18 Pemain Indonesia Lolos ke Babak 16 Besar Indonesia Masters

Tumbangnya Jonatan Christie dan Ihsan Maulana Mustofa di R1 memang bikin sedih. Namun, Indonesia masih punya harapan di nomor tunggal putra lewat Anthony Sinisuka Ginting.

Pemain Pelatnas ini melaju ke R2 setelah menang straight game atas tunggal putra Hongkong, Wong Wing Ki Vincent 21-17, 21-8 dalam waktu 36 menit. Selain Anthony Ginting, Indonesia juga berharap pada pemain senior, Sony Dwi Kuncoro dan Tommy Sugiarto.

Keduanya juga lolos ke R2. Sony yang kini berusia 34 tahun, membuat kejutan dengan memulangkan pemain terbaik Hongkong yang jadi unggulan 7, NG Ka Long Angus dengan skor 21-19, 21-19.

Sementara Tommy menang atas sesama pemain Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito 21-18, 21-17.

Ada empat tunggal putri Indonesia yang tampil di round 1. Namun, hanya Fitriani saja yang bisa lolos ke R2. Pebulutangkis kelahiran Garut berusia 19 tahun ini lolos setelah mengalahkan pemain Skotlandia, Kirsty GIlmour lewat pertarungan ketat rubber game 20-22, 21-15, 21-16.

Dikutip dari badmintonindonesia.org, Fitriani mengaku sempat kehilangan fokus di game pertama sehingga akhirnya kalah tipis. Baru di game kedua, dia bisa bermain lepas. "Dan saya berusaha nggak mati sendiri. Ke mana pun arah bola saya kejar," ujar Fitriani dikutip dari badmintonindonesia.org.

Sayangnya, tiga tunggal putri Indonesia, Dinar Dyah Ayustine, Gregoria Mariska Tunjung dan Hanna Ramadini, langsung tumbang di R1.

Di nomor ganda putra, Indonesia mengirimkan 4 wakil yang lolos ke babak 16 besar. Salah satunya, unggulan 1 nomor ganda putra, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya yang lolos ke R2 setelah menang atas ganda Thailand, Tinn Isriyanet/Kittisak Namdash.

Duo Minions -julukan Marcus/Kevin- menang straight game 21-16, 21-16 hanya dalam waktu 30 menit. Sebelumnya, dua wakil Indonesia, yakni pasangan Hendra Setiawan/Rian Agung Saputro dan Berry Angriawan/Hardianto, lebih dulu memastikan lolos ke babak 16 besar. 

Di laga terakhir, Fajar Alfian/M Rian Ardianto menang atas ganda Hongkong, Law Cheuk Him/OR Chin Chung 22-20, 21-9. Fajar/Rian yang  akhir pekan kemarin juara Malaysia Masters, hanya butuh 28 menit untuk lolos ke R2.

Kabar bagus datang dari nomor ganda putri. Dikutip dari @Badminton.Ina, lima ganda putri Indonesia berhasil lolos ke babak 16 besar. Mereka yakni pasangan Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta, Febriana Kusuma/Ribka Sugiarto, Yulfira Barkah/Nitya Maheswari serta pasangan muda, Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva.

Serta, pasangan Greysia Polii/Apriani Rahayu. Unggulan 8 ini lolos ke R2 setelah menang atas sesama ganda Indonesa, Tania Oktaviani Kusumah/Vania Arianti Sukoco 21-6, 21-8.

Dikutip dari badmintonindonesia.org, Greysia menyebut tidak terbebani dengan target unggulan. "Step bay step targetnya. Lawan nggak ada yang gampang. Semua harus diperjuangkan," ujarnya ikutip dari badmintonindonesia.org.

Indonesia juga mendominasi babak 16 besar nomor ganda campuran dengan memiliki lima pasangan. Selain unggulan teratas, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir juga ada pasangan muda, Yantoni Saputra/Marsheilla Gischa dan Rinov Rivaldy/Angelica Wiratama.

Serta, dua pasangan ganda campuran yang baru dipasangkan di tahun 2018, Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto dan Praveen Jordan/Debby Susanto. Ada harapan mereka bisa melangkah jauh di Indonesia Masters. Ya, semoga ada banyak pemain Indonesia yang lolos ke perempat final ya.