Oksigen dapat memproses energi listrik pada fuel cell, lho! Fuel cell atau sel bahan bakar merupakan suatu perangkat yang menghasilkan listrik melalui reaksi elektrokimia.
Kemudian, reaksi elektrokimia adalah suatu reaksi menghasilkan listrik dari unsur-unsur kimiawi, contohnya hidrogen dan oksigen pada fuel cell.
Cara kerja fuel cell dimulai ketika oksigen dari udara masuk melalui terminal positifnya, katoda. Kemudian, hidrogen masuk melalui terminal negatif, anoda. Elektron tersebut akan menghasilkan arus listrik dan panas berlebih pada anoda.
Proton, elektron, dan oksigen tercampur pada katoda sehingga menghasilkan molekul air, energi panas dan energi listrik. Energi listrik inilah yang digunakan sebagai sumber energi pada bangunan dan kendaraan bermesin.
Itulah lima manfaat lain yang tak terduga dari oksigen. Bayangkan, betapa pentingnaya peran oksigen di bumi ini. Jika suatu saat nanti kamu menjadi ilmuwan, manfaatkanlah oksigen pada penemuanmu yang berguna bagi semua aspek kehidupan, ya.