Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dubai
Dubai (pexels.com/Mikhail Nilov)

Intinya sih...

  • Casablanca, Maroko: Kota terbesar di Maroko yang berada di tepi Gurun Sahara, menjadi pusat ekonomi dan perdagangan negara.

  • Dubai, Uni Emirat Arab: Terletak di Gurun Arab, Dubai tumbuh sebagai pusat bisnis, pariwisata, dan teknologi kelas dunia.

  • Phoenix, Amerika Serikat: Ibu kota Arizona yang berkembang menjadi metropolitan modern di Gurun Sonora.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kota adalah salah satu tonggak utama peradaban manusia. Sebagai pemukiman besar yang biasanya bersifat permanen dan padat penduduk, kota memiliki batas wilayah yang jelas serta dihuni oleh masyarakat yang sebagian besar tidak lagi bergantung pada pertanian. Warga kota umumnya bekerja di berbagai bidang non-agraris, dan mobilitas mereka didukung oleh sistem transportasi umum yang beragam. Setiap orang yang tinggal di kota memainkan peran penting dalam jaringan sosial dan ekonomi yang saling terhubung, membuat kota terus hidup dan berkembang.

Secara logika, gurun bukanlah tempat ideal untuk membangun kota. Daerah ini dikenal kering, minim vegetasi, dan seringkali panas menyengat. Namun kenyataannya, ada banyak kota besar yang tumbuh subur di tengah kondisi ekstrem gurun. Kota-kota ini membuktikan kemampuan manusia beradaptasi dengan lingkungan yang keras. Berikut beberapa kota yang berdiri di tengah gurun.

1. Casablanca, Maroko

Casablanca adalah kota terbesar di Maroko sekaligus pusat ekonomi negara tersebut. Secara geografis, kota ini berada di bagian barat laut Maroko yang masuk dalam wilayah tepi Gurun Sahara. Kota ini terkenal dengan arsitektur indahnya dan Masjid Hassan II, masjid terbesar ketujuh di dunia. Meski bukan ibu kota politik, Casablanca menjadi jantung bisnis dan perdagangan Maroko.

2. Dubai, Uni Emirat Arab

Dubai adalah emirat terbesar kedua di UEA setelah Abu Dhabi, dengan luas 4.114 km persegi. Kota ini dikenal sebagai pusat ekonomi negara, sekaligus memiliki kepadatan penduduk tertinggi di UEA. Terletak di Gurun Arab, lanskap Dubai didominasi pola gurun pasir, berbeda dengan wilayah selatan UEA yang lebih banyak berupa gurun kerikil. Meski berada di tengah gurun, Dubai tumbuh sebagai pusat bisnis, pariwisata, dan teknologi kelas dunia.

3. Phoenix, Amerika Serikat

Kota Phoenix, Arizona (unsplash.com/Gabriel Valdez)

Phoenix adalah ibu kota negara bagian Arizona yang berada di Gurun Sonora. Dengan jumlah penduduk sekitar 1,67 juta jiwa, Phoenix menjadi kota terbesar kelima di Amerika Serikat, bahkan melampaui Philadelphia. Kota ini menjadi contoh nyata bagaimana kawasan gurun bisa berkembang menjadi metropolitan modern.

4. Palm Springs, Amerika Serikat

Palm Springs berada di Gurun Colorado, tepatnya di lembah Coachella. Kota ini terkenal dengan lapangan golf hijau yang kontras dengan pasir gurun. Dikelilingi Pegunungan San Jacinto, Palm Springs menjadi tempat peristirahatan favorit, penuh dengan galeri seni, butik, hingga budaya lokal. Salah satu atraksi paling terkenal adalah Palm Springs Aerial Tramway yang menawarkan pemandangan menakjubkan.

5. Las Vegas, Amerika Serikat

Terletak di Gurun Mojave, Las Vegas dikenal sebagai “ibu kota hiburan dunia”. Kota ini dipenuhi hotel raksasa, kasino, pertunjukan kelas dunia, hingga restoran terbaik. Tak hanya wisatawan Amerika, banyak turis Eropa pun berkunjung ke sini. Las Vegas membuktikan bahwa gurun bisa disulap menjadi magnet wisata global.

6. Kairo, Mesir

Kairo, Mesir (pexels.com/Thais Cordeiro)

Kairo adalah ibu kota Mesir sekaligus kota terbesar di dunia Arab. Dengan jumlah penduduk lebih dari 30 juta jiwa, Kairo menempati peringkat ke-6 kota terbesar di dunia. Kota ini lekat dengan sejarah Mesir kuno, seperti piramida Giza dan kota kuno Memphis. Kairo berada di tepi Sungai Nil, tetapi perluasannya telah masuk ke wilayah Gurun Sahara.

7. Sharm El Sheikh, Mesir

Terletak di ujung selatan Semenanjung Sinai, Sharm El Sheikh adalah sebuah kota wisata yang menawarkan pantai berpasir putih dan keindahan alam lainnyya. Kota ini dikenal sebagai surga penyelam karena perairannya yang jernih dan hangat sepanjang tahun. Selain itu, Sharm El Sheikh juga menjadi pusat administrasi untuk wilayah Sinai Selatan.

Meski gurun identik dengan kondisi keras, manusia mampu membuktikan bahwa wilayah tandus sekalipun bisa menjadi pusat peradaban. Kota-kota ini menjadi bukti kreativitas dan ketangguhan manusia dalam menciptakan kehidupan di tengah keterbatasan.

Referensi

Dubai Government Media Office. Diakses pada September 2025. Geographic Location & Climate
NBC News.
Diakses pada September 2025. Top 10 Desert City Destinations
WorldAtlas.
Diakses pada September 2025. 10 Thriving Cities Built in Deserts Across the World
World Population Review.
Diakses pada September 2025. Desert Capital Cities

Editorial Team