Mitos dan legenda adalah dua kata yang sering dimaknai secara kabur atau tidak jelas bagi banyak orang jika membaca kisah-kisah epik di masa lalu. Dengan kata lain, masih belum dapat dipahami apakah kisah tersebut merupakan legenda asli atau hanya mitos yang diceritakan dari generasi ke generasi.
Nah, kali ini kita akan melihat beberapa kisah epik yang mendunia dan dianggap legenda oleh banyak orang. Bagaimana sains memandang kisah-kisah besar tersebut? Yuk, simak artikelnya.
Sekitar 4 ribu tahun lalu, sebuah kisah atau cerita tentang raja dan kepahlawanan pernah muncul di wilayah Babilonia. Dicatat dalam World History, kisah yang dinamakan Epic of Gilgamesh tersebut diukir di beberapa batuan dengan susunan bahasa Sumeria Kuno. Dalam kisahnya, Gilgamesh digambarkan sebagai sosok raja setengah dewa yang mencari sumber keabadian.
Setelah mencari dan bertualang di seluruh dunia, Gilgamesh sempat mendapatkan keabadian sebelum akhirnya dicuri oleh ular. Namun, hal itu justru membuatnya menjadi raja yang bijaksana. Salah satu pengaruh dari mitos tersebut adalah keberadaan manusia serigala di Eropa. Meskipun hanya mitos, ada sebagian orang percaya bahwa riwayat Gilgamesh merupakan kisah yang nyata.
Rasi bintang sudah digunakan oleh orang-orang zaman dulu untuk menentukan arah. Namun, dalam perkembangan sejarahnya, rasi bintang justru banyak dipakai untuk meramal kepribadian. Well, tentunya kamu pun sering mendengar atau membaca mengenai ramalan-ramalan yang berkaitan dengan rasi bintang, bukan?
Dilansir Britannica, sejarah penamaan dan pembuatan simbol dari zodiak dipelopori oleh orang-orang Yunani di zaman kuno. Ragam rasi bintang tersebut ditambahkan kisah-kisah epik dan mitos untuk membuatnya menjadi terkenal. Oh ya, selain dua belas rasi bintang, dunia juga mengenal dua belas shio yang muncul di Tanah Tiongkok pada zaman dulu.
Nah, khusus di Yunani, ada kisah epik di balik dua belas rasi bintang tersebut. Penamaan dan gambaran dari zodiak bahkan diyakini berhubungan dengan dewa dewi mereka di zaman purba. Meskipun begitu, di masa kini orang-orang Yunani tidak lagi memercayai mitos-mitos mengenai zodiak tersebut.
Siapa tak kenal dengan mitologi Yunani yang satu ini? Yup, kisah mengenai dewa dan dewi Olimpus merupakan salah satu kisah mitologi terbesar di Yunani yang masih diceritakan sampai saat ini. Faktanya, orang Yunani modern sudah tidak memercayai mitos-mitos tersebut meskipun nama-nama mereka seolah menjadi legenda bagi banyak orang.
Dalam lamannya, Mental Floss menjelaskan bahwa di zaman kuno, tidak semua orang Yunani percaya pada dewa dan dewi Olimpus. Mereka bisa menciptakan dewa dan dewi lainnya sesuai dengan kebudayaan mereka masing-masing. Jadi, kisah mitologi yang diceritakan secara intens dari generasi ke generasi bisa membuatnya dianggap sebagai legenda hidup di masa lalu.
Raja Vlad III atau Vlad Sang Penyula mungkin dinobatkan sebagai salah satu raja paling kejam yang pernah ada. Ditulis dalam laman Study, Raja Vlad III yang memerintah Wallachia (wilayah Romania) pada abad ke-15 memang dikenal sangat kejam terhadap musuh-musuhnya. Ia akan menyula atau menusuk musuh-musuhnya dengan tombak panjang dan dibiarkan begitu saja di luar gerbang istana.
Namun, inspirasi dari kisah tersebut justru memunculkan mitos baru, yakni kisah akan Drakula. Kisah horor ini dimunculkan pada abad ke-19 oleh Bram Stoker, seorang novelis asal Irlandia. Ia menulis novel berjudul Dracula dan menjadi salah satu karya terbaiknya sampai detik ini. Konon katanya, kisah Drakula versi Bram Stoker terinspirasi dari kisah Raja Vlad III.
Tidak diketahui dengan pasti apakah perang besar bangsa Troya di zaman dulu pernah terjadi atau tidak. Ilmuwan dan sejarawan menemukan peninggalan dari peradaban bangsa Troya, namun tidak dengan jejak peperangan besar. Bahkan, sebuah kisah tentang Kuda Troya juga sulit dikonfirmasi kebenarannya karena minimnya bukti sahih di lapangan.
Terlepas pernah terjadi atau tidak, kisah peperangan Troya dan pernak-perniknya telah menjadi legenda tersendiri di kalangan orang Yunani, Turki, dan wilayah Mediterania lainnya. Salah satu kisah mitologi terbesar yang masih menjadi misteri adalah kuda kayu besar yang konon menghancurkan kerajaan tersebut. Ya, kuda tersebut dijadikan kendaraan bagi pasukan musuh untuk memasuki tembok besar milik Troya.
Ilmuwan pernah menemukan sedikit jejak yang diduga berasal dari Kuda Troya, tapi kemudian mereka kembali ke jalan buntu. Dilansir University of Oxford, kisah mengenai kuda raksasa tersebut mungkin hanya ada dalam catatan-catatan puisi atau dongeng rakyat Yunani kuno.
Kisah-kisah mitos di atas seakan telah menjadi legenda yang terus diceritakan dari generasi ke generasi. So, bagaimana menurutmu? Apakah kisah-kisah di atas memang pernah terjadi di zaman dulu?