French Open 2023 mulai memasuki babak kedua atau babak 16 besar. Salah satu rangkaian turnamen BWF Super 750 ini tengah berlangsung di Glaz Arena in Cesson-Sevigne, Prancis.
Sebanyak 11 wakil Indonesia berhasil melaju dan bakal kembali berjuang pada babak kedua. Kelima di antaranya harus berhadapan dengan lawan sulit, yaitu para pemain unggulan pada French Open 2023. Bagaimana peluang mereka?
Dari sektor tunggal putri, satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa harus berhadapan dengan pemain unggulan. Putri Kusuma Wardani akan menantang tunggal putri andalan dari Spanyol. Ia adalah sang unggulan keenam, Carolina Marin.
Pertandingan di babak kedua French Open 2023 ini merupakan pertemuan pertama bagi mereka. Tetapi, jika dilihat dari segi peringkat, Putri tentu kalah jauh dari Marin. Saat ini Putri bertengger di peringkat 29 dunia, sementara Marin ada di peringkat 5 dunia.
Dua pasangan ganda campuran Indonesia juga akan berhadapan dengan pasangan unggulan di babak kedua French Open 2023. Pertama ada Dejan Ferdiansyah/Gloria Emanuelle Widjaja yang berhadapan dengan Yuta Watanabe/Arisha Higashino. Pasangan Jepang ini merupakan unggulan kedua di French Open 2023.
Rekor pertemuan keduanya adalah 1-0 untuk keunggulan Watanabe/Higashino. Pertemuan terakhir mereka terjadi pada ajang All England 2022. Kala itu, Dejan/Gloria takluk lewat pertarungan dua gim langsung.
Tantangan cukup berat harus dihadapi ganda putra senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. The Daddies akan menantang unggulan ketiga, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Pasangan andalan India ini tengah tampil dalam performa terbaik belakangan ini.
Laga ini merupakan pertemuan ketujuh bagi kedua pasangan. Head-to-head keduanya adalah sama kuat, yaitu 3-3. Tetapi, dalam dua pertemuan terakhir, Rankireddy/Shetty selalu berhasil menaklukkan Ahsan/Hendra.
Satu lagi ganda campuran Indonesia yang bersua pemain unggulan adalah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Mereka berhadapan dengan wakil China yang menempati unggulan kedelapan, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin. Kedua pasangan sudah pernah bertemu dan saling mengalahkan sebelumnya.
Rekor pertemuan mereka adalah 2-1 untuk keunggulan Jiang/Wei. Pertemuan terakhir mereka terjadi di babak pertama Arctic Open 2023. Kala itu, Jiang/Wei mengalahkan Praveen/Melati dengan skor 21-19 dan 21-7.
Kembali ke sektor ganda putra, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri juga harus melawan pasangan unggulan. Ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, adalah lawan yang harus dihadapi Bagas/Fikri. Pada turnamen French Open 2023, Hoki/Kobayashi sendiri menempati posisi unggulan keenam.
Ini merupakan pertemuan keenam bagi Bagas/Fikri dan Hoki/Kobayashi. Rekor pertemuan mereka adalah 3-2 untuk keunggulan Hoki/Kobayashi. Meski pasangan Jepang lebih unggul, Bagas/Fikri berhasil menang pada pertemuan terakhir mereka yang terjadi di Kejuaraan Dunia 2023.
Meski deretan wakil bulu tangkis Indonesia di atas harus berhadapan dengan lawan yang sulit, peluang mereka untuk melaju ke babak selanjutnya French Open 2023 masih terbuka lebar. Mampukah para wakil Indonesia di atas menumbangkan pemain unggulan?