5 Hal yang Mungkin Terjadi jika Tak Ada Aturan Lalu Lintas di Jalan

2. Penumpukan kendaraan yang berdampak pada kemacetan panjang

ilustrasi kemacetan (unsplash.com/@itzshunnn)

Tidak ada orang yang ingin terlibat dalam kemacetan yang sangat melelahkan. Rasanya hampir semua orang berusaha menghindari macet, karena dapat membuat tubuh menjadi lelah hingga banyak waktu yang terbuang. Mengutip Government of India, salah satu penyebab dari terjadinya kemacetan panjang adalah karena peningkatan masif dari populasi, kendaraan, dan juga jalanan yang sempit.

Membayangkan bahwa dengan keberadaan rambu lalu lintas saja ternyata masih ada kemacetan di beberapa arus jalan, apalagi jika tidak ada sama sekali. Tak heran apabila rambu lalu lintas tak pernah digunakan, maka kemacetan dan penumpukan yang terjadi bisa semakin parah, sehingga sulit untuk diselesaikan solusinya.

Baca Juga: Sering Diabaikan, Pengguna Jalan Harus Tahu Arti 5 Markah Ini

3. Jalanan yang tak jelas arahnya

ilustrasi plang di jalan raya (pexels.com/@charles-parker)

Bagi beberapa orang yang berkendara di wilayah yang baru diketahuinya, maka perjalannya tak akan selalu mudah. Jalanan yang mungkin tak selalu bagus dengan jarak yang tak lebar kerap kali menambah tantangan tersendiri. Itulah mengapa keberadaan rambu lalu lintas sangat penting dalam menentukan arah jalanan yang akan ditempus.

Tidak mengherankan apabila salah satu tujuan dari rambu lalu lintas adalah untuk menghimbau pengendara agar menghindari jalanan berbahaya. Hal ini juga dapat menembus rute yang lebih aman dan jelas arahnya, seperti dilansir Bajaj FinServ. Jika tak ada rambu lalu lintas di suatu jalanan, maka rutenya tak akan jelas. Orang-orang baru di daerah tersebut pun tak akan dapat berkendara dengan baik.

4. Jalan raya menjadi area rawan bahaya bagi banyak orang

ilustrasi jalan raya (pexels.com/@einfoto)

Salah satu area yang harus membuat orang-orang berhati-hati dalam melewatinya adalah jalanan. Jalanan sejatinya merupakan area yang cukup banyak mengambil korban, entah itu melalui kecelakaan hingga risiko kejahatan. Tidak heran bila keberadaan rambu lalu lintas sangat membantu untuk menghindari segala kemungkinan yang tak diharapkan.

Dilansir ASIRT, lebih dari 46 ribu orang setiap tahunnya dilaporkan tewas di jalanan Amerika karena kecelakaan yang terjadi. Padahal rambu lalu lintas sudah terpasang dengan baik dan peraturannya juga cukup ketat.

Jika angka tersebut sudah cukup tinggi, maka dapat dibayangkan apabila justru tidak pernah ada sama sekali rambu lalu lintas yang membantu pengendara di jalanan. Hal ini tentu akan memberikan risiko tersendiri yang sangat berbahaya.

5. Transportasi darat akan ditinggalkan

ilustrasi mobil (unsplash.com/@campful)

Transportasi merupakan bagian terpenting yang ada di kehidupan manusia, sehingga rasanya sangat sulit menghindari penggunaan transportasi. Justru jika tak ada transportasi, maka proses mobilitas manusia juga akan terhambat. Tentunya semua orang menginginkan rasa aman dalam berkendara, tapi tak banyak yang tahu apa transportasi teraman yang dapat dipilih.

Dilansir City A.M, ternyata transportasi udara adalah pilihan yang paling aman dengan risiko kecelakaan sekitar 0,07 kematian per satu miliyar penumpangnya. Dengan keberadaan transportasi jalanan yang sudah dikenal tidak terlalu aman, ditambahkan dengan bayangan bahwa tak ada rambu lalu lintas, maka angka risikonya akan semakin menanjak. Hal ini jelas akan membuat banyak orang mulai beralih dari penggunaan transportasi darat ke jenis transportasi lainnya.

Tentunya risiko di jalanan memang akan selalu ada, sehingga keberadaan rambu lalu lintas dapat membantu meminimalisir risikonya. Itulah mengapa pengendara harus bijak dalam menggunakan rambu lalu lintas dengan baik agar tidak menyebabkan bahaya. Patuhi rambu lalu lintas yang ada, ya!

Baca Juga: Inilah 6 Fakta Menarik Rambu Lalu Lintas yang Dijumpai di Jalan Raya