4 Fakta Menarik dari Gunung di Bawah Laut, Menyimpan Bahaya!
ilustrasi gunung bawah laut (unsplash.com/Michael)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Keberadaan gunung memang merupakan hal yang biasa, sebab menjadi bagian dari lanskap alami di Bumi. Ada gunung yang memang termasuk kategori api dan bisa sewaktu-waktu mengalami aktivitas vulkanik, namun ada pula gunung yang tidak aktif secara vulkanik.
Kamu mungkin lebih sering melihat keberadaan gunung di daratan, tapi pernahkah kamu mengira bahwa gunung pun bisa terdapat di bawah laut? Ada beberapa fakta berikut ini yang mungkin bisa menjawab rasa penasaranmu seputar keberadaan gunung di bawah laut.
1. Gunung di bawah laut terjadi akibat aktivitas vulkanik
ilustrasi gunung bawah laut (unsplash.com/Rachel Lillis)Gunung-gunung vulkanik mungkin cukup sering kamu ditemukan di berbagai wilayah, apalagi dengan tingkat keaktifan yang juga berbeda-beda pada setiap gunungnya. Namun, kamu mungkin kerap merasa bingung mengapa gunung vulkanik bisa terdapat di bawah air, apalagi sering kali keberadaannya sulit terdeteksi karena tidak bisa terlihat secara langsung.
Dilansir AMNH, pegunungan bawah laut sebetulnya terbentuk dari aktivitas gunung berapi. Peristiwa tersebut terjadi pada saat dua lempeng yang saling menyusun kerak Bumi saling menjauh. Biasanya pada saat lempeng tersebut menyebar, magma pun naik di antara retakan dan mendingin, serta mengeras, sehingga membentuk keberadaan gunung bawah laut tersebut.
2. Gunung bawah laut sering menampakkan puncaknya di atas air
ilustrasi gunung bawah laut (unsplash.com/Rachel Lillis)Keberadaan gunung bawah laut sering kali cukup mengecoh bagi banyak orang, sebab bentuk yang terlihat. Sebetulnya beberapa gunung bawah laut bahkan ada yang hanya menampakkan bagian puncaknya saja, sehingga membuat banyak orang berpikir bahwa gunung tersebut memiliki ukuran yang kecil.
Dilansir AMNH, selayaknya gunung es di atas air, ternyata puncak dari gunung bawah laut juga bisa terkesan "mengambang". Alasannya karena memang puncak dari gunung ini hanya terlihat dari luar saja, padahal memiliki bagian badah gunung yang tingginya bisa sangat bervariasi.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Fakta Tentang Gunung Fuji, Dianggap Sebagai Gunung Suci!
3. Diperkirakan ada kurang lebih 100 ribu gunung bawah laut
ilustrasi gunung bawah laut (unsplash.com/Rachel Lillis)Kamu mungkin penasaran sebetulnya ada berapa banyak gunung bawah laut yang mungkin tersebar di seluruh lautan. Apalagi memang Bumi didominasi dengan lautan, sehingga wajar rasanya apabila keberadaan gunung bawah laut bukan lagi menjadi hal yang aneh.
Dilansir New Scientist, data menunjukkan bahwa masih ada antara 45 ribu hingga 100 ribu gunung bawah laut yang dapat ditemukan. Hal ini karena sebagian besar dasar laut terletak di bawah lautan terbuka dan masih belum terpetakan, sehingga wajar apabila jumlahnya bisa sangat banyak.
4. Gunung bawah laut bisa menyebabkan tsunami
ilustrasi gunung bawah laut (unsplash.com/Alex Gorham)Keberadaan gunung bawah laut memang bukanlah hal yang bisa disepelekan oleh banyak orang, apalagi jika memang termasuk ke dalam gunung berapi yang aktif. Hal ini karena aktivitas vulkanik pada gunung tersebut bisa sewaktu-waktu menyebabkan bahaya yang luar biasa, bahkan bisa merenggut banyak korban jiwa.
Salah satu dampak dari aktivitas vulkanik gunung bawah laut adalah tsunami yang mungkin saja terjadi. Selain itu, bagian-bagian kecil dari gunung tersebut bisa menyebabkan gelombang tinggi apabila tak sengaja terjatuh ke permukaan laut, sehingga tetap bisa sebabkan tsunami dalam skala kecil.
Memang gunung bawah laut mungkin menjadi hal yang sangat menarik karena eksistensinya. Namun, ada potensi bahaya yang tetap mengancam dari keberadaan gunung yang satu ini. Pernahkah kamu melihat gunung bawah laut?
Baca Juga: 5 Hewan Asli Pegunungan Andes, Keagungan Alam di Benua Amerika
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
