Apa kamu pernah merasa kesal ketika mendengar suara mengunyah, menelan, minum, menghirup, mengetuk jari dan suara serupa lainnya yang bisa dibuat oleh tubuh manusia? Apa kamu rasanya jadi ingin marah kepada orang yang menghasilkan suara tersebut bahkan ingin bersikap agresif?
Nah, ternyata, sebagian dari kita, bisa dibilang memiliki gangguan otak yang disebut misophonia. Berikut ini penjelasan selengkapnya!
Misophonia secara harfiah berarti "kebencian terhadap suara." Hal ini mulai dibahas sebagai suatu kondisi khusus pada tahun 2000 dan banyak peneliti mencoba mempelajari emosi negatif, pikiran, dan bahkan reaksi fisik yang dipicu oleh suara-suara tertentu. Tetapi kamu tidak perlu terlalu khawatir, karena misophonia masih belum diklasifikasikan sebagai penyakit pendengaran maupun kejiwaan.
Misophonia bukan hanya tentang suara tidak menyenangkan yang kamu tidak sukai, tetapi tentang di mana suara bisa membuatmu marah! Kalau ada seseorang yang mengunyah dan menghirup minuman dengan suara nyaring di dekatmu, seluruh pikiranmu seolah-olah terfokus pada suara tersebut dan membuatmu terganggu.
Terkadang hal ini bisa menyebabkan masalah serius dengan hubungan, anggota keluarga, dan teman. Kamu bisa tidak tahan berada di dekat anggota keluargamu yang suka mengeluarkan suara-suara tersebut.
Menurut para peneliti, ada perbedaan fisik yang besar pada otak orang-orang dengan misophonia. Otak orang dengan misophonia memiliki mielin dalam jumlah banyak. Hal ini agak melegakan, buat kamu yang teman dan keluarganya tidak percaya, untuk mengetahui bahwa kebencian terhadap suara bukan hanya suatu keanehan tapi bisa didukung dengan bukti medis.
Para spesialis mengatakan bahwa tidak ada cara yang tepat untuk menyembuhkan dan tidak ada perawatan yang benar-benar efektif untuk misophonia. Tetapi ini tidak berarti kalau kamu harus menyerah, karena masih ada berbagai metode untuk mengatasi masalah ini. Misalnya menggunakan metode hipnoterapi.
Tetapi ada kabar baik. Menurut beberapa peneliti, orang yang memiliki misophonia ternyata cenderung kreatif. Karena kamu lebih memperhatikan beberapa suara daripada mayoritas populasi manusia, kamu lebih baik dalam memperhatikan hal-hal dan memberi makan otakmu dengan hal yang lebih detail.
Apakah kamu salah satu penderitanya? Salah satu suara yang paling dibenci oleh penderita misophonia adalah suara mulut mengecap saat makan dan suara 'menyeruput'.