Hampir Semua Betina, 7 Fakta Unik Pola Bulu Tortoiseshell pada Kucing
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kucing tortoiseshell punya corak yang unik dan biasanya lebih dikenal dengan kucing tortie. Biasanya, kucing dengan corak tortie seperti ini punya karakter sassy, berisik, dan sensitif. Tak jarang, kucing tortie juga selalu punya energi berlebih sehingga tampak galak dan alfa di mata pemiliknya.
Kalau kamu punya jenis kucing tortie di rumah, ada tujuh fakta unik soal kucing dengan corak bulu campur aduk ini.
1. Asal nama tortie, tortoiseshell
Kucing tortoiseshell bukanlah jenis kucing tertentu, namun hanya penyebutan jenis warna yang merupakan gabungan dari berbagai warna. Kucing tortie biasanya punya warna dasar hitam, merah atau oranye, cokelat, dan sedikit sentuhan putih.
2. Jenis kucing tortie
Kucing tortie bisa berasal dari berbagai jenis, termasuk American Shorthair, British Shorthair, Persian, Cornish Rex, Ragamuffin dan Maine Coon. Entah itu purebred atau mixed breed, pola warna tortie bisa muncul begitu saja.
3. Mosaik vs chimera
Motif bulu yang paling umum dari kucing tortie yaitu mosaik, kombinasi warna dasar yang secara acak bercampur. Di sisi lain, kucing tortie chimera adalah kucing yang punya satu warna di satu sisi tubuhnya dan warna yang berbeda di sisi tubuh lainnya. Letaknya bisa hanya di wajah atau seluruh tubuh. Tahu Venus the Cat? Yap, dia kucing tortie chimera.
Baca Juga: Setara Harga Motor! Ini 11 Fakta Unik Sphinx si Kucing Gundul
4. Hampir semua kucing tortie adalah betina dan sangat jarang kucing tortie jantan
Editor’s picks
Seperti kucing calico (belang tiga), kayaknya jarang banget ada kucing tortie jantan. Sebagian besar yaitu betina. Itu disebabkan kromosom yang menentukan jenis kelamin juga menentukan warna corak bulu kucing.
Kromosom jenis kelamin betina (X) juga membawa kode genetik untuk warna oranye atau hitam; kromosom jantan (Y) tak membawa kode keduanya. Karena betina memiliki dua kromosom X, mereka membawa informasi genetik yang bisa menentukan corak warna bulu.
Karena kucing jantan hanya punya satu kromosom X dan satu kromosom Y, kucing jantan hanya bisa berwarna hitam atau oren, gak keduanya.
Dalam kasus yang langka banget, mungkin 1.000 dari 3.000, seekor tortoiseshell jantan bisa terlahir dengan dua kromosom X dan satu kromosom Y. Namun, biasanya, kucing ini akan steril (mandul) dan sering kali punya gangguan kesehatan sehingga usia hidupnya tak sepanjang tortie betina.
5. Kucing tortie biasanya punya perangai yang "berbeda" dibandingkan kucing lainnya
Tortoiseshell memang bukan jenis kucing tertentu, tapi banyak yang menganggap kalau kucing tortie punya temperamen yang berbeda. Riset yang dilakukan UC Davis Venterinary Medical Teaching Hospital mengungkap adanya hubungan antara warna corak bulu kucing domestik dan perilakunya.
Kucing tortie, somewhat, punya temperamen yang sassy atau galak, yang kemudian menjadi istilah tortitude. Uniknya, banyak pemilik kucing tortie yang mengaku kalau kucing mereka memang galak dan sensitif.
6. Di berbagai negara, kucing tortie dianggap sebagai pembawa keberuntungan dan gak seperti saudara mereka si kucing hitam
Banyak negara yang punya kepercayaan bahwa kucing tortie pembawa keberuntungan.
- Legenda di Kamboja menyebutkan bahwa kucing tortie terbentuk dari tetesan darah dewi-dewi.
- Di Jepang, ada kepercayaan bahwa kucing tortie bisa menjadi penolak bala dan menjauhkan kita dari hantu.
- Mitos di Inggris mengatakan bahwa mengelus ekor kucing tortie bisa menyembuhkan penyakit.
- Di AS, kucing tortie dianggap sebagai pembawa keberuntungan dan kekayaan di dalam rumah.
Pada dasarnya, semua kucing bisa menjadi peliharaan yang menggemaskan dan mampu menurunkan stres kita, terlepas dari jenis dan warna bulu. Maka dari itu, sebaiknya, kita mulai mengadopsi kucing-kucing domestik, termasuk kucing tortie.
Baca Juga: 6 Kucing Fenomenal dengan Kisah Hidup Epik, Ada yang Jadi Wali Kota!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.