TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lebih dari Menyebalkan, Kenali 5 Ciri Ilmiah Seorang Vampir Energi

#WIT Bukan sang penghisap darah, tetapi penghisap emosi!

goldhr.co.uk

Kita semua tahu vampir. Sosok mitologi yang dipercaya oleh masyarakat Eropa ini dikenal sebagai makhluk berkulit pucat, memiliki gigi taring yang tajam dan suka menghisap darah manusia.

Vampir umumnya diceritakan keluar dari makamnya di malam hari untuk menggigit dan menghisap darah manusia untuk mendapat keabadian. Biasanya, korban yang digigit pun akan berubah menjadi vampir, lho.

Rupanya, istilah vampir juga dikenal di dunia psikologi, yakni energy vampire atau vampir emosi. Simak penjelasannya lebih lanjut dari Hanindya Restiningtyas, M.Psi, psikolog dari BPP Consultant berikut!

1. Ahli Menguras Emosi Orang Lain

rebelcircus.com

Secara teori, vampire energy adalah sebutan untuk orang yang belum dewasa dan belum matang secara emosional.

"Kondisi ini biasanya terjadi pada orang-orang yang pribadinya insecure sehingga selalu bergantung secara emosional dan menyedot emosi orang lain," terang Resti.

Butuh kepekaan lebih untuk melihat seseorang dikategorikan sebagai vampire energy atau bukan. Namun, yang pasti, ketika kamu berada di dekatnya, kamu akan merasa tidak nyaman, lelah secara psikologis dan emotionally draining.

Baca Juga: 8 Psikologi Warna Baju untuk Menunjang Kariermu, Jangan Salah Pilih! 

2. Cenderung ingin menjadi pusat perhatian

narcissismcured.com

Vampire energy sendiri dibagi menjadi beberapa tipe, salah satunya tipe narcissist. Tipe ini adalah mereka yang selalu ingin jadi pusat perhatian dan akan merasa marah jika ia tidak mendapat atensi yang diinginkan.

Vampire energy dengan tipe narcissist cenderung 'me-oriented' dan ingin orang lain untuk terus memperhatikan mereka, tanpa memberi imbal balik perhatian yang sama. Berada di dekat mereka membuat kita terkuras secara emosional, karena adanya kondisi yang tidak setara.

How to handle them? Sebenarnya cukup sederhana secara teori.

"Tunjukkan bahasa tubuh, baik verbal maupun non verbal untuk menunjukkan bahwa kita merasa tidak nyaman dengan perilakunya," tegas Resti, memberi saran.

3. Si Pengendali dan over-controlling

powerofpositivity.com

Lain lagi dengan tipe pengendali, vampire energy jenis ini biasanya suka mendominasi dan mengontrol orang lain sesuai keinginan mereka. Sadar atau enggak, tipe ini suka memerintah dan akan marah jika orang lain tak bertindak sesuai kehendaknya.

Akibatnya, kita tak memiliki independensi untuk berbuat hal-hal yang kita senangi. Tipe pengendali ini biasanya juga punya trust issue dan merasa keputusannya lebih baik dan lebih penting dari orang lain.

"Jika bertemu tipe pengendali, buat ia sadar dan berikan batas tegas untuk tidak diatur-atur lagi," saran Resti.

4. Si paranoid yang selalu curiga

medicalnewstoday.com

Ciri khas vampire energy tipe paranoid ini adalah selalu penuh dengan curiga, cemburu dan prasangka. Tipe ini merasa selalu gelisah dan sulit memercayai orang lain dan akan membuat orang lain tidak nyaman atas perilaku tersebut. Selain itu, tipe paranoid ini juga sulit melupakan kesalahan orang lain dan mudah sakit hati.

Untuk menghadapinya, berikan waktu untuk berbicara empat mata bersama. Lalu, coba ingatkan perlahan-lahan agar tidak mudah curiga dan cemas berlebih, serta lebih memercayai orang lain.

Baca Juga: 9 Trik Psikologis Cerdik untuk Menutupi Ekspresimu di Depan Orang Lain

Verified Writer

Nena Zakiah

Online media writer (main job) Photographer & culinary content creator (side job) IG: @nenazakiah @foodgraphy_indonesia

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya