Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Terjatuhnya pembalap dari motor saat memacu kecepatan adalah hal yang tak bisa dihindari dalam MotoGP. Kejadian tersebut selalu terjadi dalam setiap musim balap termasuk pada musim 2020 yang sudah usai beberapa waktu lalu.
Berdasarkan data yang dilansir motogp.com, para pencinta MotoGP telah menjadi saksi dari 722 insiden yang membuat pembalap terjatih dari motor mereka. Moto2 jadi kelas balap dengan kejadian paling banyak dengan 292 kali insiden jatuh disusul dengan Moto3 dengan 250 kali kejadian serta kelas utama MotoGP sebesar 180 insiden.
Dari ratusan insiden itu terdapat tujuh pembalap yang paling sering terjatuh selama gelaran MotoGP baik saat sesi latihan, kualifikasi hingga balapan. Siapa saja mereka?
1. Kasma Daniel (20 kali)
Kasma Daniel memuncaki daftar pembalap MotoGP yang paling sering terlibat insiden yang membuatnya dari motor. Pembalap yang berkompetisi di kelas Moto2 itu mengalami 20 kali terjatuh selama 15 seri balap di kelas intermediete.
Jumlah tersebut tak hanya menjadikannya sebagai pembalap paling sering jatuh di semua kelas MotoGP, tetapi jadi pembalap paling sering terjatuh di kelas Moto2. Musim 2020 merupakan awal debutnya di Moto2 bersama Onexox TKKR SAG Team.
2. Jorge Navarro (19 kali)
Masih dari kelas Moto2, Jorge Navarro membuntuti Kasma Daniel sebagai pembalap kedua dari semua kelas MotoGP dengan total insiden terjatuh terbanyak dengan 19 kali kejadian.
Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan musim sebelumnya dengan 15 kali insiden. Pembalap asal Spanyol tersebut sudah empat musim di Moto2. Sepanjang itu pula Jorge sudah 88 kali tumbang dari atas motor yang dipacunya. Musim perdananya pada 2017 lalu adalah momen Jorge paling sering jatuh sebanyak 30 kali.
Baca Juga: Ada Joan Mir, Ini 7 Pembalap MotoGP Berstatus Juara Dunia Termuda
3. Gabriel Rodrigo (18 kali)
Posisi ketiga dalam daftar ini ditempati oleh pembalap Moto3 Gabriel Rodrigo. Pembalap berkebangsaan Argentina itu mengalami 18 insiden kurang menyenangkan tersebut.
Jumlah itu merupakan yang terbanyak keempat yang dia alami sepanjang tujuh musim mengarungi persaingan di Moto3. Rekor tertinggi pribadi yang dia catat adalah pada musim 2016 dengan 27 kali kejadian terjatuh.
4. Andi Farid Izdihar (16 kali)
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Andi Farid Izdihar atau dikenal pula dengan nama Andi Gilang menempati posisi keempat di dalam daftar pembalap paling sering terjatuh sepanjang musim 2020 ini. Pembalap Indonesia yang memperkuat Honda Team Asia ini tercatat 16 kali menderita insiden yang membuatnya terjatuh dari motor di Moto2.
Musim depan Andi Gilang masih akan berkompetisi di MotoGP bersama Honda Team Asia. Bedanya, Andi akan berlaga di Moto3 sementara posisinya di Moto2 akan diisi oleh Ai Ogura.
5. Alonso Lopez (15 kali)
Selama tiga musim berkompetisi di kelas Moto3, rekor Alonso Lopez terjatuh pada musim ini menjadi terbanyak kedua dalam catatan pribadinya.
Musim lalu ia lebih banyak terhempas dari motornya sebanyak 16 kali, lebih banyak satu insiden dari musim 2020 kali ini. Total, Alonso Lopez sudah melewati 44 kali peristiwa yang berisiko bagi keselamatannya maupun pembalap lain dalam kompetisi.
6. Somkiat Chantra (15 kali)
Rekan setim Andi Gilang di Honda Team Asia Moto2, Somkiat Chantra, juga masuk sebagai pembalap keenam pemegang rekor terjatuh dari motor terbanyak selama musim 2020.
Pembalap asal Thailand tersebut 15 kali terjatuh dari 'kuda besi' tunggangannya. Jika dijumlah dengan musim lalu maka Chantra telah menderita 28 kali insiden. Musim 2021 ia akan bertandem dengan Ai Ogura mengarungi ketatnya kompetisi di Moto2.
Baca Juga: 7 Pembalap Honda dengan Jumlah Kemenangan Terbanyak di MotoGP
