6 Fakta Rangkong Tanah Selatan, Dikenal sebagai Hewan Setia

Rangkong tanah selatan menyebar di bagian utara Namibia dan Angola hingga utara Afrika Selatan. Mereka juga berada di bagian selatan Zimbabwe hingga Burundi dan Kenya. Rangkong tanah selatan lebih memilih habitat sabana dengan pepohonan besar untuk bersarang. Animalia menjelaskan bahwa mereka juga berada di rerumputan pendek lebat untuk mencari makan.

Rangkong tanah selatan menghabiskan sebagian besar waktunya berjalan perlahan bersama kelompoknya untuk mencari makan. Mereka biasanya memakan buah-buahan, biji-bijian, serangga, katak, kadal, ular dan kura-kura. National Geographic menginformasikan bahwa rangkong tanah selatan juga mengonsumsi mamalia kecil seperti kelinci, tikus, tupai dan bahkan monyet kecil.

Rangkong tanah selatan menggunakan paruhnya yang panjang dan melengkung untuk mengiris makanannya. Mereka bahkan menggosokkan katak dan siput yang berlendir ke tanah sebelum memakannya.

Berdasarkan informasi dari Africa Freak, rangkong tanah selatan tidak bermigrasi. Sebaliknya, mereka menempati dan melindungi wilayah dalam kelompok yang terdiri dari dua hingga sepuluh anggota. Wilayah rangkong tanah selatan biasanya luas dan berkisar antara 50-20 kilometer persegi.

Rangkong tanah selatan mempunyai penglihatan binokular. Mereka kebanyakan menggunakan penglihatan ini untuk berkomunikasi satu sama lain. Menariknya, rangkong tanah selatan tidak terlalu sering bersuara, mereka hanya menggunakan panggilan selama musim kawin. Rangkong tanah selatan akan mengeluarkan suara seperti dentuman keras untuk menarik betina dan membentuk pasangan kawin, dilansir Kidadl.

Africa Freak menambahkan bahwa rangkong tanah selatan menggunakan lima panggilan berbeda. Biasanya, itu adalah panggilan kelompok yang bisa terdengar sejauh 4 km.

Sumber yang sama menjelaskan bahwa rangkong tanah selatan memiliki kemampuan terbang yang cukup baik. Mereka bisa terbang dengan kecepatan 28.9 kilometer per jam di atas wilayahnya. Terkadang kamu bisa menemuinya terbang mengarungi bagian utara Afrika Selatan hingga bagian utara Namibia.

Rangkong tanah selatan adalah monogami, mereka membentuk ikatan seumur hidup. Setiap pasangan kawin selalu dibantu oleh setidaknya dua burung lainnya. Ini dikenal sebagai kawin kooperatif. Rangkong tanah selatan bersarang di lubang pada pohon-pohon tua atau di tebing.

Sarangnya juga dilapisi dedaunan kering dan rerumputan. Betina bertelur 1 hingga 3 butir tetapi hanya satu anak yang dibesarkan. Telur akan dierami selama 40-45 hari oleh betina selama itu, dia akan diberi makan oleh anggota kelompok, jelas Animalia.

Rangkong tanah selatan terlihat menarik dengan penampilannya. Mereka ternyata setia pada pasangannya dan membentuk ikatan kuat. Menariknya, rangkong tanah selatan lain ikut membantu induk untuk merawat anaknya. Kamu juga tahu bahwa walaupun mereka tidak bermigrasi, spesies ini masih bisa terbang dengan kecepatan cukup baik.