalam lamannya bahwa film ini mengisahkan perjuangan beberapa pihak, mulai dari angkatan laut Meksiko, penyelidik rahasia, pemerhati lingkungan, hingga jurnalis, dalam menyelamatkan keberlangsungan hidup Vaquita.

6. Dampak kepunahan Vaquita pada ekosistem laut

Sedih, Spesies Mamalia Laut Lucu Ini Hanya Tersisa 15 Ekor di DuniaWorldwildlife.org

Bila Vaquita benar-benar punah, maka spesies ini akan menjadi spesies mamalia air kedua yang punah setelah baiji, spesies lumba-lumba air tawar yang dulunya ditemukan di sungai Yangtze, Cina.

Kepunahan Vaquita akan mengganggu keberagaman spesies di Teluk California. Populasi hiu di ekosistem teluk diprediksikan akan menurun. Sumber makanan Vaquita seperti ikan-ikan kecil, cumi-cumi, dan krustasea, berpotensi mengalami populasi berlebih.

Vaquita hanyalah satu dari sekian banyak spesies hewan yang terancam punah saat ini. Sudah menjadi tugas kita sebagai manusia untuk turut andil dalam menjaga lingkungan dan meningkatkan kesadaran. Meski tidak bisa terjun langsung dalam aksi pelestarian, setidaknya kita bisa mulai menjaga lingkungan di sekitar kita demi keseimbangan alam.

Baca Juga: 10 Hewan Ini Imut & Menggemaskan, tetapi Bisa Membunuhmu dengan Mudah

Ina Suraga Photo Verified Writer Ina Suraga

Business inquiries: suraga.ina@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya