Kepiawaian atlet MMA asal Indonesia, Adrian Mattheis, di atas panggung dunia tak perlu disangsikan lagi. Selain jago bertarung, atlet yang berkarier di ONE Championship itu punya lima talenta lain.
Sebelum bergabung dengan ONE, seniman bela diri kelahiran Ternate, Maluku Utara, ini sangat menyukai berbagai hal. Talenta itu pun terus ia asah meski kini telah jadi petarung profesional.
Berikut daftar talenta lain yang ia miliki di luar mengunci dan bikin KO lawan di ONE Championship.
Hobi bernyanyi dan main musik begitu melekat pada Adrian. Dalam banyak momen, sang atlet berjuluk Papua Badboy itu juga gemar memainkan instrumen, seperti piano sampai gitar.
Adrian sering menghibur fansnya dengan bermain gitar sambil bernyanyi di media sosial secara live. Ia sangat senang bernyanyi bareng teman-temannya.
Saat beranjak remaja, Adrian pernah menjadi anggota tim junior Persiram Raja Ampat. Lantas, apa sih posisi dalam kesebelasan sepak bola yang disukai Adrian?
“(Kalau olahraga), suka bolalah. Striker, saya dulu (di posisi) striker,” tegas Adrian. Namun, perjalanannya terhenti saat atlet yang besar di Sorong ini melanjutkan sekolah di Jakarta.
Mengenyam pendidikan di bidang perikanan tentu tak akan lengkap tanpa berbicara tentang olahraga selam atau yang lebih dikenal dengan sebutan diving. Hal ini juga menjadi sebuah keahlian khusus yang wajib dikuasainya, di mana ia harus memiliki lisensi khusus.
“Saya pernah (ikut diving). (Saat masih di sekolah) perikanan, saya sering dipanggil untuk menemani orang (menyelam) di Kepulauan Seribu. Dari dulu, guru saya sangat menyukai itu. Saya memiliki dua pelatih, di mana mereka sangat suka berada di alam, suka camping.”
Meski begitu, karena kesibukannya berlatih, ia harus menunda kegemarannya ini untuk sementara waktu. Ia kini terfokus untuk tetap berada dalam kondisi terbaiknya untuk menyambut laga.
Tak hanya piawai menggiring bola dan main alat musik, Adrian juga jago dalam seni peran. Beberapa waktu lalu, ia main dalam film Ibu karya Melanie Subono.
Kala itu, Adrian mendapat peran antagonis. Dalam banyak kesempatan, Adrian kerap menggambarkan sosok ibu sebagai perempuan paling hebat dan tangguh di dunia. Tanpa ibu, sekiranya tak ada sosok jagoan seperti dirinya.
Adrian juga memiliki kemampuan dalam hal kuliner dan hobinya adalah memasak papeda khas Papua. Ia bahkan pernah merekam momen ketika memasak papeda di rumahnya di Sorong.
Di Jakarta, Adrian merantau dan tinggal di kost. Tak jarang ia memasak sendiri untuk makan bareng teman-temannya. Ternyata seorang Adrian Mattheis punya banyak sekali talenta selain adu jotos di atas arena tarung.