5 Fakta Menarik Emma Raducanu, Juara Grand Slam Termuda

Emma Raducanu awalnya berada di peringkat 338 di seluruh dunia. Ia terpilih melalui wild card sehingga bisa lolos ke Wimbledon. Ia juga berhasil lolos kualifikasi US Open. 

Walaupun hanya bermain satu pertandingan di Women’s Tennis Association (WTA), Emma sempat bermain di turnamen junior tiga kali. Ia kemudian memecahkan rekor sebagai perempuan Inggris termuda yang mencapai 16 besar di Wimbledon. Emma sekaligus menjadi remaja Inggris keempat yang mencapai minggu kedua sejak Open Tennis dimulai.

Andy Murray dikenal sebagai seorang pemain tenis top asal Inggris. Ia dicintai oleh berbagai kalangan masyarakat di seluruh dunia melalui kemampuan dan kualitas permainan yang dapat ditemukan di berbagai kompetisi tenis. 

Sebagai ayah mertua dari Andy Murray, Nigel Sears merupakan seorang pelatih tenis internasional yang telah melatih Emma sejak usia 15 tahun. Bahkan, Nigel Sears telah bekerja sama dengan beberapa pemain WTA seperti Daniela Hantuchova, Ana Ivanovic, Anett Kontaveit, dan Amanda Coetzer.

Walaupun telah berhasil berada pada puncak kesuksesannya sebagai seorang pemain tenis, Emma juga mendalami dunia motocross secara bersamaan sejak usia sembilan tahun. 

Dilansir Bustle, orang tua Emma memberikan kesempatan kepadanya untuk mencoba berbagai jenis olahraga sejak usia muda, seperti tenis, go-kart, renang, ski, berkuda, bola basket, golf, balet, dan tap dance.

Emma Raducanu lahir di Toronto, Kanada. Ia pindah ke Inggris saat berusia dua tahun bersama keluarganya. Emma mulai bermain tenis sejak usia lima tahun. 

Setelah menunjukkan talenta yang besar dalam bidang tenis, Emma masuk ke Akademi Tenis Bromley di Bromley, London Tenggara, Inggris. Sambil berlatih, ia tidak lupa akan pendidikannya. Emma bahkan mampu menyelesaikan pendidikan di Newstead Wood School dengan meraih nilai A pada matematika dan ekonomi melalui hasil ujian A Level.

Menurut situs resmi Olimpiade, Pemain tenis profesional berusia 18 tahun ini menyimpan rasa kagum yang besar terhadap Simona Halep (Rumania) dan Li Na (Tiongkok). Simona berhasil meraih peringkat tiga pada bidang tenis, sedangkan Li Na telah resmi pensiun pada 2014 silam. 

Simona Halep dan Li Na peraih gelar Grand Slam yang berasal dari negara kedua orang tua Emma. Keduanya telah meraih gelar tunggal utama dan mampu menginspirasi permainan Emma dalam setiap perjalanan kariernya. 

Nah, itu dia sekilas tentang Emma Raducanu. Perempuan satu ini memang menarik perhatian. Adakah fakta lain tentang Emma Raducanu yang kamu ketahui?