5 Pemain Non-Amerika yang Meraih NBA Rookie of the Year, Ada Banchero

Rookie of the Year merupakan penghargaan yang diberikan kepada pemain debutan yang mampu tampil luar biasa sepanjang musim di NBA. Pada 2022/2023, NBA resmi mengumumkan Paolo Banchero sebagai peraih gelar tersebut.
Terpilihnya Banchero sebagai Rookie of the Year ternyata menambah daftar debutan NBA terbaik dari luar Amerika Serikat. Termasuk Banchero, lantas siapa saja pebasket yang berhasil mencatatkan hal serupa?
1. Paolo Banchero (Italia)
Paolo Banchero adalah power forward yang sudah tampil memukau bersama Duke di NCAA. Dia akhirnya memutuskan mengikuti NBA Draft 2022 dan sukses dipilih oleh Orlando Magic pada urutan pertama.
Pebasket asal Italia ini mampu melanjutkan tren positif dengan tampil gemilang sepanjang musim 2022/2023. Banchero membuat rata-rata 20 poin, 6,9 rebound, dan 3,7 assist dalam 72 pertandingan reguler NBA.
Banchero lantas menyabet gelar NBA Rookie of the Year 2023 berkat permainan yang solid. Prestasi tersebut membuat namanya makin diperhitungkan untuk menjadi bintang masa depan NBA.
2. Luka Doncic (Slovenia)

Luka Doncic adalah point guard yang namanya sudah besar di Eropa dengan membela Real Madrid. Dia lantas mengikuti NBA Draft 2018 dan dipilih oleh Atlanta Hawks pada urutan ketiga. Pebasket asal Slovenia ini langsung ditukar ke Dallas Mavericks.
Doncic menjadi salah satu pilar penting Dallas Mavericks pada musim debutnya di NBA. Dia mampu membuat rata-rata 21,2 poin, 7,8 rebound, dan 6 assist dalam 72 pertandingan reguler 2018/2019.
Pemain berjuluk Wonderboy ini lantas meraih gelar NBA Rookie of the Year 2019. Doncic juga masuk ke dalam NBA All-Rookie First Team 2019.
3. Ben Simmons (Australia)

Ben Simmons merupakan point guard yang telah mencuri perhatian sejak bermain membela Louisiana State University. Pebasket asal Australia ini kemudian mengikuti NBA Draft 2016 dan dipilih oleh Philadelphia 76ers pada urutan pertama.
Belum sempat melakoni debut profesional, Simmons menderita cedera yang membuatnya absen sepanjang 2016/2017. Guard asal Australia ini baru menjalani musim rookie pada 2017/2018.
Simmons mampu membuat rata-rata 15, 8 poin, 8,2 assist, dan 8,1 rebound dalam 81 pertandingan reguler. Ini membuatnya meraih gelar NBA Rookie of the Year 2018. Dia juga berhasil masuk ke dalam NBA All-Rookie First Team 2018.
4. Andrew Wiggins (Kanada)
Andrew Wiggins merupakan pemain yang bisa berposisi sebagai shooting guard dan small forward dalam tim. Pebasket asal Kanada ini mengikuti NBA Draft 2014 dan dipilih oleh Cleveland Cavaliers pada urutan pertama.
Wiggins ditukar ke Minnesota Timberwolves. Dia menunjukkan permainan yang hebat dengan membuat rata-rata 16,9 poin, 4,6 rebound, 2,1 assist dalam 82 pertandingan reguler 2014/2015.
Pebasket kelahiran Thornhill ini sukses meraih NBA Rookie of the Year 2015 berkat penampilan konsisten. Wiggins juga masuk ke dalam NBA All-Rookie First Team 2015.
5. Pau Gasol (Spanyol)

Pau Gasol adalah pebasket yang bisa menjadi power forward dan center di dalam tim. Pemain legendaris asal Spanyol ini sempat tampil bersama Barcelona Basquet. Dia kemudian mengikuti NBA Draft 2001 dan dipilih oleh Atlanta Hawks pada urutan ketiga.
Gasol langsung ditukar ke Memphis Grizzlies. Kepindahannya ternyata menjadi berkah. Dia mampu menunjukkan permainan yang hebat dengan membuat rata-rata 17,6 poin, 8,9 rebound, dan 2,7 assist dalam 82 pertandingan reguler 2001/2002.
Pebasket yang akrab dipanggil Pablo ini meraih gelar NBA Rookie of the Year 2002. Dia juga masuk ke dalam NBA All-Rookie First Team 2002.
Kelima peraih gelar NBA Rookie of the Year di atas berasal dari luar Amerika Serikat. Mereka sukses menjadi pemain penting dan menunjukkan penampilan gemilang saat musim perdananya di NBA.