8 Peristiwa Langit Terbaik Agustus 2020, Hujan Meteor Hiasi Angkasa! 

Ada yang bertepatan dengan HUT RI ke-75

Langit di bulan Juli menyajikan sejumlah peristiwa tak terlupakan di hidup kita. Mulai dari Komet Neowise yang hanya tampak sekali seumur hidup, hujan meteor Delta Akuarid, berbagai planet yang menampakkan diri, hingga Rashdul Kiblat. 

Untuk kamu yang tidak berhasil menyaksikan peristiwa menakjubkan tersebut, tak perlu sedih! Langit Agustus akan menghiburmu dengan berbagai fenomena yang tak kalah menarik kok. Ingin tahu apa sajakah itu? Yuk, simak dan catat tanggalnya berikut ini! Jangan sampai kelewatan, ya!

Catatan: semua waktu yang tertera itu sesuai waktu di tempatmu ya...

1. Kesempatan terakhir menyaksikan Komet Neowise pada 3 Agustus 2020

8 Peristiwa Langit Terbaik Agustus 2020, Hujan Meteor Hiasi Angkasa! s.w-x.co

Jika kamu tak sempat menyaksikan Komet Neowise di pertengahan Juli lalu, awal Agustus ini adalah kesempatan terakhirmu! Dilansir Space Tourism Guide, komet itu akan tampak di ketinggian langit sebelum perlahan memudar dari pandangan sekitar 3 Agustus 2020. 

Kamu harus mulai mengamati langit menjelang bulan purnama. Komet tersebut tampak melesat di angkasa dengan cahaya biru kekuningan. Jangan ketinggalan lagi, ya, karena ia tak akan kembali dalam waktu 6.800 tahun.

2. Bulan purnama pada 3 Agustus 2020

8 Peristiwa Langit Terbaik Agustus 2020, Hujan Meteor Hiasi Angkasa! Supermoon (7/5/2020). Kevin M. Gill/Flickr via space.com

Bertepatan dengan menghilangnya Komet Neowise yakni Senin (3/8/2020), Bulan memasuki fase purnama. Ini terjadi ketika posisi Bulan sejajar dengan Matahari dan Bumi. Seluruh wajahnya yang menghadap ke arah kita pun tersinari sepenuhnya. Fase tersebut akan dimulai pada pukul 22.59 waktu daerah setempatmu. 

3. Konjungsi Bulan dan Mars pada 9 Agustus 2020

8 Peristiwa Langit Terbaik Agustus 2020, Hujan Meteor Hiasi Angkasa! astrobio.net

Pada 9 Agustus 2020, Bulan tak akan sendirian di langit yang gelap. Ia akan ditemani oleh si planet merah. Keduanya tampak sangat dekat dari Bumi dengan terpisahkan jarak 3 derajat antara satu sama lain. Peristiwa ini disebut juga sebagai konjungsi. 

Di malam itu, Mars akan tampak seperti bintang berwarna merah yang tak berkelap-kelip sehingga kamu harus jeli. Untuk menemukannya, kamu harus menengok langit bagian timur pada pukul 00.00, ya. Keduanya akan berada pada ketinggian 20 derajat dari cakrawala.

4. Puncak hujan meteor Perseid pada 12 Agustus 2020

8 Peristiwa Langit Terbaik Agustus 2020, Hujan Meteor Hiasi Angkasa! space.com

Kangen dengan hujan meteor yang sudah lama tak terlihat? Agustus adalah waktu yang tepat untuk menyaksikannya. Hujan meteor pertama di bulan ini adalah Perseid yang puncaknya jatuh pada 12 Agustus 2020.

Peristiwa ini bisa dibilang sangat spesial karena akan ada sekitar 150 meteor yang bisa dilihat per jamnya jika langitmu gelap. Kabar baiknya, di waktu tersebut kecerahan Bulan diprediksi berkurang 38 persen sehingga hujan meteor akan tampak cukup intens. 

Untuk menyaksikannya, kamu perlu menghadap ke arah langit timur laut. Pusat Perseid terletak di rasi bintang Perseus. Untuk mendapatkan pemandangan yang lebih indah, carilah tempat yang minim cahaya lampu kota, ya!

Baca Juga: Seperti Ini Tampak Dunia di Mata 12 Hewan, Ternyata Berwarna-warni!

5. Konjungsi Bulan dan Venus pada 15 Agustus 2020

8 Peristiwa Langit Terbaik Agustus 2020, Hujan Meteor Hiasi Angkasa! solarsystem.nasa.gov

Setelah ditemani dengan Mars di 9 Agustus, Bulan akan "kedatangan tamu" lainnya, yaitu Venus. Peristiwa ini akan tampak sangat indah karena keduanya hanya terpisahkan jarak sebesar 4 derajat. Ditambah lagi, si bintang kejora akan tampak sangat terang seperti bintang di sebelah Bulan. 

Peristiwa yang disebut konjungsi ini dapat diamati pada dini hari, tepatnya mulai pukul 04.00 waktu setempatmu. Kamu hanya perlu melihat langit bagian timur, posisi kedua benda langit itu 10 derajat dari garis horizon atau cakrawala. 

6. Puncak hujan meteor Kappa Cygnid pada 17 Agustus 2020

8 Peristiwa Langit Terbaik Agustus 2020, Hujan Meteor Hiasi Angkasa! amsmeteors.org

Sambil merayakan HUT RI ke-75, ada baiknya kamu mengamati langit malam. Pasalnya akan ada puncak hujan meteor Kappa Cygnid sekitar pukul 18.30 di 17 Agustus 2020. 

Peristiwa ini jauh lebih kecil dibandingkan Perseid. Kamu hanya akan melihat tiga meteor yang jatuh per jamnya. Akan tetapi di malam itu Bulan tampak sangat redup sehingga ideal untuk menyaksikan hujan meteor. 

Untuk mencarinya, kamu harus melihat langit bagian timur laut. Kappa Cygnid akan muncul dari konstelasi Draco yang berada di ketinggian. 

7. Bulan, Jupiter, dan Saturnus membentuk formasi segitiga pada 29 Agustus 2020

8 Peristiwa Langit Terbaik Agustus 2020, Hujan Meteor Hiasi Angkasa! wtsp.com

Setelah 12 hari tanpa peristiwa spesial, langit kembali dihiasi dengan konjungsi pada 29 Agustus 2020. Kali ini, konjungsi terjadi antara tiga benda langit sekaligus, yakni Bulan, Jupiter, dan Saturnus. 

Ketiganya akan membentuk formasi segitiga dari sudut pandang kita. Peristiwa unik ini bisa mulai diamati setelah Matahari terbenam. Kamu harus menghadap ke langit bagian timur karena ketiganya akan “terbit” di sana pada ketinggian 45 derajat dari cakrawala. 

8. Puncak hujan meteor Aurigid pada 31 Agustus 2020

8 Peristiwa Langit Terbaik Agustus 2020, Hujan Meteor Hiasi Angkasa! imo.net

Bulan ini ditutup dengan hujan meteor Aurigid yang jatuh tepat pada 31 Agustus 2020. Seperti Kappa Cygnid, peristiwa ini tergolong minor karena hanya ada sekitar enam meteor per jamnya. Sebagai informasi, Aurigid berasal dari puing-puing Komet C/1911 N1 atau yang disebut juga sebagai Komet Kiess. 

Puncak peristiwa ini sebenarnya terjadi pada pukul 08.00 pagi. Namun karena tidak memungkinkan, kamu bisa mulai menyaksikannya sekitar pukul 04.00 dini hari waktu daerahmu. Hujan meteor Aurigid akan terlihat di langit bagian timur tepat di rasi bintang Auriga. 

Itulah sejumlah peristiwa langit yang layak dinantikan di Agustus 2020 ini. Selamat menyaksikan dan jangan lupa selalu jaga kesehatan, ya!

Baca Juga: Mengenal Rashdul Kiblat, ketika Matahari Tepat Berada di Atas Ka'bah

Topik:

  • Izza Namira
  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya