8 Kisah Perselingkuhan Dewa-Dewi Yunani Paling Kontroversial

Berperan sebagai dewi cinta dan kecantikan, Aphrodite terkenal memiliki banyak selingkuhan walau telah menikah dengan Hephaestus, dewa pandai besi. Pernikahan keduanya tidak berdasarkan cinta. Aphrodite dijodohkan dengan Hephaestus oleh Zeus dan ia harus menerimanya.

Dengan alasan tersebut, sang dewi kecantikan pun berselingkuh dengan banyak laki-laki. Salah satu yang paling terkenal adalah Ares. Ia sebenarnya telah menyukai dewa perang tersebut dari sebelum menikah. Namun cintanya tak tersampaikan karena perjodohan yang dijalani Aphrodite.

Suatu hari ketika Aphrodite dan Ares berhubungan badan di atas ranjang Hephaestus, tubuh mereka tiba-tiba terkunci oleh jaring. Ternyata sang suami yang cemburu memasang perangkap di sana. 

Ia kemudian mengundang semua dewa dan dewi Yunani untuk menonton Ares dan Aphrodite yang sedang telanjang di atas ranjang. Keduanya pun sangat malu akibat peristiwa itu. 

Zeus yang dikenal sebagai raja para dewa juga tak luput dari perselingkuhan. Bahkan bisa dibilang bahwa ialah pelopor ketidaksetiaan. Salah satu perempuan yang sempat memikat hatinya adalah Io, seorang pendeta di kuil Hera, istri Zeus sendiri. 

Suatu hari, dewa tersebut merayu Io dan tidur dengannya. Ketika melakukan itu, Zeus menutupi Bumi dengan awan hitam yang tebal untuk bersembunyi. Namun tindakan ini justru membuat Hera curiga dan menyelidiki. 

Ia kemudian mendapati Zeus bersama dengan seekor sapi putih di sampingnya. Hera sebenarnya tahu bahwa itu adalah Io namun ia berpura-pura dan meminta sapi tersebut sebagai hadiah. Zeus pun memberikannya. 

Selang beberapa saat kemudian, Zeus mengutus Hermes untuk mencuri Io agar ia bisa mengubahnya kembali jadi manusia. Namun Hera mengetahuinya dan membuat perempuan itu mengembara di Bumi tanpa istirahat. Di akhir kisah, Io berhasil bertemu Zeus dan kembali ke wujud asalnya.

Athena merupakan satu dari tiga dewi yang memutuskan untuk tidak berhubungan badan dan menikah dengan siapa pun. Ia memiliki rasa tak suka dan tak percaya pada laki-laki, termasuk ayahnya sendiri, Zeus. 

Walaupun telah mengetahui komitmen tersebut, Hephaestus yang merupakan suami Aphrodite masih tergila-gila dengan Athena. Suatu hari, sang dewi kebijaksanaan mendatangi Hephaestus untuk meminta dibuatkan senjata. 

Bukannya melaksanakan tugas, dewa pandai besi itu justru berusaha memerkosa Athena. Untungnya, sang dewi berhasil melawan dan membuat air mani Hephaestus jatuh ke pahanya.

Tak berhenti sampai di situ, ternyata sperma Hephaestus yang jatuh ke tanah membuat Bumi (dewi Gaia) hamil. Dari tetesan itu, muncul seorang anak bernama Erikhthonios yang merupakan makhluk setengah manusia dan setengah ular. 

Incest atau hubungan sedarah merupakan praktik yang dianggap lumrah dalam mitologi Yunani. Salah satu pelakunya tak lain adalah Zeus. Ia dikisahkan pernah memaksa untuk berhubungan intim dengan Demeter, saudara perempuannya sendiri. 

Awalnya Demeter menolak upaya Zeus. Tak kehilangan akal, sang raja para dewa kemudian menyamar menjadi banteng. Dalam wujud tersebut, ia memerkosa sang dewi panen. Dari hubungan tersebut, Demeter melahirkan Persephone. 

Seenaknya sendiri, Zeus memberikan Persephone kepada Hades, dewa di Dunia Bawah untuk menjadi istri. Demeter sangat murka dan mengancam untuk menghancurkan semua umat manusia jika anak perempuannya tak dikembalikan. 

Kisah Zeus dan Demeter sebenarnya masih berlanjut. Raja para dewa itu kembali melakukan hal yang sulit dipercaya, yaitu mengambil keperawanan anaknya sendiri, yaitu Persephone. 

Kejadian tersebut berlangsung sebelum Persephone dikirim ke Dunia Bawah. Dikisahkan bahwa Zeus tiba-tiba tertarik dengan kecantikan sang dewi gandum. Ia kemudian merayu anaknya tersebut ketika sedang berada di dalam gua. 

Seakan tak cukup gila, Zeus saat itu menyamar menjadi serpent, monster setengah ular dan meniduri sang anak. Dari hubungan tersebut, Persephone melahirkan Zagreus. Setelah itu, Zeus mengirimkannya untuk menjadi istri Hades. 

Sayang sekali, kisah tak berhenti sampai di situ. Dewa langit itu masih tak bisa melepaskan Persephone sehingga ia kembali merayunya dengan cara menyamar menjadi Hades. Ngeri, ya!

Dionysus, dewa anggur dan kesuburan diketahui merupakan suami dari Ariadne, putri dari Raja Minos di Pulau Kreta. Namun hal ini tak menghalanginya untuk bermain api dengan perempuan lain. Salah satunya adalah dengan Aura, dewi perawan dari bangsa Titan. 

Aura adalah dewi yang mendedikasikan dirinya untuk menjadi pemburu, seperti Artemis. Ia tak ingin menikah dan berhubungan badan dengan siapa pun. Akan tetapi, ia tak bisa mempertahankan komitmen tersebut karena ulah Dionysus. 

Dewa itu membangun air mancur wine di tengah hutan untuk Aura. Setelah minum dari sana, dewi tersebut mabuk dan tak sadarkan diri. Dionysus mengambil kesempatan untuk memerkosanya.

Dewa dan dewi lain melihat kejadian tersebut dan memutuskan untuk menikahkan keduanya. Saat terbangun, Aura marah besar karena ia dinikahi dan kehilangan kesuciannya secara tak sadar. Ditambah lagi, saat itu ia langsung hamil dengan anak kembar di rahimnya. Ia pun membunuh anak pertama karena murka. Sementara anak kedua diselamatkan oleh para dewa dan dewi.

Selain Ares, selingkuhan Aphrodite lain yang paling populer adalah Adonis. Ia merupakan seorang manusia yang terkenal dengan parasnya yang rupawan. Tak heran jika sang dewi akhirnya jatuh hati pada Adonis. 

Akan tetapi terdapat kisah yang cukup rumit di antara keduanya. Aphrodite sebenarnya iri dengan kecantikan ibu Adonis, Smyrna. Dilansir Greek Mythology, ia kemudian mengutuk perempuan itu untuk menikah dengan ayahnya sendiri, yaitu Raja Cinyrus dari Cyprus. 

Ketika mantra Aphrodite lenyap, Cinyrus sadar bahwa Smyrna adalah anaknya sendiri dan marah besar. Ia kemudian mengejar Smyrna dengan tujuan membunuh sang anak beserta Adonis yang saat itu masih ada di dalam perutnya. 

Melihat kejadian ini, Aphrodite merasa kasihan dan akhirnya mengubah Smyrna menjadi pohon myrrh (resin). Adonis berhasil dilahirkan dengan selamat. Untuk menutupi identitasnya, Aphrodite menyembunyikan bayi laki-laki itu di dalam lemari yang dijaga oleh Persephone. 

Sayang sekali, kisah cinta keduanya kemudian kandas. Ares, selingkuhan Aphrodite lainnya cemburu dan membuat laki-laki simbol kecantikan maskulin itu terbunuh oleh babi hutan.

Lagi-lagi kisah perselingkuhan ini melibatkan Zeus. Dewa langit tersebut tidak hanya tertarik dengan perempuan, ia juga pernah menjalin hubungan dengan remaja laki-laki bernama Ganymede. Ia merupakan pangeran dari Troya yang terkenal sangat tampan. 

Menurut mitologi, untuk mendapatkan sang pujaan hati, Zeus menyamar menjadi elang dan menculik Ganymede untuk dibawa ke Gunung Olympus. Sebagai kompensasi, ia memberikan kuda dan tanaman anggur emas kepada ayah Ganymede. Zeus mengatakan bahwa sang pangeran saat ini telah menjadi dewa yang abadi. 

Zeus sangat menyayangi Ganymede. Ia kemudian membuatnya menjadi dewa penuang anggur untuk menggantikan Hebe. Tak hanya itu, sang remaja laki-laki juga diabadikan menjadi rasi bintang Aquarius.

Dalam mitologi Romawi, Zeus merupakan perwujudan dari Jupiter. Di sana, Ganymede juga muncul sebagai satelit terbesar yang mengelilingi planet tersebut. Jadi keduanya selalu bersama. 

Tak disangka, ternyata sebagian dewa dan dewi Yunani gemar berselingkuh. Sebenarnya saat itu, tindakan buruk tersebut seakan menjadi hal yang normal. Jadi, kisah-kisah di atas masih belum mewakili semua perselingkuhan yang terjadi. Menurutmu, kisah yang mana yang paling mencengangkan?