3 Cara Ilmiah untuk Membuat Makananmu Terasa Lebih Enak!

Nasi menjadi makanan pendamping utama untuk banyak masakan di seluruh dunia, semua pati gak terlalu bagus untukmu. Bahkan 1 cangkir nasi matang mengandung sekitar 240 kalori, yang secara mudah dikonversi menjadi lemak, jika gak dibakar. Namun para peneliti telah menemukan cara sederhana untuk memanipulasi semua pati tersebut dan membuatnya lebih gak mudah dihancurkan menjadi glukosa (gula sarat kalori).

Pertama-tama kamu perlu sedikit minyak kelapa yang ditambahkan ke air mendidihmu - sekitar 3 persen dari berat beras yang akan kamu masak. Secara kasar itu 1 sendok teh untuk tiap setengah cangkir beras.

Selanjutnya masukkan beras dan masak lah selama setidaknya 8-10 menit. Ketika nasimu sudah masak, letakkan di dalam kulkas selama 12 jam. Setelah itu, kamu bisa menghangatkan nasi itu sesuai kebutuhanmu dan kamu akan menikmati nasi yang kalorinya berkurang sekitar 50-60 persen.

Mengapa bisa begitu? Pati di dalam nasi mengandung varietas yang bisa dicerna dan gak bisa dicerna.

Pati yang bisa dicerna dengan cepat menjadi glukosa dan tersimpan sebagai lemak jika kita gak membakarnya, sementara pati yang gak bisa dicerna gak mengalami proses itu. Minyak kelapa bekerja dengan cara berinteraksi bersama molekul-molekul pati dan mengubah teksturnya.

Mendinginkannya selama 12 jam akan menyebabkan terbentuknya ikatan hidrogen di antara komponen pati yang disebut amilosa di luar butiran padi, yang mengubah mereka menjadi pati gak bisa dicerna.

Ini adalah salah satu cara unik yang kemungkinan sudah sering disebarluaskan - perasan lemon pada potongan-potongan buah akan menghindarkannya dari menjadi kecokelatan. Namun bagaimana kalau kamu gak mau potongan apelmu terasa terlalu seperti lemon? Nah ada caranya.

Teknik ini mengharuskan kamu mengisi air bersih (sebaiknya air minum) ke wadah kecil, kemudian kamu perlu memeras sebuah lemon sepenuhnya ke dalam air tersebut. Masukkan potongan-potongan buah ke dalam air bercampur perasan lemon tersebut. Kemudian taruh semuanya di dalam plastik tertutup dan letakkan di dalam kulkas.

Teknik ini membantumu mencegah aktivitas enzim penyebab kecokelatan pada buah yaitu polyphenol oxidase dengan menggunakan Vitamin C dari lemon, tapi tanpa membuat potongan buahmu terasa terlalu asam kecut.

Kalau kamu gak punya waktu untuk meng-ungkep potongan ayam atau daging lainnya, menambahkan sedikit baking soda ke dalamnya saat memasak akan mempunyai efek yang serupa.

Sederhananya, lumuri potongan ayam mentahmu dengan baking soda, campurkan ke seluruh bagiannya, bungkus dengan cling wrap (plastik masak) dan biarkan selama sekitar 15 menit. Setelah itu bilas bersih potongan ayamnya dari baking soda dan masak dagingnya seperti biasa.

Seiring daging mentah menjadi semakin gak segar, tingkat pHnya akan semakin rendah dan ini akan berefek pada teksturnya - semakin berkurang pH-nya maka semakin keras dagingnya. Sementara itu, baking soda memiliki pH tinggi sampai 9, jadi melumuri daging dengannya akan menaikkan tingkat pH-nya dan menaikkan kapasitas penampungan airnya.

Jadi bukannya melepaskan air keluar ke wajan saat dimasak, daging ayam tersebut akan mempertahankannya. Jadinya akan menghasilkan daging yang lebih lembut.

Semua tips membuat makanan jadi lebih nikmat itu juga ditunjukkan langsung melalui video YouTube yang disertakan dalam artikel ini. Bagaimana? Cara mana yang sudah kamu coba? Atau cara mana yang berencana kamu coba?

Ini adalah tips memasak yang memanfaatkan pengetahuan ilmiah. Itu tandanya pasti ada lebih banyak lagi hal yang kita pelajari di sekolah dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.

Tahu cara yang lain selain yang disebutkan di atas? Share di kolom komentar ya!