Photophobia Bukan Fobia, Ini 7 Fakta tentang Ketakutan Cahaya Tersebut

Dalam pengertiannya photophobia adalah ketakutan akan cahaya dikarenakan intoleransi. Sumber-sumber cahaya, seperti matahari hingga berbagai macam lampu menyebabkan sensasi yang tidak mengenakkan hingga sang penderita harus menyipitkan matanya.

Sering kali sang penderita photophobia juga mendapatkan sakit kepala karena sensitivitasnya terhadap cahaya. Dalam kondisi yang lebih parah berbagai cahaya bisa sangat mengganggu.

Walaupun namanya mengandung kata fobia, ternyata photophobia sangat jauh dari kondisi fobia. Photophobia malahan lebih mendekati permasalahan kesehatan dikarenakan koneksinya lebih mengarah kepada fisik ketimbang mental. Bukan tidak mungkin karena photophobia, kamu merasakan sakit akibat cahaya.

Allaboutvision.com menjelaskan jika photophobia juga bukan penyakit, melainkan gejala dari suatu kondisi, seperti peradangan atau infeksi pada mata. Para peneliti berpendapat jika photophobia memiliki koneksi yang erat dengan gangguan sel di mata yang mendeteksi cahaya dan menyalurkannya ke sistem saraf dan otak. Diperkirakan orang yang memiliki warna mata cerah lebih berisiko terkena photophobia ketimbang warna mata gelap, karena warna mata gelap lebih banyak mengandung pigmen untuk melindungi diri dari cahaya.

Beberapa penyakit tersebut meliputi meningitis hingga tumor otak. Bisa juga photophobia disebabkan oleh cedera otak yang parah atau gangguan otak yang bernama supranuclear palsy. Penyakit yang menyerang mata juga bisa menyebabkan hal ini, seperti katarak, uveitis (pembengkakan di dalam mata, iritis (pembengkakan pada lingkaran warna di pupil) dan banyak lagi.

Kondisi photophobia memang merupakan gangguan fisik, namun tanpa penanganan lebih lanjut ternyata photophobia bisa berujung memunculkan gangguan mental. Gangguan tersebut meliputi agoraphobia (fobia berada di tempat umum), kecemasan, bipolar disorder, depresi hingga kepanikan.

Salah satu fobia cahaya yang dimaksud adalah heliophobia, fobia terhadap matahari. Sejujurnya heliophobia sendiri berusaha menghindari kondisi kanker kulit dan bukan menghindari cahaya matahari. Permasalahannya sumber utama permasalahan kanker kulit datang dari matahari, jadi mau tidak mau penderitanya menjauhi sinar matahari.

Caranya adalah dengan menyembuhkan penyakit yang menjadi sumber kemunculan photophobia tersebut. Selain itu menghindari penggunaan obat-obatan juga bisa menjadi kuncinya karena seringkali photophobia muncul karena efek samping konsumsi obat-obatan. Untuk kasus yang lebih parah, photophobia bisa dihilangkan hanya melalui operasi mata.

Jadi kalau kamu merasa sensitif terhadap cahaya, itu tidak mengindikasikan jika mentalmu bermasalah. Malahan yang perlu dipertanyakan adalah ada masalah kesehatan apa yang terjadi padamu. Jadi periksakan diri ke dokter ya kalau kamu merasa melihat sumber cahaya terasa menyakitkan atau meresahkan.