5 Kadal Terkecil di Dunia, Ada yang Hampir Punah!

Yellow headed day geckos merupakan spesies kadal yang hanya dapat ditemukan di wilayah Madagaskar. Dilansir dari laman A-z-animals, saat ini jumlah populasi mereka di habitat aslinya sangatlah langka, bahkan berada di ambang kepunahan. Yellow headed day geckos hanya memiliki panjang 10 sentimeter.

Yang menjadi keunikan dari Yellow headed day adalah anggota tubuhnya yang memiliki warna-warna mencolok di antaranya kepala kuning dan tubuh biru. Mereka biasanya mendiami daerah hutan bambu.

Secara keseluruhan, anole memiliki 16 subspesies dan bark anole adalah yang terkecil. Kadal ini merupakan hewan endemik dari wilayah Tanzania yang biasa hidup di pepohonan. Di alam liar, bark anole sangat sulit diketahui keberadaannya dikarenakan warna tubuh mereka yang mirip kulit pohon sehingga memudahkannya untuk berkamuflase.

Rata-rata tubuh bark anole memiliki panjang 12 sentimeter termasuk bagian ekor. Spesies kadal ini juga sering dijadikan sebagai hewan peliharaan oleh para pecinta reptil.

Satu lagi spesies kadal berukuran kecil yang dapat kamu temukan di wilayah Tanzania adalah electric blue gecko. Di alam liar, mereka sangat mudah sekali diidentifikasi dikarenakan tubuhnya yang berwarna biru terang.

Namun, populasi electric blue gecko di alam liar sangatlah langka diakibatkan rusaknya habitat asli mereka yang membuat jumlahnya semakin menurun. Hewan yang memiliki nama ilmiah Lygodactylus williamsi ini hanya memiliki panjang tubuh 7 sentimeter.

Dengan rata-rata panjang tubuh 0,63 inci akan membuatmu kesulitan untuk menemukan nosy hara leaf chameleon di habitat aslinya. Spesies kadal ini merupakan hewan endemik dari wilayah Madagaskar.

Seperti spesies chameleon pada umumnya, mereka mempunyai lidah panjang lengket yang berfungsi untuk menangkap serangga-serangga kecil. Namun, nosy hara leaf chameleon tidak bisa mengubah warna tubuh dan hanya dapat mengandalkan ukurannya yang kecil untuk bersembunyi dari predator yang akan memangsanya.

Nano chameleon termasuk salah satu spesies kadal yang baru ditemukan oleh para peneliti di wilayah Madagaskar Utara beberapa tahun lalu. Dilansir dari laman Phys, hewan ini hanya mempunyai panjang 1,3 sentimeter dari kepala hingga ujung ekor yang membuatnya menjadi spesies kadal terkecil di dunia.

Nano chameleon juga mempunyai nama lain yaitu brokesia nana. Hingga sekarang para peneliti belum memiliki informasi detail tentang nano chameleon yang memiliki cara hidup yang terbilang unik.

Nah, itulah beberapa spesies kadal dengan ukuran tubuh paling kecil di dunia. Namun sayangnya, sebagian besar dari populasi mereka semakin terancam akibat rusaknya habitat.