Ini Definisi Pernikahan Sukses Secara Ilmiah yang Perlu Kamu Tahu!

Dalam sebuah penelitian yang dipublikasi dalam "Fatal (Fiscal) Attraction: Spendthrifts and Tightwads in Marriage", Scott Rick dan para koleganya dari University of Michigan, menemukan bahwa dalam persoalan uang, karakter yang berlawanan akan saling menarik satu sama lain.

Pasangan pernikahan yang keduanya boros akan menghancurkan rumah tangga sendiri. Pasangan pernikahan yang keduanya terlalu pelit soal uang akan cenderung dipandang sombong dan gak disukai sekelilingnya, walaupun rekening bank-nya paling "stabil". Sementara pasangan yang diketahui paling langgeng adalah yang salah satunya boros, sedangkan yang lainnya sangat mengontrol soal uang. Pasangan yang seperti itu akan saling melengkapi.

Saat pasanganmu melakukan sesuatu yang bermakna untukmu, apakah kamu selalu menyempatkan untuk mengucapkan "terima kasih"? Ternyata ini kebiasaan yang sangat penting untuk menjaga kelanggengan lho, menurut survey tahun 2007 yang dilakukan oleh Jess Alberts dan Angela Trethewey, dari Arizona State University. Kamu perlu menjaga untuk selalu berkata baik dan merespon baik tindakan pasanganmu untuk menjaga keutuhan rumah tanggamu. Kurangi melakukan sesuatu yang butuh pasanganmu untuk menoleransinya.

Berdasarkan penelitian psikologi oleh James McNulty dari University of Tennessee dan sebuah survey pada 800 orang oleh University of Michigan, pandangan negatif kita pada pasangan akan terus meningkat dari waktu ke waktu. Ekspektasi hanya akan baik jika kenyataannya sesuai. Jika gak sesuai, maka kamu jangan berpegang teguh pada ekspektasi dan lebih biarkan dirimu serta dirinya sama-sama belajar sambil menjalani bahtera rumah tangga kalian.

Yang perlu kamu ingat bahwa kamu gak bisa benar-benar merubah orang lain. Entah itu harus kamu yang memaklumi dirinya atau kamulah yang perlu berubah untuk menyesuaikan dirinya, yang jelas hanya dirimu sendiri lah yang lebih pasti bisa kamu ubah. Menurut McNulty, pasangan kita bukan orang suci, jika kita gak terlalu fokus pada hal negatif dirinya, cepat atau lambat ia akan terus belajar jadi lebih baik.

Jadi, untuk mendapatkan pernikahan yang sukses, kamu harus selalu saling melengkapi, kamu gak harus sama dengan dirinya dalam segala hal untuk menjadi pasangan paling langgeng. Yang terpenting adalah kamu bersama pasanganmu saling merespek dan menghargai satu sama lain. Kurangilah ekspektasi dan percaya bahwa diri kalian sama-sama belajar.