Jakarta, IDN Times - Sepak bola kerap diidentikkan dengan laki-laki. Partisipasi perempuan terbilang tak terlalu banyak, termasuk dalam liga-liga besar seperti LaLiga.
Pada peringatan Hari Perempuan Internasional 2023, LaLiga merilis daftar perempuan hebat yang sudah memberi dampak dan berperan aktif di LaLiga.
Ada lima perempuan dengan ragam jabatan yang menjadi sorotan LaLiga. Berikut IDN Times sajikan.
Dalam keterangan tertulis LaLiga, salah satu catatan terbaik dalam sepak bola Spanyol selama satu dekade terakhir adalah kebangkitan SD Eibar. Klub kecil asal kota Basque ini mencapai LaLiga Santander untuk kali pertama sepanjang sejarah pada 2014 lalu dan bertahan selama tujuh musim.
Presiden SD Eibar, Amaia Gorostiza, menjadi tokoh kunci keberhasilan ini. Untuk saat ini, Gorostiza merupakan satu-satunya presiden wanita di klub LaLiga. Sebelumnya ada lima presiden lainnya, Lay Hoon Chan, Presiden Valencia CF pada tahun 2014 dan 2017.
Mundur ke belakang, ada pula Maria Teresa Rivero dari Rayo Vallecano (1994-2011), Ana Urquijo dari Athletic Bilbao (2006-2007), Maria de la Pena dari Real Sociedad (2007) dan Maria Victoria Pavon (2008-2022).
Pada 2007 , Ana de La Torre datang dan menciptakan sejarah sebagai dokter wanita satu-satunya di klub divisi teratas sepak bola Spanyol. Kala itu, De La Torre bekerja untuk Getafe CF.
Bukan hal yang biasa bagi wanita untuk masuk ke dalam tim medis klub sepak bola profesional. Namun, Getafe memutuskan untuk mempekerjakan orang terbaik untuk posisi itu dan itu merupakan De La Torre.
“Saya tidak bangga tentang ini demi diri saya, namun karena ada dorongan untuk mendobrak batasan dan kebetulan saya yang mendapat kesempatan,” kata De La Torre mengutip keterangan tertulis.
Salah satu kesuksesan utama LaLiga adalah memiliki jaringan global yang besar. Sebanyak 11 kantor internasional telah berdiri dengan delegasi yang ditempatkan di seluruh dunia. Maite Venturja jadi salah satunya.
Maite Ventura dipercaya untuk menjadi LaLiga Managin Director untuk MENA, bekerja di Timur Tengah dan Afrika Utara.
Ventura jadi sosok perempuan tangguh yang memenangkan persaingan dengan 13 ribu pelamar lainnya. Latar belakangnya di bidang pemasaran, komunikasi, dan pengembangan bisnis dianggap mengesankan.
Wasit wanita, Guadalupe Porras menjadi salah satu wanita tangguh lainnya di LaLiga. Perempuan berusahi 36 tahun ini dipromosi ke LaLiga Santander dan memulai debutnya di Liga Europa.
Guadalupe Porras mencetak sejarah pada laga pertama LaLiga Santander 2019/2020lalu saat RCD Mallroca ejamu SD Eibar. Porras menjadi wasit perempuan pertama dalam laga divisi teratas pria di Spanyol.
Telah menghabiskan lebih dari separuh hidupnya berkontribusi untuk sepak bola sebagai asisten wasit, selain juga bermain sepak bola, menghabiskan sembilan tahun di militer dan pendidikan guru.
Pencari bakat menjadi salah satu jabtan penting bagi satu lub sepak bola. Andrea Orts menjadi pemegang jabatan tersebut untuk Espanyol pada 2017.
Ini menjadi catatan manis sendiri untuk Espanyol mengingat sebenarnya jabatan sebagai pencari bakat masih didominasi oleh lailaki.
Pada masa jabatannya, Orts menjadi satu-satunya pencari bakat perempuan di LaLiga Santander.