5 Panduan sebelum Menonton Formula E Monako 2024

Monako menjadi 1 dari 3 kota, termasuk Berlin dan London, yang masuk kalender Formula E musim pertama (2014/2015). E-Prix Monako sempat memakai layout sirkuit pendek pada 2014, 2017, dan 2019 sebelum memakai layout panjang mulai pada 2021 hingga sekarang. E-Prix Monako 2024 akan berlangsung di Sirkuit Monako, Monte Carlo, Monako. Sirkuit legendaris ini tentu sangat populer untuk pencinta balap mobil karena juga menjadi tuan rumah Formula 1 dan Monaco Historique. Sirkuit dengan panjang 3,337 km ini memiliki 19 tikungan, meliputi 12 tikungan ke kanan dan 7 tikungan ke kiri.

Kegiatannya hanya berlangsung 1 hari pada Sabtu (27/4/2024). Mengingat selisih waktu Indonesia dan Monako hanya 5 jam, ini berarti pencinta Formula E Tanah Air bisa mengikuti seluruh kegiatan pada hari yang sama. Berikut ini adalah rincian kegiatan beserta waktunya:

Sabtu, 27 April 2024:

• Sesi latihan bebas ke-1: 7:25 waktu Monako atau 12:25 WIB.
• Sesi latihan bebas ke-2: 9:05 waktu Monako atau 14:05 WIB.
• Sesi kualifikasi: 10:40 waktu Monako atau 15:40 WIB.
• Balapan: 15:00 waktu Monako atau 20:00 WIB.

Tim DS PENSKE merilis livery khusus untuk menghadapi E-Prix Monako 2024 untuk kedua pembalapnya, yaitu Jean-Eric Vergne dan Stoffel Vandoorne. Livery tersebut diberi nama Grand Gala, yang mayoritas berwarna hitam mengilat dengan tambahan aksen garis emas krom. Desain ini terinspirasi dari era kejayaan art deco dan dunia balap pada 1920-an dan 1930-an. Sirkuit Monako telah menggelar balap mobil sejak 1929, sehingga menjadi tempat istimewa untuk memakai livery Grand Gala ini.

Ada dua pembalap yang mengumpulkan jumlah poin yang sama di puncak klasemen jelang E-Prix Monako 2024. Keduanya ialah Pascal Wehrlein (Porsche) dan Jake Dennis (Andretti) yang telah mengumpulkan 89 poin dalam 7 balapan musim ini. Wehrlein berada di puncak berkat raihan 2 kemenangan di E-Prix Meksiko dan balapan ke-2 E-Prix Misano 2024 sekaligus 2 podium yang ia telah raih musim ini. Sementara itu, Dennis telah naik empat podium yang salah satunya ialah kemenangan di balapan ke-1 E-Prix Diriyah 2024. Keduanya tentu akan berjuang untuk berada di puncak klasemen ketika Formula E 2024 memasuki pertengahan musim.

Monako telah menggelar enam balapan E-Prix Monako sebelum 2024. Ada lima pembalap aktif yang pernah menjuarainya, yaitu Sebastien Buemi, Jean-Eric Vergne, Antonio Felix Da Costa, Stoffel Vandoorne, dan Jake Dennis. Di antara ketiganya, Buemi, Vergne, dan Da Costa menjuarainya dari pole position. Lalu, di antara ketiganya, hanya dua pembalap yang pernah memimpin jalannya balapan dari start hingga finis, yaitu Buemi (2 kali) dan Vergne (1 kali).

Berikut ini deretan pemenang enam E-Prix Monako yang pernah digelar:

• E-Prix Monako 2014: Sebastien Buemi.
• E-Prix Monako 2017: Sebastien Buemi.
• E-Prix Monako 2019: Jean-Eric Vergne.
• E-Prix Monako 2021: Antonio Felix Da Costa.
• E-Prix Monako 2022: Stoffel Vandoorne.
• E-Prix Monako 2023: Jake Dennis.

Sudah ada enam pembalap yang menjuarai tujuh balapan Formula E musim ini. Lalu, ada lima pembalap aktif musim ini yang sudah pernah menjuarai E-Prix Monako. Nah, bil penasaran siapa yang akan menjadi pemenang E-Prix Monako 2024, pastikan kamu mengikuti balapannya akhir pekan ini, ya!