5 Spesies Teripang Terunik, Warna dan Bentuk Tubuhnya Bervariasi!

Timun laut atau teripang merupakan salah satu hewan laut yang hidup di dasar laut. Warnanya yang beragam, bentuk tubuhnya yang tidak seperti hewan lain, dan gerakannya yang lambat membuat hewan ini mudah dikenali. Tapi tak hanya sampai di situ, ternyata di dunia ini ada berbagai spesies teripang yang sangat unik, lho. Keunikan mereka tercemin dari berbagai aspek, mulai dari warna, ukuran, corak, sampai bentuk tubuh.
Sebagai contoh, ada teripang yang ukurannya sangat kecil. Tak mau kalah, ada juga spesies berwarna cerah dan sangat cantik. Tak lupa, ada juga teripang yang bentuk tubuhnya menyerupai tumbuhan. Kemudian, teripang dengan tubuh "berduri" juga bisa kamu temukan di dalam laut. Sayangnya, teripang-teripang tersebut kurang dikenal dan karenanya kita akan membahas semua hal tentang mereka supaya mereka lebih dikenal dan diperhatikan!
1. Teripang jingga

Selain berwarna jingga, hewan dengan nama ilmiah Cucumaria miniata ini juga punya bentuk tubuh yang unik. Spesifiknya, ia punya tubuh yang mirip dengan karang atau tumbuhan. Pertama, tubuhnya memanjang seperti teripang lain. Kemudian, hewan ini punya tentakel panjang dan bercabang yang mirip seperti ranting pada tumbuhan atau tentakel pada karang dan anemon. Alhasil, karena bentuk dan warna tersebut ia sangat mudah dikenali.
Lebih lanjut, ukuran teripang jingga ada di kisaran 10 sampai 25 centimeter. Ia merupakan hewan yang hidup di perairan dangkal dan hanya mampu menyelam hingga kedalaman 100 meter, jelas Inverts Wallawalla. Uniknya, tentakel hewan ini digunakan untuk menangkap makanan seperti kotoran hewan dan organisme kecil yang berenang yang di laut. Sayangnya, teripang unik ini tak ada di Indonesia dan hanya bisa ditemukan di wilayah Amerika Utara dan tengah.
2. Teripang raksasa california

Seperti namanya, teripang berduri ini memiliki ukuran raksasa di mana panjangnya bisa mencapai 40 centimeter, jelas Reef Species of the World. Tapi tak cuma ukurannya yang besar, tubuh hewan ini juga diselimuti tentakel-tentakel kecil yang berbentuk seperti duri. Tapi jangan khawatir, duri-duri tersebut sama sekali tidak berbahaya, kok. Lebih lanjut, hewan dengan nama ilmiah Apostichopus californicus ini bisa ditemukan di kedalaman 0 sampai 90 meter. Namun, penyebarannya terbilang sempit karena ia hanya bisa ditemukan di Pesisir Barat Amerika Utara.
3. Teripang nanas

Thelenota ananas atau teripang nanas sangat mudah dikenali dari duri-duri di tubuhnya. Nah, duri-duri itulah yang mengilhami penamaan hewan ini. Sama seperti nanas, duri di hewan ini tidak tajam dan tidak bisa menusuk manusia. Ukurannya juga tak bisa diremehkan karena hewan berwarna putih ini mampu tumbuh hingga sepanjang 80 centimeter, jelas Animalia.
Jika berbicara habitat, hewan yang bisa ditemukan di area karang ini bisa ditemukan di perairan Asia, Afrika, sampai Oseania. Layaknya teripang lain, ia termasuk herbivor yang secara khusus sangat suka memakan alga dari genus Halimeda. Tak cuma itu, ia juga sering dimakan, khususnya di Cina dan Asia Tenggara. Uniknya, teripang nanas tak hanya lezat, namun juga memiliki kasiat kesehatan karena bisa mencegah tumor dan memiliki kandungan antioxidan yang berlimpah.
4. Teripang kerdil

Dengan panjangnya yang hanya sekitar 2 centimeter, tidak mengherankan jika teripang dengan nama ilmiah Lissothuria nutriens ini disebut teripang kerdil, jelas Reeflex. Tapi walau kecil ternyata ia mampu menyelam hingga kedalaman 200 meter, lho. Di laut dalam, hewan ini sering mencari makanan berupa plankton dan organisme kecil lain. Dengan tubuhnya yang kecil teripang kerdil juga bisa menghindari predator dan bersembunyi dengan sempurna.
Jika membahas bentuk tubuh, tubuh teripang kerdil cenderung pendek, berwarna jingga, dan memiliki tonjolan kecil. Ia juga memiliki tentakel yang mana akan dikeluarkan saat hewan ini mencari makanan. Hewan ini juga tidak berbahaya bagi manusia, jadi kamu tak perlu khawatir jika bertemu dengannya.
5. Teripang violet

Spesies terakhir adalah Pseudocolochirus violaceus atau teripang violet yang punya tubuh berwarna cerah dan mencolok. Bayangkan saja, semua warna cerah seperti ungu, merah, jingga, biru, sampai kuning bisa kamu temukan pada hewan ini. Nah, karena warnanya tersebut, hewan ini sangat terkenal, mudah dikenali, bahkan sering dipelihara oleh pecinta hewan. Ukurannya juga tak terlalu besar dengan panjang maksimal sekitar 20 centimeter, jelas iNaturalist.
Di habitat aslinya, teripang violet bisa berubah bentuk. Umumnya, ia akan berkelana dengan tubuhnya yang panjang seperti teripang lain. Kemudian, di keadaan tertentu ia mampu menutup tubuhnya menyerupai bola atau lingkaran. Saat merasa terancam, teripang ini bisa menyemburkan zat berbahaya dari tubuhnya. Terakhir, ia bisa ditemukan di bebatuan dan terumbu karang di wilayah Indo-Pasifik.
Tak kalah dari hewan lain, ternyata teripang laut memiliki keunikan di berbagai aspek. Sebagai contoh, teripang jingga punya tubuh yang serupa dengan karang dan tumbuhan. Kemudian, ada teripang kerdil yang ukurannya sangat kecil. Teripang nanas dan teripang rakasasa california juga cukup aneh karena tubuhnya ditumbuhi "duri". Terakhir, ada juga teripang violet yang cantik dan bisa mengeluarkan zat beracun.