Kenapa Kucing Suka Tidur di Pasir Atau Litter Box? Ini Alasannya

Tenang, sebetulnya kamu pun tidak perlu terlalu khawatir, kok. Meaghan Thomas, DVM., seorang dokter hewan di East Ridge Animal Hospital dalam The Dog People menjelaskan bahwa normal bagi kucing tidur di pasirnya. Hal itu pun tidak menunjukkan gangguan tertentu. Namun, kamu perlu memperhatikan beberapa kemungkinan penyebab kucing berlaku demikian hingga tanda-tanda yang membuatmu perlu waspada.

Sebagaimana pawrents tahu, kucing sangat sensitif terhadap banyak hal di lingkungan sekitarnya. Hal tersebut membuatnya lebih mudah stres sehingga memicu ketidaknyamanan. Ketika mengalami kondisi tersebut, kucing kerap memilih tempat khusus untuk menenangkan diri. Nah, litter box jadi opsi unggulan.

Aroma yang terasa familier dan letaknya yang kerap berada di sudut tersembunyi menjadi alasannya. Kombinasi tersebut membuat anabul merasa aman dan punya waktu sendiri.  

Yap, stres dan merasa tidak nyaman dapat menjadi alasan kenapa kucing suka tidur di pasir. Nah, berikut beberapa faktor yang dapat memicu kucing stres: 

• Pindah rumah atau renovasi
• Adanya anggota keluarga baru, baik manusia atau hewan perliharaan lain
• Persaingan antar hewan peliharaan
• Terdengar suara keras, misalnya petasan, konstruksi, badai, dan lainnya
• Perubahan rutinitas harian. 

Selain stres, faktor kebiasaan juga bisa menjadi penyebab kucing tidur di pasir. Kucing yang terbiasa menghabiskan waktunya di kandang lebih mungkin menunjukkan kebiasaan ini, melansir Daily Paws. 

Pada anak kucing sebetulnya kebiasaan ini tidak perlu kamu khawatirkan. Hal itu bisa jadi karena anak kucing belum bisa membedakan antara toilet dengan tempat istirahatnya.

Anabul lebih sering tidur di pasir padahal sebelumnya tidak demikian? Jika iya, waspadai adanya kemungkinan infeksi saluran kemih, FLUTD, hingga pembentukan kristal urine. Masalah kesehatan tersebut sering membuat anabul menghabiskan banyak waktu di toilet.

Jika alasan kenapa kucing suka tidur di pasir adalah masalah kesehatan, biasanya hal itu kerap disertai dengan tanda lain. Misal, kucing terlihat sering buang air, tetapi tidak keluar urine. Tak jarang kucing juga menangis atau bahkan mengeong seperti tidak nyaman. FYI, kondisi ini bisa mengancam nyawa sehingga perlu segera dibawa ke dokter, ya. 

Di luar uraian di atas, kebiasaan kucing yang suka berada di sekitar litter box juga bisa disebabkan oleh hal berikut: 

• Sembelit
• Diare
• Radang sendi
• Masalah ginjal.

Contoh kasus, pada kucing yang mengalami radang sendi, tidur di litter box membuatnya lebih mudah menjangkau tempat untuk buang air. Radang sendi membuat kucing sulit bergerak. Alhasil, anabul memutuskan tidur di sana agar tidak perlu effort ketika ingin buang air. 

Nah, kalau perubahan kebiasaan ini terjadi pada kucing yang lebih tua, bisa jadi alasannya adalah disfungsi kognitif. Kucing senior mungkin kebingungan atau mengalami disorientasi sehingga salah mengenali litter box sebagai tempat tidur. 

Kenapa kucing suka tidur di pasir harusnya bukan masalah serius ketika tidak terjadi secara tiba-tiba. Namun, mulai waspada apabila hal tersebut berlangsung mendadak, apalagi jika disertai gejala lain yang tidak biasa.