Adakah yang mencoba mengingat-ingat mimpi saat bangun tidur? Sebagian orang mampu mengingat mimpinya meski tidak secara utuh, sedangkan sebagian lainnya justru langsung lupa dengan mimpinya ketika terbangun.
Sering lupa dengan mimpi bukan berarti pikun, melainkan hal tersebut memang wajar terjadi. Tetapi, bukankah akan menyenangkan jika kita bisa mengingat mimpi-mimpi indah yang kita alami saat tidur?
Nah, ternyata caranya sangat sederhana, yaitu dengan rajin meminum vitamin B6.
Dr. Denholm Aspy dari the University of Adelaide's School of Psychology, Australia melakukan observasi pada 100 orang untuk mengetahui pengaruh konsumsi vitamin B6 terhadap kemampuan mereka dalam mengingat mimpi.
Para partisipan tersebut diminta untuk meminum vitamin B6 dalam bentuk suplemen dosis tinggi sebelum tidur selama lima hari berturut-turut. Hasil risetnya yang diterbitkan pada 17 April yang lalu di Perceptual and Motor Skills menunjukkan bahwa konsumsi vitamin B6 sebelum tidur dapat meningkatkan kemampuan otak untuk mengingat mimpi.
Konsumsi Vitamin B6 sebelum tidur tidak berpengaruh terhadap pola mimpi maupun pola tidur seseorang. Setelah rutin meminum vitamin B6 para partisipan tidak kesulitan lagi dalam mengingat alur cerita dalam mimpi mereka dibandingkan sebelumnya, di mana banyak yang lupa dengan mimpi apa yang mereka alami saat terlelap.
“Mimpi saya tampak semakin jelas, nyata dan mudah untuk diingat, bahkan saya masih bisa mengingatnya meski hari telah berlalu”, ungkap salah satu partisipan.
Menurut Dr. Aspy, mengingat mimpi melalui konsumsi vitamin B6 berkaitan dengan lucid dream, yaitu kemampuan untuk mengontrol mimpi. Sangat penting untuk mengingat mimpi secara berkelanjutan, jika ingin dapat mengontrol mimpi.
Riset ini memperkirakan bahwa konsumsi vitamin B6 adalah salah satu cara untuk dapat mengalami lucid dream. Saat seseorang mengalami lucid dream, ia akan sadar bahwa dirinya sedang bermimpi dan ia dapat mengontrol mimpi tersebut.
Manfaat dari lucid dream juga beragam, antara lain menghindari mimpi buruk, mengatasi pobia, memiliki creative problem solving skills yang baik, dan bahkan dapat membantu proses rehabilitasi seseorang yang mengalami physical trauma, melansir medical xpress.
Selain tersedia dalam bentuk suplemen yang praktis, vitamin B6 juga dapat diperoleh melalui konsumsi sereal gandum utuh, kacang-kacangan, buah-buahan (seperti pisang dan alpukat), sayuran (seperti bayam dan kentang), susu, keju, telur, daging merah, hati, dan ikan.
Jadi, kalau kamu ingin merasakan pengalaman tersebut cukup konsumsi makanan di atas saja. Toh, di kulkas tersedia banyak kan?