Cara Menanam Jahe Merah dalam Polybag, Lebih Praktis!

Lebih mudah dan singkat

Tanaman jahe merah, atau yang dalam bahasa Latinnya disebut dengan Zingiber officinale var. rubrum rizhome, merupakan varietas jahe yang memiliki rimpang berwarna merah. Ia mengandung beberapa senyawa penting, seperti gingerol, zingeron, shogaol, gingerin, dan zingerberin yang dipercaya dapat membantu meningkatkan imunitas atau sistem kekebalan tubuh.

Tanaman jahe merah dapat ditanam langsung pada  lahan persawahan atau perkebunan. Namun, jika kamu memiliki lahan terbatas, menanamnya dalam wadah atau sistem bag culture bisa menjadi pilihan terbaik. Yuk, ikuti cara menanam jahe merah dalam polybag berikut ini. Dijamin mudah dipraktikkan!

Baca Juga: Cara Menanam Palem Merah dengan Mudah dan Cepat Tumbuh

Cara menanam jahe merah dalam polybag

Cara Menanam Jahe Merah dalam Polybag, Lebih Praktis!ilustrasi tanaman jahe (commons.wikimedia.org/Martín Huamán)

Tanaman jahe merah membutuhkan tanah yang subur, gembur, sedikit asam, dan kaya humus untuk pertumbuhan yang optimal. Selain itu, ia juga membutuhkan sinar matahari sepanjang hari, sehingga pemilihan lokasi penanaman di luar ruangan sangat disukai. Inilah langkah-langkah menanam jahe merah yang dapat kamu terapkan dengan mudah:

Persiapan bibit tanaman

  1. Siapkan bibit tanaman dengan kriteria: rimpang berukuran besar, keras, dan sehat (tidak ada bekas penyakit, goresan atau luka). Pastikan rimpang yang dipilih berasal dari tanaman jahe merah yang sudah berumur kurang lebih 1 tahun. Sebaiknya, gunakan bibit yang diambil langsung dari kebun, bukan dari pasar. 
  2. Cuci rimpang hingga bersih dan rendam dalam cairan yang mengandung bakterisida dan fungisida selama 30 menit. Tujuannya adalah untuk mencegah bibit terkena patogen.
  3. Potong rimpang dengan ukuran sekitar 2,5 hingga 5 cm, atau setidaknya menyisakan 3 mata tunas yang berupa tonjolan warna putih.
  4. Siapkan media penyemaian dalam wadah yang memiliki lubang drainase. Media semai dapat terdiri dari campuran tanah humus, sekam bakar dan kompos dengan perbandingan 1:1:1.
  5. Tanam rimpang ke dalam media semai dengan cara sedikit menekannya ke dalam tanah. Pastikan tunas tanaman mengarah ke atas atau ke samping. Taburi dengan tanah tipis-tipis.
  6. Siram media semai dengan air secara merata. Kemudian, tambahkan mulsa (misalnya dari dedaunan kering) untuk menjaga kelembapannya dan simpan pada tempat yang ternaungi.
  7. Lakukan penyiraman secara rutin untuk menjaga kelembapan media semai.
  8. Setelah 30 hari, bibit biasanya sudah tumbuh. Lakukan pemindahan bibit ke media tanam ketika pertumbuhan mencapai ketinggian sekitar 15 cm. 

Penanaman bibit jahe merah

  1. Siapkan wadah tanam dari polybag besar atau karung. Masukkan media tanam berupa campuran tanah, pupuk kandang, cocopeat, dan serbuk gergaji dengan perbandingan 2:1:1:1. Diamkan media selama satu hingga dua minggu.
  2. Pindahkan bibit dari media penyemaian ke dalam media tanam secara hati-hati. Siram tanaman hingga lembap.
  3. Letakkan tanaman di tempat yang mendapat sinar matahari sepanjang hari.
  4. Pada masa awal penanaman, tanaman jahe merah membutuhkan penyiraman yang tinggi. Akan tetapi, ketika memasuki usia 5 bulan, intensitas penyiraman harus dikurangi dan difokuskan pada penyinaran yang lebih tinggi. Ini dikarenakan pada usia tersebut, jahe merah sudah mulai proses pembentukan rimpang. 
  5. Lakukan perawatan, meliputi penyulaman, penyiangan gulma, dan pembumbunan.
  6. Untuk pemupukan, jika kamu menggunakan penanaman organik, tambahan pupuk organik lebih rutin, yakni pada usia 2—3, 4—6, dan 8—10 bulan setelah tanam. Jika menggunakan pupuk kimia, tambahkan pupuk susulan setelah tanaman berusia sekitar 2-4 bulan penanaman. 

Menanam jahe merah dalam polybag sering kali lebih praktis karena tidak memerlukan proses penanaman yang rumit dan lahan yang luas. Di samping itu, hasil panen jahe merah juga lebih cepat. Bagaimana, tertarik menanamnya di rumah? Yuk, langsung terapkan cara menanam jahe merah di atas. 

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Tanaman Jahe, Bumbu Dapur yang Beraroma Khas

Dwi wahyu intani Photo Verified Writer Dwi wahyu intani

@intanio99

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya