5 Pembalap Terbaik di Tiap Pabrikan MotoGP pada Paruh Pertama 2023

11 Jul 2023, 09:14 WIB

ilustrasi balap MotoGP (motogp.com)

Lima pabrikan bersaing menjadi yang terdepan di MotoGP 2023. Usai menjalani delapan seri balap, tiap pabrikan punya pembalap terbaik dalam hal perolehan poin. Sebagian mereka menempati tangga klasemen sementara yang cukup kompetitif.

Performa motor dan pembalapnya menjadi amunisi yang tak terpisahkan untuk merebut kemenangan. Hampir semua pembalap dari tim pabrikan mengemas poin yang tinggi. Kendati begitu, ada satu pembalap tim satelit yang mampu menjadi pemenang dalam seri Grand Prix.

Siapa saja pembalap terbaik di tiap pabrikan MotoGP pada paruh pertama 2023? Simak ulasan berikut ini!

1. Francesco Bagnaia (Ducati)

potret Francesco Bagnaia (motogp.com)

Francesco Bagnaia jadi pembalap terbaik Ducati. Sampai dengan seri Belanda, juara bertahan ini memuncaki klasemen sementara dengan raihan 194 poin. Ia mengoleksi 12 podium sprint dan main race, termasuk 3 kemenangan sprint dan 4 kemenangan main race.

Tak bisa dimungkiri, para penggawa Ducati digdaya di lintasan. Penghuni tiga besar klasemen disapu bersih pembalap pabrikan Borgo Panigale. Jorge Martin menempati peringkat ke-2 (159 poin) disusul Marco Bezzecchi di peringkat ke-3 (158 poin).

Pembalap Ducati lainnya pun tampil kompetitif. Johann Zarco ada di peringkat ke-5 klasemen. Tepat di bawahnya ada Luca Marini. Sementara itu, Alex Marquez tempati peringkat ke-10 dan Fabio Di Giannantanio ada di peringkat ke-15. Enea Bastianini jadi pembalap Ducati yang menempati peringkat ke-18. Itu lantaran cedera yang dideritanya.

2. Brad Binder (KTM)

potret Brad Binder (motogp.com)

Tak disangka, KTM mampu menunjukkan performa yang meyakinkan. Sempat diragukan pada tes pramusim, ternyata pabrikan asal Austria ini mampu menyaingi Ducati. RC16 kerap terlihat berduel dengan Desmosedici di banyak Grand Prix.

Brad Binder jadi pembalap KTM paling mumpuni hingga paruh pertama berakhir. Rider tim Red Bull KTM Factory Racing ini menempati peringkat ke-4 klasemen dengan raihan 114 poin. Ia menang balapan sprint di Argentina dan Spanyol serta finis P2 di Prancis. Untuk main race, Binder mampu merebut P2 di Spanyol.

Pembalap KTM lain yang tampil apik adalah Jack Miller. Rider anyar di tim asal Mattighofen ini berada di peringkat ke-7 klasemen. Ia telah merengkuh tiga podium. Selain Miller, Augusto Fernandez pun tampil mumpuni sebagai rookie. Ia menempati peringkat ke-14 klasemen dengan hasil terbaiknya adalah finis P4 di Prancis. Hanya Pol Espargaro yang belum mendulang poin lantaran didera cedera panjang.

3. Aleix Espargaro (Aprilia)

potret Aleix Espargaro (motogp.com)

Performa Aprilia tahun ini bertolak belakang dengan musim lalu. Jika pada 2022 penggawa pabrikan Noale bersaing di barisan depan, maka mereka kini hanya menghuni papan tengah. Belum ada kemenangan yang mereka raih.

Pembalap terbaik Aprilia adalah Aleix Espargaro. Ia pun hanya menempati peringkat ke-8 klasemen dengan capaian 77 poin. Finis terbaiknya adalah podium ke-3 saat main race di MotoGP Belanda.

Pembalap Aprilia lain ada di posisi belasan. Maverick Vinales yang sekali finis P2 di main race Portugal menempati peringkat ke-12. Sementara itu, Miguel Oliveira dan Raul Fernandez dari tim satelit RNF masing-masing menempati peringkat ke-17 dan ke-23.

4. Fabio Quartararo (Yamaha)

potret Fabio Quartararo (motogp.com)

Yamaha kehilangan kans merebut gelar juara dunia. Bagaimana tidak, pabrikan Iwata tak mampu bersaing memperebutkan kemenangan dengan pabrikan Eropa. Dengan performa YZR-M1 yang kalah tenaga, Yamaha praktis hanya mengandalkan kehebatan Fabio Quartararo.

Quartararo masih jadi satu-satunya andalan. Meski begitu, El Diablo pun tak bisa berbuat banyak. Juara dunia 2021 ini baru mengemas 1 podium sprint (P3) dan 1 podium main race (P3). Ia kini menghuni peringkat ke-9 klasemen sementara dengan raihan 64 poin.

Performa Franco Morbidelli juga belum membaik. Ia kini hanya menepati peringkat ke-11 klasemen. Hasil terbaiknya adalah finis P4 di seri Argentina.

5. Alex Rins (Honda)

potret Alex Rins (motogp.com)

Bukan Marc Marquez, pembalap terbaik Honda pada paruh pertama 2023 adalah Alex Rins. Rider anyar di tim satelit ini jadi satu-satunya pembalap Honda yang merebut podium main race. Ia menang saat balapan di Circuit of the Americas.

Hanya menuntaskan tiga balapan, Rins kini menempati peringkat ke-13 klasemen. Ia meraih 47 poin. Hasil yang tetap lebih baik daripada rekan setimnya, Takaaki Nakagami (peringkat ke-16).

Di sisi lain, pembalap tim pabrikan Repsol Honda berada di papan bawah. Marc Marquez (peringkat ke-19) hanya mengoleksi satu podium ke-3 sprint. Marquez belum pernah finis main race. Nasib tak mujur pun dialami Joan Mir (peringkat ke-26). Ia hanya menuntaskan satu balapan main race saat finis P11 di Portugal. Di seri itulah ia mendapatkan lima poin.

Pembalap yang menggeber motor asal pabrikan Eropa tentu saja lebih unggul pada musim ini. Ducati masih mendominasi meskipun sempat digoyang KTM. Kendati Aprilia tak lebih kompetitif dibandingkan musim lalu, pabrikan Noale masih lebih bertaji daripada Yamaha dan Honda. Pada paruh kedua nanti, siapakah yang akan menjadi pembalap terbaik?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.