8 Hewan yang Paling Fluffy di Dunia, Mirip Boneka!
Unsplash/ Lívia Lopes
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam dunia fauna, kata 'menggemaskan' biasanya melekat dengan hewan yang mungil, chubby, dan bermata besar. Hewan juga dikatakan sangat imut apabila mereka memiliki bulu yang fluffy. Kombinasi semua aspek ini pastinya mendorong pencinta hewan untuk berkata 'aww' sambil mencoba untuk mengelus hewan itu.
Nah, artikel ini akan membahas sejumlah hewan yang sangat fluffy. Dijamin deh, bulunya yang terlihat tebal dan halus membuat mereka terlihat seperti boneka yang imut! Tanpa banyak basa-basi, yuk simak artikel ini!
1. Sapi Highland (Bos taurus)
sapi Highland (unsplash.com/Luca Farmilo)Melihat dari penampilannya, sapi Highland dapat dikatakan sebagai sapi paling fluffy di dunia. Sampai-sampai, sapi Skotlandia ini mendapatkan julukan 'Hairy Cow' atau 'Hairy Coos'.
Mengutip Highland Titles, tubuh sapi Highland memiliki dua lapis mantel bulu. Lapisan paling luar berminyak dan menutupi lapisan dalam yang halus. Oleh karena bulunya, sapi ini dapat bertahan hidup di daerah yang relatif dingin.
Menariknya, dalam kontes atau pertunjukan sapi, hewan ini dapat dirawat dengan minyak dan kondisioner agar bulunya makin halus. Wah, bisa menjadi saingan sapi fluffy Iowa, nih!
2. Kelinci Angora Inggris (Oryctolagus cuniculus domesticus)
Wikimedia Commons/LanafactumKelinci Angora Inggris merupakan salah satu kelinci Angora yang diakui American Rabbit Breeders Association (ARBA). Selain kelinci Angora Inggris, ada juga Angora Raksasa, Angora Prancis, dan Angora Satin. Tentunya, keempat kelinci ini sama-sama fluffy.
Catatan situs resmi ARBA menunjukkan bahwa kelinci Inggris ini memiliki wol yang halus dan mewah. Keindahan ini mendorong banyak orang untuk mencari wolnya yang digunakan sebagai bahan pemintalan. Pasti bulunya susah untuk dirawat, ya!
3. Silkie (Gallus gallus domesticus)
Silkie (commons.wikimedia.org/Benjamint444)Tidak hanya mamalia saja, unggas pun bisa menjadi fluffy, lho! Buktinya adalah Silkie, ayam yang bulunya lembut dan terlihat seperti bulu mamalia. Dicatat Silkie.org, ayam fluffy ini sama sekali tidak bisa terbang karena bulu sayapnya.
Meskipun terlihat indah, bulu Silkie yang eksotis memiliki kelemahan. Ternyata, mereka kurang bisa bertahan hidup di daerah yang sangat basah dan berlumpur karena hipotermia menjadi ancaman.
4. Anjing Samoyed (Canis lupus familiaris)
Unsplash/ Lívia LopesSamoyed adalah ras anjing yang berasal dari Siberia. Anjing yang terlihat seperti salju ini memiliki mantel tebal yang membuatnya menjadi hangat saat menggiring rusa kutub di Siberia, sebagaimana dikutip AZ Animals. Ekor Samoyed yang sangat fluffy pun membuat hewan ini makin menggemaskan.
Keunikan lain yang dimiliki Samoyed adalah ekspresinya yang selalu menunjukkan kegembiraan. Ekspresi ini mendorong banyak orang untuk menjuluki hewan itu dengan nama 'Sammie Smile' dan 'Smiley Dog'.
Editor’s picks
Baca Juga: Cute Aggression, Rasa Gemas yang Bikin Kamu Agresif
5. Kucing Pallas (Otocolobus manul)
kucing Pallas (commons.wikimedia.org/Albinfo)Sepintas, kucing Pallas terlihat memiliki tubuh yang relatif besar. Faktanya, hewan ini memiliki ukuran yang mirip dengan kucing domestik (Felis catus). Kucing Pallas terlihat besar karena mereka memiliki bulu tebal dan panjang yang melindunginya di habitat yang dingin.
Penampilan kucing Pallas yang fluffy mungkin mendorong orang untuk mengelusnya. Namun, tindakan tersebut tidak dianjurkan karena dua hal. Pertama, menyentuh hewan liar bukanlah perbuatan yang bijak. Kedua, kucing Pallas memiliki sikap yang agresif layaknya kucing besar.
6. Rubah Arktik (Vulpes lagopus)
rubah Arktik (unsplash.com/Jonatan Pie)Ciri fisik rubah Arktik mungkin mengingatkan kamu kepada anjing Samoyed. Pastinya, kedua hewan ini memiliki banyak perbedaan.
Melansir Racine Zoo, bulu rubah Arktik berubah secara musiman. Saat musim dingin, mereka memiliki mantel putih fluffy yang membuatnya menyatu dengan salju.
Ketika musim panas tiba, bulu mereka menjadi pendek dengan warna kecokelatan atau keabu-abuan. Kerennya, warna ini juga digunakan untuk kamuflase, tetapi dengan bebatuan dan tanah yang gundul.
7. Alpaca (Vicugna pacos)
Alpaca (unsplash.com/Dong Cheng)Ketika bicara soal hewan fluffy, kita tidak dapat melupakan alpaca. Dikutip CBC Kids, alpaca merupakan hewan yang fluffy, baik hati, dan memiliki nilai guna. Wolnya dapat digunakan untuk pakaian, seperti sweter.
Jenis alpaca dibagi menjadi dua, alpaca Huacaya dan alpaca Suri. Menurut Zoo Atlanta, alpaca Huacaya memiliki penampilan yang terlihat fluffy sedangkan alpaca Suri punya tekstur bulu yang lebih lurus. Keduanya sama-sama meluluhkan hati!
8. Chinchilla (Chinchilla)
Chinchilla lanigera (commons.wikimedia.org/Trurl66)Hewan yang paling pantas untuk menutup list ini adalah chinchilla, hewan mungil dengan bulu yang paling lembut di dunia, dilansir AZ Animals. Laman tersebut menjelaskan bahwa bulu chinchilla 30 kali lebih lembut dibandingkan rambut manusia. Bulu yang terlihat sangat fluffy ini membantu chinchilla bertahan hidup di Pegunungan Andes yang dingin.
Chinchilla dibagi menjadi dua jenis, yaitu Chinchilla chinchilla dan Chinchilla lanigera. Kedua spesies yang imut ini merupakan hewan yang terancam punah. Sepanjang sejarah, mereka diburu karena bulunya.
Itulah delapan hewan yang paling fluffy di dunia. Menurut kamu, mana hewan yang paling menggemaskan? Bagikan pendapat kamu lewat kolom komentar, ya!
Baca Juga: 10 Cara Unik Hewan dalam Bertegur Sapa, Akrab Banget
Berita Terkini Lainnya
