SEA Games 2023 cabang olahraga badminton telah berakhir pada Selasa (16/5/2023). Medali emas menjadi tujuan banyak negara yang berpartisipasi. Ia diperebutkan oleh deretan atlet-atlet badminton di Asia Tenggara.
Sepanjang SEA Games digelar, ganda putra Indonesia menjadi salah satu yang cukup sering menyumbangkan medali emas. Ulasan berikut mengupas seputar ganda putra Indonesia terakhir yang sukses menyumbang medali paling bergengsi itu. Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan salah satunya.
Mohammad Ahsan/Bona Septano adalah pasangan ganda putra Indonesia yang meraih medali emas di SEA Games 2011. Pada laga final, sektor ganda putra menciptakan all-Indonesian final. Kala itu, Ahsan/Bona mengalahkan senior mereka, yakni Markis Kido/Hendra Setiawan.
Angga Pratama/Rian Angga Saputro menjadi pasangan selanjutnya yang mampu menang di SEA Games. Medali emas tersebut mereka raih pada edisi 2013. Pada laga pemungkas, ganda putra kembali menciptakan all-Indonesian final. Angga/Rian mengandaskan rekan mereka, Ricky Karanda Suwardi/ Berry Angriawan, dengan skor 21-13, 17-21, dan 21-11.
Beganti pasangan dengan Ricky Karanda Suwardi, Angga Pratama kembali meraih kemenangan di SEA Games. Pada SEA Games 2015, Angga/Ricky dan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon mengamankan tiket ke final untuk Indonesia. Angga/Ricky pun keluar sebagai juara usai mengalahkan Kevin/Marcus dua set langsung.
Ganda putra Indonesia sempat mengalami puasa gelar di SEA Games 2017 dan 2019. Setelah gagal pada dua edisi berturut-turut, akhirnya ganda putra kembali menciptakan all-Indonesian final di SEA Games 2021. Laga itu mempertemukan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan. Dengan skor akhir 21-17 dan 21-19, Leo/Daniel sukses menyumbang medali emas untuk Indonesia.
Terbaru, ada pasangan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan. Setelah gagal pada laga final di edisi SEA Games sebelumnya, mereka berhasil menebusnya dengan kemenangan di SEA Games 2023. Keduanya menumbangkan pasangan Thailand, Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul, dengan skor 21-17 dan 21-19.
Sejauh ini, ganda putra Indonesia cukup sering menciptakan all-Indonesian final di ajang SEA Games. Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa ganda putra Indonesia masih menjadi yang terbaik di Asia Tenggara.