Cara Menanam Biji Kenari, Biji Serbaguna Tinggi Protein

Biji kenari tumbuh membentuk rumput tahunan dengan ketinggian kurang dari 1 meter. Meski ia merupakan tanaman yang cukup toleran dengan beberapa kondisi, tetapi ia dapat tumbuh lebih optimal ketika di tanam di tanah lempung-liat yang lebih berat dengan kesuburan sedang hingga tinggi. Selain itu, ia juga membutuhkan kelembapan yang cukup serta paparan matahari yang cerah untuk pertumbuhan maksimalnya.

Untuk mulai menanam biji kenari, berikut langkah-langkahnya:

1. Siapkan benih kenari. Ini bisa dipetik langsung dari tanaman atau dibeli di toko benih.
2. Siapkan lahan penanaman di luar ruangan. Pilihlah lokasi yang mendapat sinar matahari cerah dengan naungan parsial atau di bawah cahaya penuh, dengan kondisi tanah yang kaya dan lembap.
3. Taburkan benih dengan jarak sekitar 30 hingga 90 cm. Sebaiknya lakukan penebaran benih pada awal musim semi atau akhir musim gugur.
4. Tutupi benih dengan tanah tipis-tipis.
5. Lakukan penyiraman secara teratur untuk memberi kelembapan.
6. Perkecambahan benih biasanya terjadi setelah 3 minggu penanaman.
7. Untuk mencapai tanaman dewasa, biji kenari membutuhkan waktu sekitar 107 hari.

Selain menanamnya dari benih, biji kenari juga dapat diperbanyak melalui pembagian rumpun tanaman. Berikut cara melakukannya:

1. Pilihlah rumpun tanaman dewasa yang sehat.
2. Keluarkan dari dalam tanah, kemudian pisahkan antarrumpun.
3. Pilihlah lokasi penanaman dan buatlah lubang tanam yang dalam untuk memasukkan akar.
4. Tanam rumpun hingga akar tertutupi tanah sampai pada pangkal tanaman.
5. Siram tanaman dengan air dan jangan lupa lakukan ini secara teratur.
6. Pada musim kemarau yang terik, ini mungkin dapat membakar daunnya. Lakukan pemangkasan tanaman atau daun yang mati untuk mendorong pertumbuhan daun baru.

Biji kenari adalah tanaman yang kuat, toleran, dan mudah tumbuh. Jadi, bagi pemula yang ingin menanamnya,  jangan ragu untuk menerapkan panduan cara menanam biji kenari di atas. Semoga berhasil!