Ada 18 Pembalap yang Naik Podium Moto2 2024, Kompetitif!
Sepanjang digelarnya Moto2 2024, sebanyak 42 pembalap berlomba untuk menjadi yang tercepat di lintasan. Angka tersebut merupakan jumlah keseluruhan pembalap, baik yang berstatus rider reguler, wildcard, maupun pengganti. Dengan ramainya peserta, semakin berwarna pula jalannya kompetisi.
Hal itu bisa terlihat dari banyaknya pembalap yang bisa bersaing untuk mendapatkan tempat di parc ferme. Dalam 20 seri balap yang dilombakan, ada 18 pembalap yang bisa naik podium. Siapa para penunggang motor hebat tersebut? Simak ulasannya berikut ini!
1. Rider senior dan junior masuk daftar peraih podium
Menilik angka perolehannya, tak ada pembalap yang benar-benar mendominasi raihan podium. Hanya ada 2 pembalap bisa merebut 8 podium. Mereka adalah Aron Canet yang merupakan runner-up kejuaraan dan Ai Ogura yang sukses merebut titel juara dunia Moto2 2024.
Beberapa pembalap bisa merebut lima podium, seperti Fermin Aldeguer, Sergio Garcia, Jake Dixon, Alonso Lopez, dan Manuel Gonzalez. Ada juga yang merebut 4 dan 3 podium seperti Celestino Vietti dan Joe Roberts, serta Tony Arbolino. Sisanya, sebanyak 8 dari 18 peraih podium, hanya sekali parkir di parc ferme.
Berikut ini daftar peraih podium Moto2 musim 2024:
- Aron Canet (Kalex) merebut 8 podium, termasuk 4 kemenangan;
- Ai Ogura (Boscoscuro) merebut 8 podium, termasuk 3 kemenangan;
- Fermin Aldeguer (Boscoscuro) merebut 5 podium, termasuk 3 kemenangan;
- Sergio Garcia (Boscoscuro) merebut 5 podium, termasuk 2 kemenangan;
- Jake Dixon (Kalex) merebut 5 podium, termasuk 2 kemenangan;
- Alonso Lopez (Boscoscuro) merebut 5 podium, termasuk 1 kemenangan;
- Manuel Gonzalez (Kalex) merebut 5 podium, termasuk 1 kemenangan;
- Celestino Vietti (Kalex) merebut 4 podium, termasuk 3 kemenangan;
- Joe Roberts (Kalex) merebut 4 podium, termasuk 1 kemenangan;
- Tony Arbolino (Kalex) merebut 3 podium;
- Barry Baltus (Kalex) merebut 1 podium;
- Deniz Oncu (Kalex) merebut 1 podium;
- Diogo Moreira (Kalex) merebut 1 podium;
- Filip Salac (Kalex) merebut 1 podium;
- Izan Guevara (Kalex) merebut 1 podium;
- Marcos Ramirez (Kalex) merebut 1 podium;
- Senna Agius (Kalex) merebut 1 podium; dan
- Jorge Navaro (Kalex) merebut 1 podium.
2. Pembalap debutan unjuk gigi, pembalap pengganti bisa naik podium
Dari segi jumlah podium, Aron Canet sejatinya bisa merebut podium lebih tinggi dari Ai Ogura. Canet bisa merebut 8 podium, termasuk 4 kemenangan. Hanya saja, Canet kalah konsisten. Ia sering gagal finis pada awal musim. Spaniard baru gaspol pada paruh kedua musim, termasuk merebut tiga kemenangan di Indonesia, Thailand, dan Barcelona.
Ai Ogura sudah tampil apik sejak awal musim dan mampu mempertahankan konsistensinya. Ia hanya dua kali gagal finis, itu pun salah satunya karena cedera. Tak heran, raihan 8 podium dan 3 kemenangan cukup baginya untuk mengunci gelar.
Tak hanya pembalap papan atas, pembalap debutan juga bisa tampil mumpuni dalam beberapa kesempatan. Deniz Oncu, Senna Agius, dan Diogo Moreira bisa naik podium. Sophomore rider Izan Guevara juga tak ketinggalan merebut podium pertamanya di Moto2
Kejutan juga datang dari pembalap pengganti. Jorge Navaro yang menggantikan Joe Roberts yang cedera bisa merebut pole position pada seri Malaysia. Tak menyia-nyiakan kesempatan, Navaro tampil apik sehingga bisa finis runner-up. Ini merupakan podium pertamanya dalam 3 tahun terakhir.
3. Detail peraih podium Moto2 di setiap seri Grand Prix musim 2024
Dengan menggunakan mesin yang identik, Moto2 memang sering menyajikan duel ketat di atas lintasan. Hanya pembalap yang punya daya juang tinggi yang bisa tampil penuh konsistensi. Jika sudah begitu, tak heran jika peraih podium pun silih berganti.
Berikut ini daftar detail peraih podium pada tiap seri Moto2 2024:
- GP Qatar: Alonso Lopez (P1), Barry Baltus (P2), Sergio Garcia (P3);
- GP Portugal: Aron Canet (P1), Joe Roberts (P2), Manuel Gonzalez (P3);
- GP Amerika: Sergio Garcia (P1), Joe Roberts (P2), Fermin Aldeguer (P3);
- GP Spanyol: Fermin Aldeguer (P1), Joe Roberts (P2), Manuel Gonzalez (P3);
- GP Prancis: Sergio Garcia (P1), Ai Ogura (P2), Alonso Lopez (P3);
- GP Catalunya: Ai Ogura (P1), Sergio Garcia (P2), Jake Dixon (P3);
- GP Italia: Joe Roberts (P1), Manuel Gonzalez, (P2), Alonso Lopez (P3);
- GP Belanda: Ai Ogura (P1), Fermin Aldeguer (P2), Sergio Garcia (P3);
- GP Jerman: Fermin Aldeguer (P1), Jake Dixon (P2), Ai Ogura (P3);
- GP Inggris: Jake Dixon (P1), Aron Canet (P2), Celestino Vietti (P3);
- GP Austria: Celestino Vietti (P1), Alonso Lopez (P2), Jaxe Dixon (P3);
- GP Aragon: Jake Dixon (P1), Tony Arbolino (P2), Deniz Oncu (P3);
- GP San Marino: Ai Ogura (P1), Aron Canet (P2), Tony Arbolino (P3);
- GP Emilia Romagna: Celestino Vietti (P1), Aron Canet (P2), Tony Arbolino (P3);
- GP Indonesia: Aron Canet (P1), Ai Ogura (P2), Alonso Lopez (P3);
- GP Jepang: Manuel Gonzalez (P1), Ai Ogura (P2), Filip Salca (P3);
- GP Australia: Fermin Aldeguer (P1), Aron Canet (P2), Senna Agius (P3);
- GP Thailand: Aron Canet (P1), Ai Ogura (P2), Marcos Ramirez (P3);
- GP Malaysia: Celestino Vietti (P1), Jorge Navaro (P2), Izan Guevara (P3); dan
- GP Solidarity: Aron Canet (P1), Manuel Gonzalez (P2), Diogo Moreira (P3).
Persaingan Moto2 tak kalah ganas dibandingkan MotoGP. Sebagai kelas loncatan untuk bisa naik ke kelas premier, pembalap harus bisa menunjukkan hasil mengesankan. Untuk musim 2025, berapa pembalap yang bisa naik podium, ya?
