TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Duh! Atlet Australia Bikin Ulah di Olimpiade Tokyo 2020

“Perilaku ini tidak dapat diterima."

Atlet Australia saat paraade pembukaan Olimpiade Tokyo 2020. (click2houston.com).

Jakarta, IDN Times - Aksi tak terpuji dilakukan atlet Australia di Olimpiade Tokyo 2020. Atlet asal Negeri Kanguru tersebut merusak kamar di perkampungan atlet saat akan pulang dan membuat kegaduhan ketika perjalanan terbang ke kampung halamannya.

Komite Komite Olimpiade Australia (AOC) melaporkan kejadian tersebut pada Selasa (3/8/2021). Mereka mengakui beberapa atlet membuat tindakan negatif yang mempermalukan kontingen Australia.

“Perilaku ini tidak dapat diterima," demikian tulis pernyataan resmi AOC menyikapi beberapa atlet bertindak memalukan.

Baca Juga: Berikut 12 Turnamen Bulu Tangkis Usai Olimpiade, Ada Piala Sudirman

1. Merusak properti usai mabuk-mabukan di kamar

Atlet Australia merusak proprti kamar di kampung atlet saat Olimpiade Tokyo. (usatoday.com).

Dalam laporan Australia Herald Sun, atlet dayung putra Australia dan anggota tim rugby sudah menyelesaikan pertandingan yang digelar di ajang empat tahunan itu. Mereka pun sengaja merayakannya dengan mabuk di dalam kamar dan melakukan aksi pengrusakan.

Mereka kedapatan merusak tempat tidur, melubangi dinding kamar dan meninggalkan muntahan usai menenggak minuman beralkohol. Beruntung, hal itu tak membuat kerusakan berat kondisi fisik bangunan. Hanya beberapa bagian saja yang terlihat rusak akibat tindakan atlet asal Australia itu.

2. Ketua Kontingen Australia beri pembelaan atletnya

Ketua Kontingen Asutralia memberikan keterangan atletnya yang melakukan aksi tak terpuji di Olimpiade Tokyo. (insidethegame).

Ketua kontingen Australia, Ian Chesterman, menyebutkan para atlet yang melakukan aksi tersebut sudah meminta maaf secara langsung. Ia pun memastikan tak akan memberikan sanksi atas tindakan tidak terpuji yang sudah dilakukan atletnya. Ia menyebut jika itu bukan tindakan indisipliner berat.

“Beberapa atlet muda melakukan kesalahan. Mereka meninggalkan kamar dalam kondisi yang tidak dapat diterima. Kamar tersebut tak sepenuhnya dihancurkan. Hanya sebagian kecil saja yang mengalami kerusakan,” kata Chesterman.

Ia juga menilai kerusakan yang terjadi di kamar karena beberapa properti memang mudah rusak. Walau tak membenarkan prilaku atletnya.

Baca Juga: Posisi Greysia/Apriyani di Peringkat Dunia Usai Juara Olimpiade Tokyo 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya