5 Fakta Menarik Musang Belang, Satwa Langka yang Gemar Menyendiri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musang belang merupakan salah satu binatang berjenis mamalia. Nama latinnya adalah Hemigalus derbyanus. Mereka juga dikenal secara global dengan sebutan Banded Palm Civet.
Sesuai dengan namanya, musang belang memiliki ciri fisik berwarna loreng-loreng. Warna dominannya adalah krem dengan kombinasi hitam. Selain itu, terdapat juga fakta unik lainnya dari binatang ini. Apa saja? Simak informasinya berikut ini.
1. Musang belang pandai berkamuflase berkat fisik tubuhnya
Musang belang dikenal pandai berkamuflase di tempat tinggalnya. Kemampuan tersebut diperoleh berkat warna tubuh yang dimilikinya. Seperti yang sudah disebutkan, binatang ini didominasi krem dengan kombinasi hitam.
Dilansir Animalia Bio, ciri-ciri fisik musang belang adalah seukuran seperti kucing domestik. Panjang tubuhnya dari hidung hingga anus rata-rata 46–53 cm. Karaksteristik yang paling terlihat adalah hidungnya yang runcing dan panjang.
Kendati seukuran kucing domestik, musang belang memiliki kaki yang berbeda. Kakinya berukuran pendek sehingga terlihat kontras dengan panjang tubuhnya. Selain itu, kakinya juga terdapat cakar yang berguna untuk memanjat pohon. Ekornya juga memiliki kombinasi warna yang unik dengan terbagi menjadi dua warna. Pangkalnya krem dengan loreng dan semakin ke ujung berwarna hitam.
2. Binatang nokturnal yang suka menyendiri
Musang belang merupakan binatang nokturnal atau aktif di malam hari. Dilansir A-Z Animal, perilaku tersebut digunakan untuk mencari makan. Mereka merupakan jenis binatang karnivora yang mengonsumsi serangga, tetapi juga bisa memakan tanaman dan buah.
Selain mencari makan, perilaku aktif musang belang di malam hari juga menghindari predator. Saat siang hari, mereka berada di lubang-lubang pohon yang gelap untuk tidur. Mereka adalah hewan teritorial yang suka menyendiri di wilayahnya.
Baca Juga: 10 Kebun Binatang Populer di Asia Tenggara, Destinasi Terbaik Keluarga
3. Persebaran habitatnya hanya ada di wilayah Asia Tenggara
Editor’s picks
Menurut data Animal Diversity, musang belang merupakan binatang yang tersebar di Asia Tenggara. Mereka dapat ditemukan di wilayah Malaysia, Myanmar, Thailand, dan Brunei Darussalam. Sementara di Indonesia, mereka dijumpai di pulau Sumatra dan Kalimantan.
Musang belang mendiami wilayah hutan hujan tropis. Tempat tinggalnya berada di pohon-pohon tinggi yang lembab. Mereka merupakan hewan arboreal dan lebih menyukai hutan yang tinggi. Selain itu, mereka juga kerap berada di tanah dekat dengan aliran sungai.
4. Sistem reproduksi yang misterius
Sistem reproduksi musang belang tergolong jarang diketahui. Perilaku kawin mereka tidak banyak ditemui sehingga sulit diidentifikasi. Hal tersebut membuat para ilmuwan hanya bisa berhipotesis berdasarkan perilakunya di penangkaran.
Berdasarkan pemaparan Animal Diversity, siklus estrus atau aktivitas seksual musang belang sulit diprediksi. Mereka diperkirakan mengalami poliestrus atau siklus berulang secara musiman. Pada sepanjang tahun, mereka bisa mengalami siklus tersebut 4–7 hari.
Hasil yang telah diamati ketika di penangkaran mencatat setidaknya ada 1–2 ekor yang dilahirkan musang belang. Periode kehamilannya terjadi antara 32–64 hari. Setelah lahir, anakan baru bisa membuka mata pada 8–12 hari. Setelah itu, betina menyusui mereka selama 70 hari.
5. Salah satu spesies yang langka dan dilindungi
Dikutip dari data International Union for Conservative of Nature (IUCN) pada 2015, musang belang statusnya langka. Mereka masuk daftar merah dengan kategori Near Threatened atau hampir terancam. Tren penurunan dialami binatang ini akibat habitatnya yang berkurang.
Faktor utama dari menurunnya populasi musang belang adalah penggundulan hutan. Pada 2022, diprediksi terjadi penurunan yang tajam hingga 30 persen. Hal tersebut diyakini disebabkan semakin masifnya penggundulan hutan hujan yang merupakan habitatnya.
Musang belang merupakan salah satu binatang yang menarik untuk dipelajari. Perilakunya yang unik menjadikannya banyak diteliti. Terlebih lagi, mereka juga hanya bisa ditemui di Asia Tenggara. Jadi, manakah dari fakta-fakta di atas yang baru kamu ketahui?
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Seputar Kadal, Hewan Purba yang Masih Eksis!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.