TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Alasan Pramudya/Yeremia Kandas di 16 Besar Korea Open 2023

Main tak fokus dan tak tenang

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di Korea Open 2023 (dok. PP PBSI)

Jakarta, IDN Times - Ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, tumbang di babak 16 besar Korea Open 2023. Mereka keok melawan wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan skor 15-21, 15-21 di Jinnam Stadium, Yeosu, Korea Selatan pada Kamis, 20 Juli 2023.

Ada beberapa alasan yang diungkapkan Pramudya/Yeremia menjadi sebab kekalahan mereka. Termasuk soal sulitnya mereka keluar dari tekanan lawan.

Baca Juga: Kandas di Korea Open 2023, Praveen/Melati Buka Suara

1. Tak fokus dan tak tenang

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di Korea Open 2023 (dok. PP PBSI)

Keok di putaran kedua Korea Open 2023, Pramudya/Yeremia mengaku kurang fokus saat jalani laga. Mereka mengaku, selama pertandingan terus mendapat tekanan dari lawan.

"Kami bermain kurang fokus da kurang tenang. Kami telrlau terburu-buru dan akhirnya melakukan kesalahan sendiri," kaya Yeremia.

2. Harus menambah kecepatan

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di Korea Open 2023 (dok. PP PBSI)

Berduel melawan pasangan eks ranking satu dunia, Pramudya/Yeremia kerap mencoba melancarkan smash keras. Namun, pertahanan Hoki/Kobayashi masih sulit mereka rubuhkan.

"Kami masih harus menambah kecepatan, tadi merasa permainan kami kurang cepat. Sama defense kali juga harus ditingkatkan," kata Yeremia.

Baca Juga: Ambisi Pramudya/Yeremia Tembus 10 Besar Dunia!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya