Kontribusi apa yang telah diberikan oleh bangsa Tiongkok untuk dunia? Jangan salah, bangsa Tiongkok telah menciptakan banyak temuan dan inovasi. Di bagian sebelumnya, disebutkan bahwa bangsa Tiongkok telah menciptakan kertas, menemukan bubuk mesiu, menciptakan kompas tradisional dan menemukan kain sutra.
Ternyata, masih banyak lagi penemuan yang diciptakan oleh bangsa Tiongkok! Ingin tahu, apa saja temuan dan inovasi yang dimaksud? Simak selengkapnya di bawah ini!
Tanpa adanya teknologi peleburan besi, mungkin pembangunan di dunia tidak akan semaju sekarang. Ternyata, teknologi ini dikembangkan di Tiongkok antara tahun 1050 sebelum masehi (SM) hingga 256 SM.
Diperkirakan, teknologi peleburan besi ini diciptakan pada masa Dinasti Zhou. Teknologi ini berguna untuk menciptakan senjata dan alat untuk berperang di zaman tersebut.
Porselen selalu identik dengan Tiongkok. Bangsa ini menciptakan porselen di masa Dinasti Shang antara tahun 1600-1046 sebelum masehi (SM) dan terus berkembang hingga era Dinasti Tang (618-906 masehi).
Di zaman itu, nilai jual porselen sangat tinggi dan dianggap sebagai barang yang berharga. Lalu, porselen diperkenalkan ke negara-negara barat melalui Jalur Sutra.
Siapa sangka kalau detektor gempa bumi tradisional diciptakan oleh bangsa Tiongkok? Menurut catatan yang diperkirakan berasal dari Dinasti Han, seismograf pertama ditemukan oleh Zhang Heng pada tahun 78-140 masehi. Fungsi utamanya adalah untuk menentukan arah gempa. Lalu, seismograf modern diciptakan pada tahun 1848 di Eropa.
Di artikel sebelumnya, dijelaskan bahwa bangsa Tiongkok merupakan penemu bubuk mesiu. Rupanya, bubuk mesiu itu digunakan sebagai bahan pendorong roket!
Jangan bayangkan yang muluk-muluk, karena roket tradisional ini diciptakan dari tabung kertas yang diisi bubuk mesiu yang melekat di panah dan diluncurkan oleh busur. Diperkirakan, roket tradisional ini diciptakan pada tahun 228 masehi.
Selain menciptakan porselen, bangsa Tiongkok juga menemukan keterampilan membuat perunggu. Konon, perunggu pertama kali diciptakan di masa Dinasti Shang di tahun 1600-1046 sebelum masehi (SM) hingga era Dinasti Zhou pada tahun 1046-256 SM. Perunggu digunakan untuk membuat senjata, guci sampai aksesori.
Pernahkah kamu bermain layang-layang semasa kecil dulu? Tahukah kamu, bangsa Tiongkok adalah penemu permainan ini!
Layang-layang tradisional diciptakan untuk keperluan militer, seperti mengirim pesan, mengukur jarak, menguji angin dan sebagai sinyal. Konon, layang-layang pertama diciptakan sekitar 3.000 tahun yang lalu.
Saat petani di belahan dunia lain menyebar benih ke ladang secara acak, petani Tiongkok di masa lampau sudah selangkah lebih depan. Mereka menanam dengan pola barisan dan berlajur, membuat lahan pertanian lebih rapi serta membuat tanaman tumbuh lebih cepat. Diperkirakan, teknologi ini diciptakan pada abad ke-6 sebelum masehi.
Bangsa Arab adalah yang pertama menciptakan sikat gigi sekitar 7.000 tahun lalu, namun bangsa Tiongkok yang menyempurnakan bentuknya. Sikat gigi bulu dibuat oleh bangsa Tiongkok pada tahun 1498. Gagangnya terbuat dari bambu atau tulang, sementara bulu sikat gigi terbuat dari rambut kuda kasar yang diikat dan disatukan. Unik, ya?
Sebelum ada uang kertas, berbagai bangsa di seluruh dunia menggunakan uang koin sebagai alat tukar resmi. Uang kertas diciptakan oleh bangsa Tiongkok pada akhir abad ke-8 dan di awal abad ke-9. Keunggulannya, uang kertas jauh lebih ringan dan mudah dibawa dibandingkan dengan uang koin yang cenderung berat.
Terakhir, bangsa Tiongkok juga menciptakan alat untuk menanam benih. Alat ini pertama diciptakan pada 3.500 tahun yang lalu. Tanpa alat ini, petani harus menanam benih dengan tangan, menghabiskan lebih banyak waktu, tidak efektif dan membuat pertumbuhan benih jadi tidak merata.
Nah, itulah 10 temuan bangsa Tiongkok yang bermanfaat dan berkontribusi besar pada dunia. Semoga informasi singkat ini berguna, ya!