5 Fakta Menarik Kemenangan Lando Norris di Formula 1 GP Belanda

GP Belanda sempat absen dari kalender Formula 1 sejak 1986. Balapan itu baru kembali digelar setelah lebih dari 3 dekade, tepatnya pada 2021. Sejak saat itu, Max Verstappen menjadi pembalap paling dominan dengan menyapu bersih tiga balapan dengan kemenangan. Tak hanya itu, Verstappen juga selalu mengunci pole position pada sesi kualifikasi.

Dominasi Verstappen itu kemudian diruntuhkan oleh Lando Norris pada 2024. Pembalap McLaren itu mengawali pekan balap dengan manis usai meraih waktu tercepat pada sesi kualifikasi. Pekan balap Norris kian sempurna setelah berhasil meraih kemenangan pada hari minggu. Ia menjadi pembalap pertama selain Verstappen yang mampu meraih kemenangan di Sirkuit Zandvoort sejak kembali pada 2021.

Norris menjadi pembalap McLaren pertama yang meraih kemenangan di GP Belanda sejak 1985. Saat itu, Niki Lauda membawa McLaren berada di puncak podium Sirkuit Zandvoort. Selain kedua pembalap itu, ada James Hunt pada 1976 dan Alain Prost pada 1984 yang juga pernah mempersembahkan kemenangan bagi McLaren di GP Belanda.

McLaren menjadi salah satu tim tersukses dalam sejarah GP Belanda. Setelah kemenangan yang diraih Norris, tim yang bermarkas di Woking, Inggris, itu kini telah mengoleksi empat kemenangan. Jumlah itu hanya kalah dari Ferrari dan Lotus yang masing-masing membukukan 8 dan 6 kemenangan.

Kemenangan yang diraih Norris di GP Belanda 2024 merupakan kemenangan pertama McLaren dari pole position. Raihan itu terakhir kali terjadi pada 2012 ketika Lewis Hamilton menjuarai GP Italia. Sebelum GP Belanda 2024, Norris telah meraih tiga pole position tetapi selalu gagal meraih kemenangan.

Kemenangan yang diraih Norris juga memutus catatan buruk peraih pole position dalam enam balapan sebelumnya. Sebab, sejak Charles Leclerc menjuarai GP Monako dari posisi terdepan pada seri kedelapan, peraih pole position tak pernah menjadi yang pertama melintasi garis finis dalam enam balapan berikutnya. Catatan itu menjadi yang terpanjang sejak GP Brasil 2009 hingga GP China 2010 yang juga berlangsung dalam enam balapan.

Lando Norris benar-benar membuat Max Verstappen kewalahan sepanjang balapan. Pembalap Belanda itu bahkan tak mampu untuk sekadar mendekati Norris. Alhasil, Norris finis dengan selisih 22,8 detik dari Verstappen yang meraih posisi kedua. 

Selisih itu merupakan yang terjauh pada musim 2024 ini. Sebelumnya, selisih kemenangan terjauh pada 2024 dicatatkan Max Verstappen pada seri perdana di GP Bahrain. Saat itu, Verstappen mampu mengungguli Sergio Perez dengan selisih 22,2 detik.

Lando Norris kini telah mengoleksi 225 poin berkat raihan kemenangan di GP Belanda. Itu membuat Norris mencatatkan perolehan poin tertinggi dalam semusim sejak debut di Formula 1 pada 2019. Menariknya, jumlah itu masih akan bertambah, mengingat musim ini masih menyisakan sembilan balapan lagi.

Sebelumnya, perolehan poin tertinggi Norris tercipta pada 2023. Saat itu, ia sukses meraup 205 poin dari 22 balapan untuk mengakhiri musim di peringkat keenam klasemen. Sementara itu, raihan terburuknya terjadi pada 2019 ketika Norris hanya meraih 49 poin dan berakhir di urutan kesebelas.

Lando Norris sukses memutus dominasi Max Verstappen dengan menjuarai Formula 1 GP Belanda 2024. Ia juga meraih beberapa catatan impresif termasuk raihan poin tertinggi dalam semusim di Formula 1 sejak debut pada 2019.