5 Filosofi dari Keberadaan Terumbu Karang, Penuh Pelajaran Hidup!

Ada banyak hal-hal yang dapat kamu ambil sisi positifnya

Terumbu karang merupakan salah satu bagian penting yang ada di dasar laut. Kamu tentunya akan mengakui, bahwa terumbu karang memiliki keindahan tersendiri. Apalagi dengan bentuk, ukuran, dan warna yang beragam.

Bukan hanya dijadikan sebagai objek wisata, tapi ternyata keberadaan terumbu karang juga menyimpan filosofi tersendiri, lho. Berikut lima filosofi hidup tersebut.

1. Keindahan yang tersembunyi

5 Filosofi dari Keberadaan Terumbu Karang, Penuh Pelajaran Hidup!ilustrasi terumbu karang (pexels.com/@francesco-ungaro)

Jika memilih destinasi laut sebagai tujuan untuk berlibur, maka tak lengkap jika tak sekaligus menikmati keindahan terumbu karang. Berbeda halnya dengan laut lepas, terumbu karang hanya bisa dilihat di area dasar laut. Hal ini tentunya menunjukan bahwa terumbu karang merupakan sebuah keindahan yang tersembunyi.

Melalui hal tersebut, maka kamu dapat mengambil filosofi bahwa suatu kelebihan atau keindahan tidak selalu untuk dipamerkan. Terkadang menyimpannya sebagai privasi jauh lebih penting, sehingga tak rentan rusak.

2. Butuh usaha untuk menikmati keindahan terumbu karang

5 Filosofi dari Keberadaan Terumbu Karang, Penuh Pelajaran Hidup!ilustrasi melakukan snorkeling (pexels.com/@miles-hardacre)

Posisi terumbu karang tentunya tidak berada di atas laut atau pun di pinggir laut, namun berada di dasar laut. Para penyelam tentu memerlukan usaha ekstra untuk mencapai dasar laut, sehingga dapat menikmati keindahannya.

Dari hal ini tentunya kamu paham bahwa sesuatu yang indah memerlukan prosesnya tersendiri. Tidak ada sesuatu yang instan, semuanya harus diperoleh dengan kerja keras yang ekstra.

Baca Juga: 5 Filosofi Hidup yang Berkaitan dengan Kapal Laut, Banyak Sisi Positif

3. Rumah bagi banyak makhluk hidup

5 Filosofi dari Keberadaan Terumbu Karang, Penuh Pelajaran Hidup!ilustrasi terumbu karang (pexels.com/@dkeats)

Terumbu karang tentunya memiliki fungsi tersendiri dari keberadaannya. Salah satu fungsinya adalah untuk menjadi rumah bagi banyak sekali makhluk hidup, seperti ikan di dalamnya.

Tentunya kamu bisa mengambil satu filosofi bermakna untuk tetap memberikan manfaat selayaknya terumbu karang. Dengan begitu, keberadaanmu tetap membawa manfaat baik untuk orang-orang di sekitar.

4. Meski indah, terumbu karang bisa berbahaya

5 Filosofi dari Keberadaan Terumbu Karang, Penuh Pelajaran Hidup!ilustrasi melakukan snorkeling (pexels.com/@cahilrom)

Secara visual memang keberadaan terumbu karang sangatlah indah. Apalagi dengan bentuk dan warna yang tentu beragam, sehingga sangat memanjakan mata. Namun, para penyelam pun harus ekstra berhati-hati saat berenang di dekat terumbu karang, sebab sangat rentan tergores pada kulit.

Kamu tentunya paham bahwa memang sesuatu yang indah ternyata tak selalu memiliki makna yang baik. Terkadang hal yang indah juga dapat menyebabkan bahayanya tersendiri, sehingga jangan tertipu dengan penampilannya.

5. Kuat meski dihantam ombak berkali-kali

5 Filosofi dari Keberadaan Terumbu Karang, Penuh Pelajaran Hidup!ilustrasi ekosistem laut (pexels.com/@francesco-ungaro)

Selain sebagai rumah untuk para ikan, sebetul ya keberadaan terumbu karang juga bisa untuk mencegah ombak laut yang terlalu besar. Meski telah dihempas ombak berkali-kali, nyatanya terumbu karang tetap kokoh di bawah derasnya arus lautan.

Hal ini semestinya bisa menjadi pelajaran berharga untukmu untuk senantiasa kuat seperti terumbu karang. Dengan begitu, maka kamu tak mudah menyerah dengan berbagai tantangan ya ada dalam hidup.

Ternyata memang ada filosofi penting yang terdapat pada keberadaan terumbu karang. Apa pun itu tentunya semoga bisa menjadi dorongan tersendiri untuk mengambil sisi positifnya. Jadikan pelajaran hidup, ya!

Baca Juga: 5 Filosofi Hidup dari Ikan Hiu, Predator Laut yang Sangat Ditakuti

Salsabila Manlan Photo Verified Writer Salsabila Manlan

Jangan bosan menebarkan ilmu baru pada sesama!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya