Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Detroit Pistons menggunakan hak sebagai pemilihan pertamanya untuk menggaet point guard penuh talenta di pick 1, Cade Cunningham. Kesempatan itu dimanfaatkan saat gelaran NBA Draft 2021 yang digelar pada Jumat (30/7/2021) pagi.
Pemain muda asal Oklahoma State Cowboys itu memang sudah diprediksi banyak media Amerika Serikat bakal menjadi rekrutan pertama NBA Draft 2021. Terlebih, penampilannya dianggap begitu menonjol sebagai calon bintang masa depan NBA.
"Saya sangat senang berada di sini dan melihat apa yang bisa saya lakukan di level selanjutnya. Saya menyukainya. Bersama Detroit, saya berusaha memberikan kekuatan saya sepenuhnya. Detroit Pistons, Ayo lakukan,” kata Cunningham dikutip ESPN.
Baca Juga: Pertama Kalinya, NBA Draft Digelar Secara Virtual
1. Tampil menawan bersama Timnas Amerika di FIBA U-19 dan NCAA
NBA draft 2021, Detroit Pistons boyong point guard penuh taleta di pick pertama, Cade Cunningham. (theathletic.com). Nama Cunningham mulai mencuat usai membantu Amerika menjuarai Piala Dunia FIBA U-19 dua tahun silam di Yunani. Hal itu pula yang menjadikan pemain asal Dallas ini diperebutkan universitas-universitas tahun 2020.
Pada tahun pertamanya bersama Cowboys, Cunningham hanya mampu membawa timnya melangkah hingga babak 32 besar NCAA. Namun demikian, penampilan menawan pebasket berusia 19 tahun itu, membuatnya bisa meraih gelar pemain terbaik di wilayah Big 12.
Cunningham punya catatan rata-rata 20,1 poin, 6,2 rebound dan 3,5 assist dalam 27 penampilannya bersama Cowboys di NCAA musim lalu. Itu merupakan torehan sangat baik bagi point guard yang baru memulai debut.
2. Cunningham jadi tumpuan baru Detroit Pistons
NBA draft 2021, Detroit Pistons boyong point guard penuh taleta di pick pertama, Cade Cunningham. (detroitbadboy.com). Kini, Cunningham diharapkan bisa memberikan magis bagi Pistons untuk kembali ke babak playoff di Wilayah Timur. Walau mereka telah membuat postseason tiga kali dalam 12 musim terakhir, tapi tak sekalipun mereka memenangkan pertandingan playoff sejak mencapai final di Wilayah Timur untuk keenam kalinya berturut-turut sejak 2008.
Pistons senang bisa mendapatkan hasil yang hampir sama kali ini. Sebab, Cunningham bakal bergabung dengan dengan beberapa pemain yang tampil mengesankan dari draft tahun lalu, yakni Saddiq Bey dan Isaiah Stewart. Selain itu, Pistons juga bakal diperkuat Jerami Grant, yang sekarang bermain dengan Tim USA di Olimpiade Musim Panas di Tokyo.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
"Saya pikir, memiliki pemain inti muda yang hebat pasti akan membantu chemistry kami. Sebab, kami harus bekerja lebih keras untuk semuanya, karena kami tidak akan memiliki banyak pengalaman," ujar Cunningham.
"Saya bersemangat untuk datang ke sini (Pistons) dan melakukan apa yang saya bisa untuk membantu orang-orang, mempercepat proses untuk kembali memenangkan kejuaraan,” lanjut dia.
3. Houston Rockets pilih Jalen Green
NBA draft 2021, Houston Rockets boyong shooting guard terbaik G League, Jalen Green. (nba.com). Sementara, Houston Rockets yang punya rekor buruk di NBA musim lalu, memilih shooting guard, Jalen Green yang bercokol di pick kedua. Sesuai prediksi banyak pihak, Rockets mengikuti Pistons dengan mengambil pemain yang telah dikaitkan dengan mereka selama beberapa pekan terakhir.
Pemain berusia 19 tahun itu merupakan pemain G League, yang notabene jadi kompetisi pengembangan teratas NBA. Green merupakan shooting guard eksplosif yang membuat sejarah tahun lalu dengan menjadi bagian dari G League dengan mencetak rata-rata 17,9 poin dan 36,5 persen di antaranya merupakan tembakkan tiga angka.
Selama membela Ignite dalam G League di Orlando, Florida yang menggunakan sistem gelembung, Green memamerkan kemampuan istimewa dalam melakukan tembakan dan membuatnya menjadi rekrutan bintang lima.
Baca Juga: 5 Pemain Terbaik yang di-Draft LA Lakers 30 Tahun Terakhir
