Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Pebasket Indiana Pacers yang Bertarung di Olimpiade 2024

Tyrese Haliburton (fiba.basketball)
Tyrese Haliburton (fiba.basketball)

Olimpiade 2024 resmi berakhir dengan berbagai cerita di dalamnya. Di cabang olahraga bola basket, Amerika Serikat kembali berjaya dengan keluar sebagai juara dan meraih medali emas. Momen ini menjadi sebuah hal yang tampak biasa meski perjuangan Negeri Paman Sam sebetulnya tak mudah.

Di samping itu, berakhirnya Olimpiade 2024 juga menutup buku mengenai kiprah para pemain. Seperti para pemain Indiana Pacers yang ternyata cukup kesulitan ketika berlaga di Olimpiade 2024. Siapa sajakah pemain-pemain yang dimaksud?

1. Andrew Nembhard jadi pelapis dengan menit bermain memuaskan

Andrew Nembhard (fiba.basketball)
Andrew Nembhard (fiba.basketball)

Andrew Nembhard menunjukkan kiprah yang cukup baik bersama Indiana Pacers pada 2023/2024. Ia menjadi pemain dengan menit bermain yang memuaskan di timnya. Hal tersebut membuat pemain yang berposisi sebagai point guard ini dipanggil untuk membela Timnas Kanada.

Sebelum Olimpiade 2024 dimulai, Nembhard diprediksi akan menjadi pemain pelapis dengan minim menit bermain. Sebab, ia harus bersaing dengan dua point guard berlabel bintang. Sebut saja Jamal Murray dan Shai Gilgeous-Alexander.

Namun, prediksi tersebut sedikit meleset. Meski menit bermainnya lebih rendah dari Murray dan Alexander, Nembhard tetap mendapatkan menit bermain yang memuaskan di Olimpiade 2024. Ia mencatat rata-rata 18,3 menit serta menorehkan 6,3 poin, 1,8 rebound, dan 1,3 assist per laga sebagai pemain cadangan.

2. Keisei Tominaga minim menit bermain bersama Timnas Jepang

Keisei Tominaga (fiba.basketball)
Keisei Tominaga (fiba.basketball)

Keisei Tominaga siap menjadi bagian dari Indiana Pacers pada 2024/2025 mendatang. Pemain berkebangsaan Jepang ini gagal terpilih pada NBA Draft 2024. Namun, Indiana Pacers memberinya harapan dengan memberikan kontrak untuk berkesempatan mencicipi NBA.

Dengan ini maka Tominaga menjadi salah satu pemain Jepang yang membela tim NBA. Dengan popularitas tersebut, ia pun dibawa untuk membela negaranya di Olimpiade 2024. Akan tetapi, ia justru minim menit bermain karena kalah saing dari Yuki Kawamura dan Yuki Togashi untuk posisi point guard.

Alhasil, Tominaga hanya mencatat rata-rata 2,6 menit per laga. Itu merupakan menit bermain paling sedikit yang dijalani pemain Jepang di Olimpiade 2024. Dalam kurun waktu yang sangat singkat tersebut, ia hanya mencatat rata-rata 0,7 poin, 0 rebound, dan 0 assist.

3. Tyrese Haliburton ikut raih medali emas untuk Amerika Serikat

Tyrese Haliburton (fiba.basketball)
Tyrese Haliburton (fiba.basketball)

Tyrese Haliburton adalah bintang Indiana Pacers dalam 2 musim terakhir. Ia dikenal sebagai seorang playmaker hebat yang juga mumpuni dalam hal mencetak poin. Oleh karena itu, Steve Kerr membawanya untuk membela Timnas Amerika Serikat di Olimpiade 2024.

Akan tetapi, Haliburton hanya menjadi penghangat bangku cadangan. Ia hanya memainkan 3 dari 6 laga yang dijalani Amerika Serikat di Olimpiade 2024. Bahkan, ia hanya mencatat rata-rata 8,8 menit per laga yang mana menjadi menit bermain terendah di tim Amerika Serikat.

Dengan kesempatan bermain tersebut, Haliburton mencatat rata-rata 2,7 poin, 0,7 assist, dan 0 rebound per laga. Hal tersebut jelas tak memuaskan. Meski tak memuaskan, ia masih berkontribusi dalam keberhasilan Amerika Serikat meraih medali emas di Olimpiade 2024. 

Dari ketiga pemain ini maka bisa disimpulkan jika pemain Indiana Pacers tak bisa berbuat banyak selama Olimpiade 2024. Ketiga pemain ini hanya berstatus sebagai pemain cadangan di timnya masing-masing. Bahkan, Keisei Tominaga dan Tyrese Haliburton menjadi pemain dengan menit bermain terkecil di timnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mufqi Fajrurrahman
EditorMufqi Fajrurrahman
Follow Us