5 Pemain Terpenting Milwaukee Bucks pada Awal Musim NBA 2024/2025

Tidak ada pemain dengan kontribusi lebih besar daripada Giannis Antetokounmpo bagi Milwaukee Bucks pada awal musim NBA 2024/2025. Antetokounmpo melakukan segala hal demi membawa Bucks meraih hasil positif pada awal musim ini. Power forward berusia 29 tahun ini tampil sangat agresif saat menyerang dan sangat solid saat bertahan.

Antetokounmpo membantu serangan Bucks dengan membukukan rata-rata 32,6 poin dan 6,6 assist dari 19 pertandingan. Catatan tersebut bahkan membuatnya menjadi pemain NBA dengan rata-rata poin tertinggi. Di sisi pertahanan, Antetokounmpo berkontribusi dengan mencatatkan rata-rata 1,3 blok per pertandingan.

Selain itu, pemain bertinggi 211 cm ini juga mencetak rata-rata 11,6 rebound per pertandingan. Torehan tersebut menempatkannya di posisi pertama dalam daftar pemain Bucks dengan rata-rata rebound tertinggi. Antetokounmpo mencatatkan seluruh statistik tersebut setelah mendapatkan rata-rata durasi bermain selama 34,8 menit per pertandingan.

Damian Lillard menjadi pemain terpenting Milwaukee Bucks kedua setelah Giannis Antetokounmpo. Sebagai point guard utama, Lillard bertugas menjadi pengatur serangan Bucks pada awal musim NBA 2024/2025. Ia menjalankan tugas tersebut dengan sangat baik dan mencatatkan rata-rata 7,5 assist dari 18 pertandingan per 5 Desember 2024. Torehan tersebut membuatnya menjadi pemain Bucks dengan rata-rata assist tertinggi.

Kontribusi Lillard terhadap serangan Bucks tidak hanya sebatas menjadi playmaker. Ia juga berkontribusi dengan mencetak rata-rata 25,9 poin per pertandingan. Catatan tersebut menempatkannya di posisi kedua tepat di bawah Antetokounmpo, dalam daftar pemain Bucks dengan rata-rata poin tertinggi. Selain itu, meski hanya bertinggi 188 cm, pemain berusia 34 tahun ini mampu mencatatkan rata-rata 4,4 rebound per pertandingan.

Bobby Portis tidak menjadi bagian dari starting five Milwaukee Bucks pada awal musim NBA 2024/2025. Meski tidak menjadi bagian dari starter, Portis tetap mendapatkan durasi bermain yang cukup tinggi. Portis mendapatkan rata-rata menit bermain selama 23,6 menit dari 20 pertandingan.

Forward berusia 29 tahun ini mencatatkan rata-rata 12,5 poin, 7,1 rebound, dan 1,5 assist per pertandingan. Berkat torehan tersebut, Portis menempati posisi ketiga dalam daftar pemain Bucks dengan rata-rata poin tertinggi. Catatan poinnya itu bahkan lebih tinggi dibandingkan beberapa pemain yang lebih sering tampil sebagai starter pada awal musim ini.

Brook Lopez adalah pemain dengan tinggi 216 cm yang bertugas menjadi center utama Milwaukee Bucks pada awal musim NBA 2024/2025. Pemain berusia 36 tahun ini memanfaatkan keunggulan fisiknya dengan sangat baik dan menjadi pemain Bucks dengan rata-rata blok tertinggi. Per 4 Desember 2024, dari 21 kali penampilannya, Lopez mencatatkan rata-rata 2,4 blok dan 1,2 steal per pertandingan.

Selain membantu pertahanan, Lopez juga ikut andil dalam serangan Bucks. Ia berkontribusi membantu serangan dengan membukukan rata-rata 11,9 poin dan 1,8 assist per pertandingan. Catatan tersebut menempatkannya di urutan keempat dalam daftar pemain Bucks dengan rata-rata poin tertinggi. Selain itu, ia juga memanfaatkan tingginya yang menjulang untuk mencetak rata-rata lima rebound per pertandingan.

Milwaukee Bucks menugaskan Taurean Prince menjadi starter mengisi posisi small forward pada awal musim NBA 2024/2025. Pemain yang baru bergabung pada musim panas 2024 ini menjawab kepercayaan tersebut dengan tampil cukup solid. Prince mencatatkan rata-rata 9 poin, 4,5 rebound, dan 1,9 assist dari 21 pertandingan.

Selain itu, Prince juga menunjukkan akurasi shooting yang sangat baik pada awal musim ini. Ia memiliki persentase tripoin sebesar 56,6 persen dari rata-rata 3,9 percobaan per pertandingan. Untuk akurasi field goal, pemain berusia 30 tahun ini mencatatkan persentase sebesar 50,8 persen dari rata-rata 6,3 percobaan per pertandingan.

Penampilan impresif yang ditunjukkan kelima pemain di atas menjadi salah satu alasan Milwaukee Bucks mulai menunjukkan performa konsisten pada awal musim NBA 2024/2025. Namun, Bucks harus tetap meningkatkan performa mereka jika ingin terus bersaing di papan atas klasemen Wilayah Timur. Menarik untuk menyaksikan bagaimana kelanjutan performa Bucks pada NBA musim ini yang masih menyisakan banyak pertandingan.