Wilayah benua Amerika Utara yang luas menyimpan berbagai spesies hewan termasuk rusa. Sebagian besar dari mereka banyak tinggal di area hutan belantara, pegunungan, dan padang rumput. Setiap spesies rusa yang hidup di Amerika Utara mempunyai ciri khas masing-masing mulai dari ukuran, corak bulu, dan lain-lain.
Bahkan, ada bobot tubuhnya yang mencapai 700 kilogram. Lantas, spesies rusa apa sajakah yang dapat kamu temukan di wilayah Amerika Utara. Berikut ini daftarnya!
Whitetail deer dikenal akan sifatnya yang bersahabat. Mereka dapat berinteraksi baik dengan manusia. Dilansir dari laman Wildlifeinformer, ciri khas utama spesies rusa ini memang terletak pada bagi bawah ekornya yang berwarna putih.
Seekor rusa dewasa rata-rata memiliki berat tubuh 70 kilogram dan tinggi 90 sentimeter. Populasi mereka banyak tersebar di wilayah pegunungan Rocky yang mendiami hutan gugur. Yang menariknya, bulu whitetail deer bisa berubah warna dari coklat kemerahan menjadi coklat abu-abu pada musim dingin.
Caribou juga mempunyai julukan lain yaitu reindeer. Mereka dikenal akan daya tahan tubuhnya yang prima karena dapat hidup di daerah bersuhu membeku. Spesies rusa ini akan melakukan perjalanan migrasi pada musim dingin.
Untuk bertahan hidup, caribou mengonsumsi berbagai jenis tumbuhan seperti rumput, daun, buah, dan masih banyak lagi. Rusa jantan memiliki ukuran tanduk yang lebih besar ketimbang betina. Sedangkan nama caribou berasal dari bahasa Prancis yaitu qalipu yang artinya penggali salju.
Moose dinobatkan sebagai spesies rusa terbesar di dunia. Berat tubuhnya bisa mencapai 700 kilogram dan tinggi lebih dari dua meter. Berbeda dengan spesies rusa pada umumnya yang suka berkelompok, moose lebih memilih hidup menyendiri atau lebih dikenal dengan istilah hewan soliter.
Akan tetapi, kamu harus waspada saat bertemu dengan mereka di alam liar. Hal ini lantaran moose sering menyerang manusia dengan cara menyeruduk hingga korbannya mengalami cedera yang sangat serius. Populasi moose banyak tersebar di wilayah Kanada dan Alaska.
Mule hidup di berbagai macam daerah mulai dari hutan, padang rumput, ngarai, hingga lahan pertanian. Dilansir dari laman Huntanywhere, keunikan rusa ini terletak pada daun telinganya yang lebar. Hal inilah yang membuat mule mudah sekali diidentifikasi di habitat aslinya.
Mereka juga memiliki lari yang sangat cepat. Kemampuan tersebut sangat berguna saat melarikan diri dari kejaran predator buas yang ingin memangsanya. Kabar buruknya, jumlah mule terus turun secara drastis dikarenakan mereka sering menjadi target berburu manusia.
Ancaman terbesar dari keempat spesies rusa di atas adalah perburuan liar yang akhir-akhir ini marak terjadi. Mereka dibunuh untuk diambil kulit, daging, hingga tanduknya.